Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Peningkatan Literasi Politik Bagi Generasi Muda Muhammadiyah Sebagai Pemilih Pemula Pada Pemilu Serentak 2024 Reykasari, Yunita; Citraningrum, Dina Merdeka; Andaru, Dimas; Artamevia, Rayma; Afrizal, Mohamad; Aprilia, Cahyani
TRANSFORMASI : JURNAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT Vol 4, No 2 (2024): Agustus
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/transformasi.v4i2.24737

Abstract

Literasi politik atau melek politik ialah pengetahuan dan kesadaran akan aspek-aspek substantif elektoral yang penting untuk dikuasi oleh setiap pemilih. Sayangnya, literasi politik seringkali “terabaikan dan gagal ditumbuhkan secara masif sebagai bentuk kesadaran substantif di kalangan pemilih pemula”. Khususnya, bagi generasi muda Muhammadiyah yang akan menjadi pemilih pemula pada gelaran pemilu serentak 2024, literasi politik merupakan hal yang sangat mendesak. Tujuan program ini ialah meningkatkan literasi politik bagi generasi muda Muhammadiyah sebagai pemilih pemula pada pemilu serentak 2024. Sasaran program ini ialah siswa-siswi SMA sederajat kelas XII dan mahasiswa baru di Kabupaten Jember. Metode pelaksanaan program ini ialah gelar wicara literasi politik yang meliputi tema tentang a) urgensi pemilu pada negara demokrasi dan dampak pilihan pada kehidupan bangsa dan negara; b) memilih pemimpin yang kompeten dalam konteks pemilu; c) dampak politik tranksaksional; dan d) bahaya penyebaran konten-konten negatif pada media sosial terkait pemilu. Dari hasil evaluasi diketahui bahwa setelah pelaksanaan program ini terjadi peningkatan kemampuan literasi politik dari para peserta sebanyak 55,70%, yang sebelumnya 19,27% meningkat menjadi 74,97%.
SOSIALISASI PEMANFAATAN BUKU SUPLEMEN SEBAGAI IMPLEMENTASI GERAKAN LITERASI SEKOLAH DI SMA MUHAMMADIYAH 4 SONGGON BANYUWANGI Afrizal, Mohamad; Citraningrum, Dina Merdeka; Reykasari, Yunita; Fauziah, Putri Nur; Doviani, Belva Yulia; Rahmawati, Erdita Nur
Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Vol 5, No 1 (2024): Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/sawala.v5i1.48848

Abstract

Buku suplemen merupakan salah satu bagian dari bahan ajar yang cenderung diabaikan penggunaannya baik guru apalagi siswa sekolah. Pemakaian buku suplemen yang tidak wajib dalam pembelajaran menjadi satu alasan rendahnya minat siswa memanfaatkannya. Hal ini seiring dengan dengan rendahnya budaya literasi masyarakat Indonesia. Oleh sebab itu, dilakukanlah program pengabdian tentang pemanfaatan buku suplemen dan gerakan literasi. Tujuan program ini ialah untuk meningkatkan pemahaman mitra terhadap pemanfaatan buku suplemen, literasi & gerakan literasi, serta menumbuhkan sikap gemar membaca. Metode pelaksanaan program ini ialah sosialisasi yang terdiri dari pretest, penyampaian materi, tantangan membaca, refleksi dan evaluasi. Mitra pengabdian yang dipilih adalah siswa-siswi SMA Muhammadiyah 4 Songgon Banyuwangi. Hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa peningkatan pemahaman siswa terhadap pemanfaatan buku suplemen, literasi dan gerakan literasi ialah 90%. Peningkatan ini terdiri dari pemahaman tentang konsep literasi sebanyak 100%, tentang buku suplemen 92%, tentang tujuan dan manfaat literasi 94%, sikap menumbuhkan budaya literasi diri sendiri 84,5%, dan sikap menumbuhkan budaya literasi bagi keluraga dan masyarakat 73%.
KEABSAHAN TERHADAP PENGANGKATAN ANAK YANG DILAKUKAN OLEH SINGLE PARENT (ORANG TUA TUNGGAL) MENURUT KOMPILASI HUKUM ISLAM Reykasari, Yunita; Amiroh, Amzad Balqis
FAIRNESS AND JUSTICE Vol 20, No 1 (2022): FAIRNESS AND JUSTICE
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/faj.v20i1.22293

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimana keabsahan terhadap pengangkatan anak yang dilakukan oleh single parent menurut Kompilasi Hukum Islam. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode yuridis normatif yaitu dimana penelitian ini dilakukan dengan cara mengkaji peraturan perundang-undangan dan bahan pustaka atau data sekunder yang ada. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan keabsahan pengangkatan anak yang dilakukan oleh single parent  menurut Kompilasi Hukum Islam sah dilakukan. Meskipun Kompilasi Hukum islam pada dasarnya tidak mengatur mengenai pengangkatan anak oleh single parent. Majelis Ulama Indonesia dalam Surat Nomor U-335/MUI/VI/83 juga tidak menjelaskan secara detail mengenai batas usia serta siapa sajah yang boleh melakukan pengangkatan anak. Dimana pengangkatan anak menurut Majelis Ulama Indonesia tidak membawa akibat hukum dibidang hubungan darah, wali mewali, dan hubungan waris dengan orang tua angkat melainkan dengan orang tua kandung. Hal ini menyebabkan pengangkatan anak yang dilakukan oleh single parent  menurut Kompilasi Hukum Islam sah dilakukan.
Analisis Yuridis Manajemen Risiko dalam Pelaksanaan Bancassurance di Indonesia Berdasarkan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 33/SEOJK.03/2016 tentang Penerapan Manajemen Risiko pada Bancassurance Widhianti, Kris; Reykasari, Yunita
Journal of Contemporary Law Studies Vol. 1 No. 1 (2023): September-November
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/lawstudies.v1i1.1947

Abstract

The concept of bancassurance is that banks act as intermediaries in helping insurance companies reach their target customers with the aim of increasing market share. Financial Services Authority supervision of bancas-surance needs to be carried out. In reality, the implementation of bancassurance does not necessarily always comply with the Financial Services Authority Circular Letter Number 33/SEOJK.03/2016 and allows for future risks. The implementation of bancassurance allows for operational, legal and reputation risks. Risk management is carried out to avoid the possibility of these risks occurring. Therefore, the question arises about the role of the Financial Services Authority in mitigating the implementation of bancassurance in Indonesia. This research uses a statutory and conceptual approach with a normative juridical research type. The initial mitigation in implementing bancassurance is by selecting the right insurance company partner in accordance with the advantages and benefits for carrying out cooperation to the work plan and approval from the financial services authority as the supervisory institution. Banks are required to have written procedures to manage the risks inherent in bancassurance activities which include systems and procedures as well as authority; identification of all inherent risks; risk measurement and monitoring methods; accounting recording methods; analysis of legal aspects; and transparency of information to customers.