Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan

Efek Suplementasi Ampas Tahu dan Mineral Zn-Cu Organik terhadap Pertambahan Bobot Badan pada Penggemukan Sapi Bali yang Diberi (Pakan Rumput Rawa (Hyampeacne amplexicaules Rudge Ness)): (Effect of Supplementation of Tofu Waste and organic mineral of Zn-Cu on Weight Gain in Bali Cattle fed with Hyampeacne amplexicaules Rudge Ness) Afzalani Afzalani; Endri Musnandar; Raguati Raguati
Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan Vol 20 No 2 (2017): November 2017
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.44 KB) | DOI: 10.22437/jiiip.v20i2.5137

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki performa pertumbuhan ternak sapi Bali yang dipeliharaan oleh peternak melalui suplementasi limbah tahu dan mineral Zn-Cu organik. Ternak yang digunakan sebanyak 12 ekor sapi Bali jantan muda umur 1.5 tahun dengan kisaran berat badan 120 - 130 kg. Pakan yang diberikan yaitu berupa hijauan rumput rawa yang diberikan secara tidak terbatas sesuai dengan kebiasaan peternak. Sedangkan ampas tahu diberikan sebanyak 1% dari berat badan. Mineral organik berupa Zn dan Cu diberikan sebanyak 1% atau 2% dari BK ampas tahu yang diberikan. Percobaan in vivo dilaksanakan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan empat perlakuan dan empat ulangan. Perlakuan terdiri dari : R0 = Rumput rawa + 0% Ampas Tahu (AT) + 0% Zn-Cu Organik; R1 = Rumpu Rawa + 1% AT/kg BB Sapi + 0% Zn-Cu Organik R2 = Rumput rawa + 1% AT/kg BB sapi + 1% Zn-Cu Organik/kg BK AT; R2 = Rumput rawa + 1% AT/kg BB sapi + 2% Zn-Cu Organik/kg BK AT. Peubah yang diamati yaitu konsumsi bahan kering rnasum, pertambahan bobot badan dan efisiensi penggunaan ransum. Analisis ragam dilakukan untuk melihat pengaruh perlakuan terhadap peubah yang diamati, dilanjtkan denganuji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suplementasi AT dan Zn-Cu organik pada taraf 2% (R3) cenderung menghasilkan pertambahan bobot badan harian tertinggi (0,51 kg), konsumsi bahan kering (6,99 kg) dan efisiensi penggunaan pakan (7.92%). Kata kunci : Ampas tahu, mineral organik, sapi Bali dan rumput rawa
Penggunaan probiotik dari kulit nenas sebagai sumber pakan tambahan untuk Ternak Ruminansia: The Used of Probiotics From Pineapple Peels (Ananas Comosus) As A Source of Feed Supplements For Ruminants R Raguati; A Afzalani; Endri Musnandar
Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan Vol 21 No 2 (2018): November 2018
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jiiip.v21i2.6775

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi probiotik asal dari kulit nanas yang ditambahkan ke dalam mineral blok sebagai suplementasi dalam ransum. Penelitian ini dilakukan dengan dua tahap: Tahap pertama isolasi bakteri asal kulit nanas.Tahap kedua adalah pembuatan mineral blok yang berisikan probiotik disusunlah 4 macam komposisi minerail blok plus probiotik lalu di analisa secara invitro dan uji daya tahan penyimpanan mineral blok-plus. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan. Analisis data dikerjakan menurut program SAS. Peubah yang diamati adalah total produksi gas, KCBK, KCBO sampel secara invitro. Hasil isolasi yang diperoleh dalam penelitian ini adalah pada kulit nanas terdapat bakteri positif dengan jumlah koloni bakterinya sebanyak = 2, 92 x 10 10 . Jumlah koloni bakteri dalam I gram mineral blok adalah 1,72 x 10 6 , ketahanan bakteri dalam mineral blok pada penyimpanan seminggu 1,97 x 10 10 (pengenceran sepuluh) dan penyimpanan 1 bulan dengan jumlah koloni sebanyak 1,52 x 1010 pada pengenceran tujuh serta ketahanan bakteri dalam mineral blok hingga 1,5 bulan pada pengenceran lima adalah 1, 45 x 10 9 cfu sampai 107. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa perbedaan perlakuan mineral blok-plus tidak nyata (P>0.05) berpengaruh terhadap nilai KcBK, KcBO dan Total Produksi gas. Total produksi gas yang dihasilkan berkisar(109,00 – 152,83 ml), KcBK mineral blok-plus berkisar 63.58 – 66.33% dan KcBO berkisar 71.02 –72.79%. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa Penggunaan probiotik sebesar 0,5% dalam mineral blok sebagai suplemen pakan ternak ruminansia sudah dapat memberikan hasil yang baik