Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analysis of Trends in Scientific Publication Topics for Lecturers in the Department of Computer Engineering and Informatics, Medan State Polytechnic Using Co-Words Analysis Munthe, Hamzah Syahbana; Handoko, Riki
International Journal of Research in Vocational Studies (IJRVOCAS) Vol. 3 No. 4 (2024): IJRVOCAS - Special Issues - International Conference on Science, Technology and
Publisher : Yayasan Ghalih Pelopor Pendidikan (Ghalih Foundation)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53893/ijrvocas.v3i4.33

Abstract

Research in the pertinent subject is a key component in the advancement of science. This was carried out in an effort to address a number of issues and broaden the body of knowledge in this scientific domain. In Indonesia, academics, practitioners, and researchers hold seminars hosted by government and non-government organizations with the goal of giving them a platform to enhance scientific articles by offering corrections to their findings. Papers, theses, dissertations, and scientific journals were the primary sources of information for earlier bibliometric scholars. This is done in order to observe information utilization, gathering, obsolescence, knowledge mapping, etc. The background information for this research is as follows, based on the material above: first, there is no knowledge mapping to identify trends in research topics, particularly in computer science-related scientific articles, particularly in the Department of Computer Engineering and Informatics at Medan State Polytechnic. The problem to be researched will be formulated using numerical measuring instruments based on trends in research topics and bibliometric studies of scientific articles in proceedings in the field of computer and information science at seminars and conferences in Indonesia.
Equipment Inventory Using Information Management Methods in the Crib Tool of the Medan State Polytechnic Mechanical Engineering Workshop Handoko, Riki; Munthe, Hamzah Syahbana
International Journal of Research in Vocational Studies (IJRVOCAS) Vol. 3 No. 4 (2024): IJRVOCAS - Special Issues - International Conference on Science, Technology and
Publisher : Yayasan Ghalih Pelopor Pendidikan (Ghalih Foundation)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53893/ijrvocas.v3i4.250

Abstract

To help businesses or organizations manage their inventory of goods more effectively and efficiently, information management is crucial. Businesses can monitor and manage the amount of goods on hand, prevent shortages or excess inventory, and streamline the shipping and receiving process with effective information management. Instead of utilizing a technology-based (computer-based) management system, the equipment management system in the Tool Crib of the POLMED mechanical engineering workshop is still conventional. wherein equipment borrowed by students or other stakeholders is not information management-based and is instead still documented in a form. Therefore, it is impossible to effectively control the quantity, quality, and identity of the tools that are borrowed. And the fact that the equipment is frequently misplaced or lost presents a challenge. The Waterfall method is the approach devised during the research. Software development follows a methodical design called the Waterfall Method. This study used quantitative descriptive research as its methodology. A method or approach to solving research problems in quantitative descriptive research involves characterizing the state of the object under investigation a person, organization, factory, etc. as it is based on real facts at the moment the research was conducted or is being conducted.
Tinjauan Hukum Positif dan Hukum Islam Meminjam Barang pada Wilayah Publik Tanpa Akad Sharih Handoko, Riki; Tanjung, Dhiauddin
Alauddin Law Development Journal (ALDEV) Vol 5 No 1 (2023): ALDEV
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/aldev.v5i1.35024

Abstract

Islam mengatur tentang tatacara ber-mu’amalah sebagai sarana hablun minnan nas dengan menerapkan akad yang sesuai dalam setiap kegiatan yang dilakukan. Pinjam-meminjam barang adalah hal yang umum dalam ber-mu’amalah, namun dalam hal pinjam-meminjam pada area publik tidak jelas apa akad yang digunakan sehingga tidak diketahui batasan-batasan tentang pinjam meminjam di area publik. Sehingga tujuan penulisan ini untuk mengetahui kedudukan hukum fiqh terhadap meminjam barang pada wilayah publik tanda akad sharih. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif berdasarkan kajian Pustaka secara umum. Dari hasil penelitian ditemukan meminjam barang tanpa akad sharih pada wilayah publik secara umum dapat dikatagorikan sebagai ariyah, dimana merupakan pinjam meminjam dengan tujuan tolong menolong, dimana musta’ir meminjam barang kepada mu’ir untuk diambil mamfaatnya, dan setelah selesai barang yang dipinjam haruslah dikembalikan, dimana akad dapat dilihat dari niat peminjam sebagai mu’ir kepada yang meminjam sebagai musta’ir.
TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PARSIDUA-DUAON DALAM SISTEM HUKUM PERKAWINAN ADAT BATAK DI DESA SIGULANG KOTA PADANGSIDEMPUAN SUMATERA UTARA Handoko, Riki
AL-HUKAMA: The Indonesian Journal of Islamic Family Law Vol. 1 No. 2 (2011): Desember 2011
Publisher : Prodi Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah Dan Hukum Uin Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/al-hukama.2011.1.2.197-211

Abstract

Penelitian ini merupakan hasil field research untuk menjawab pertanyaan bagaimana proses parsidua-duaon dalam hukum perkawinan adat Batak di desa Sigulang kota Padangsidempuan? Dan Bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap parsidua-duaon dalam hukum perkawinan adat Batak di desa Sigulang kota Padangsidempuan? Hasil penelitian menemukan bahwa dalam adat parisudua-duaon di desa Sigulang berarti anak masuk ke dalam kelompok kekerabatan (keturunan darah) bapak. Sehingga hak tanah, milik, nama, dan jabatan hanya dapat di warisi oleh garis keturunan laki-laki. Sehingga parsidua-duaon dalam sistem hukum adat Batak bertujuan untuk melanjutkan keturunan marga dan mendapatkan anak laki-laki yang sah, bila isteri tidak dapat melahirkan anak laki-laki.  Dalam proses parsidua-duaon (beristeri dua/poligami) setiap keluarga yang terlibat melakukan mufakat keluarga terlebih dahulu dengan menentukan beberapa peraturan yang bersama-sama disepakati seperti kesepakan keluarga suami kepada keluarga isteri untuk mendapatkan izin menikah lagi, dan izin kepada keluarga isteri yang akan dinikahi, serta kesepakatan lain yang bersama-sama dibuat untuk kebaikan antar keluarga. Jika ada yang melanggar kesepakatan yang telah dibuat maka akan dikenakan uhum (hukuman) biasanya dengan membayar sejumlah uang atau binatang ternak seperti kerbau.