Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP SIKAP ILMIAH Yulia Rosdiana; Edi Hernawan; Dea Diella
Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya (SN-Biosper) Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya I Tahun 2019 ISBN: 978-602-9250-40-4
Publisher : Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya (SN-Biosper)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap sikap ilmiah peserta didik pada sub materi psikotropika di kelas XI MIPA. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September sampai dengan bulan Juli 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah true experiment serta desain penelitian yang digunakannya adalah Posttest Only Control Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI MIPA SMA Negeri 7 Tasikmalaya sebanyak 5 kelas yang terdiri dari 181 peserta didik dan sampel yang digunakan sebanyak 2 kelas diambil dengan menggunakan teknik cluster ramdom sampling yaitu kelas XI MIPA 2 sebagai kelas kontrol dan kelas XI MIPA 3 sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah non tes yang berupa angket sikap ilmiah. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan uji prasyarat normalitas kolmogorov-smirnov dan homogenitas levene’s test. Uji hipotesis menggunakan uji independent t dengan bantuan software SPSS for windows versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap sikap ilmiah peserta didik pada sub materi psikotropika di kelas XI MIPA.
PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN JELAJAH ALAM SEKITAR TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS PESERTA DIDIK PADA MATERI PLANTAE Solihatussa'diah Solihatussa'diah; Purwati Kuswarini Suprapto; Dea Diella
Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya (SN-Biosper) Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya I Tahun 2019 ISBN: 978-602-9250-40-4
Publisher : Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya (SN-Biosper)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang penelitian ini yaitu pembelajaran biologi yang dilakukan selama ini hanya berorientasi pada kemampuan kognitif saja belum menekankan pada keterampilan proses. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendekatan jelajah alam sekitar terhadap keterampilan proses sains peserta didik pada materi Plantae. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai dengan bulan Mei 2019 di salah satu SMA Negeri di kota Tasikmalaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Quasi Experiment. Populasi penelitian ini adalah kelas X MIPA pada tahun ajaran 2018/2019 sebanyak 9 kelas dan sampel yang digunakan adalah 2 kelas yang diambil dengan cara sampling purposive. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes keterampilan proses sains peserta didik pada materi Plantae. Tes ini berupa soal uraian dengan 6 indikator yang diuji yaitu observasi, klasifikasi, interpretasi, komunikasi, mengajukan pertanyaan dan menerapkan konsep. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t. Hasil penelitian didapatkan pengaruh sebesar 55,5% dengan kategori sedang. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pendekatan jelajah alam sekitar berpengaruh sedang terhadap keterampilan proses sains peserta didik, dengan Indikator yang paling tinggi peningkatannya yaitu observasi, komunikasi, dan menerapkan konsep.
HUBUNGAN PENGUASAAN KONSEP DENGAN KEMAMPUAN ARGUMENTASI ILMIAH PESERTA DIDIK PADA SUB KONSEP KELAINAN RESPIRASI MANUSIA Nissa Apriliani; Suharsono Suharsono; Dea Diella
Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya (SN-Biosper) Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya I Tahun 2019 ISBN: 978-602-9250-40-4
Publisher : Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya (SN-Biosper)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu aspek yang cukup penting dalam proses pembelajaran sains, khususnya pada proses pembelajaran biologi adalah aspek mengkomunikasikan. Aspek ini berhubungan dengan kemampuan berkomunikasi peserta didik khususnya argumentasi. Akan tetapi, peserta didik belum memiliki kemampuan argumentasi yang baik. Hal ini dapat disebabkan peserta didik belum terlatih untuk mengemukakan argumennya. Selain itu, lemahnya kemampuan argumentasi peserta didik juga diduga karena kurangnya penguasaan konsep peserta didik, sehingga peserta didik masih mengalami kesulitan saat mengemukakan argumennya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan penguasaan konsep dengan kemampuan argumentasi ilmiah peserta didik pada sub konsep kelainan respirasi manusia. Penelitian ini dilaksanakan di kelas XI MIPA 2 dan XI MIPA 3 salah satu SMA Islam di Tasikmalaya dengan jumlah sampel sebanyak 40 orang yang dipilih dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Metode penelitian ini adalah metode penelitian korelasional dengan teknik pengumpulan data berupa tes. Tes ini digunakan untuk mengukur penguasaan konsep dan kemampuan argumentasi ilmiah peserta didik. Instrumen yang digunakan untuk mengukur penguasaan konsep berupa soal pilihan majemuk sebanyak 22 soal. Sedangkan instrumen yang digunakan untuk mengukur kemampuan argumentasi ilmiah berupa soal uraian sebanyak 15 soal. Berdasarkan uji korelasi yang telah dilakukan, dapat diketahui bahwa terdapat hubungan antara penguasaan konsep dengan kemampuan argumentasi ilmiah peserta didik dengan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,419 dan nilai sig 0,007. Berdasarkan nilai koefisien korelasi (r) yang diperoleh, dapat diketahui bahwa hubungan antara kedua variabel tersebut berada pada kategori sedang. Rata-rata skor tertinggi untuk kemampuan argumentasi berada pada indikator claim. Sedangkan rata-rata skor terendah berada pada indikator justification.
PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA SUB MATERI ARTROPODA Nur Endah Silviani; Endang Surahman; Dea Diella
Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya (SN-Biosper) Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya I Tahun 2019 ISBN: 978-602-9250-40-4
Publisher : Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya (SN-Biosper)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model discovery learning terhadap motivasi dan hasil belajar peserta didik pada sub materi artropoda. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode true eksperimental. Populasi penelitian adalah seluruh kelas X MIPA SMA Negeri di Kabupaten Tasikmalaya Tahun Ajaran 2018/2019 sebanyak 8 kelas dengan jumlah peserta didik 284 orang dan sampel yang digunakan sebanyak 2 kelas yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol yang diambil dengan cara cluster random sampling. Instrumen penelitian dengan menggunakan angket motivasi sebanyak 23 pernyataan dan tes hasil belajar sebanyak 32 butir soal pilihan majemuk pada sub materi artropoda. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji ANCOVA dengan α 0,05. Hasil penelitian menunjukkan, ada pengaruh penggunaan model discovery learning terhadap motivasi dan hasil belajar peserta didik pada sub materi artropoda di kelas X MIPA SMA Negeri Kabupaten Tasikmalaya dan terdapat hubungan antara motivasi dan hasil belajar.
Efektivitas Pembelajaran Daring Berbasis Google Docs terhadap Keterampilan Kolaborasi Peserta Didik pada Materi Perubahan Lingkungan Naufalia Qisthi; Suharsono Suharsono; Dea Diella
Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya (SN-Biosper) Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya III Tahun 2021
Publisher : Seminar Nasional Biologi, Saintek, dan Pembelajarannya (SN-Biosper)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan yang berkaitan dengan keterampilan kolaborasi secara Daring (dalam jaringan) yang memerlukan adanya media ataupun aplikasi yang dapat membangun keterampilan kolaborasi peserta didik Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keefektifan google docs terhadap keterampilan kolaborasi peserta didik kelas X IPA pada materi Perubahan Lingkungan. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain penelitian the matching-only posttest-only control group design. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas X IPA SMA Negeri 1 Kawali tahun pelajaran 2020/2021 yang berjumlah 6 kelas. Pemilihan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan didapatkan kelas X IPA 2 sebagai kelas kontrol serta kelas X IPA 3 sebagai kelas eksperimen. Pengerjaan tugas kelompok di kelas kontrol menggunakan microsoft word sedangkan kelas eksperimen menggunakan google docs. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan menggunakan angket collaborative self-assesment tool (CSAT), lembar observasi, dan wawancara tertutup. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji hipotesis (t-test sample independent). Berdasarkan t-test sample independent didapatkan signifikansi sebesar 0,768 sehingga kesimpulan hipotesis yang didapat adalah Ho diterima dan Ha ditolak sebab sig. 0,768 > 0,05 dan pada hasil wawancara pada masing-masing kelas terdapat 1 perwakilan kelompok yang menjawab bahwa ia tidak berminat menggunakan microsoft word/google docs dalam pengerjaan tugas kelompok selanjutnya dan terdapat 1 perwakilan kelompok di kelas eksperimen yang menyatakan bahwa google docs tidak memudahkan dalam berbagi dan mengedit dokumen ketika mengerjakan tugas kelompok . Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan aplikasi google docs tidak efektif terhadap keterampilan kolaborasi peserta didik kelas X IPA SMA Negeri 1 Kawali pada materi Perubahan Lingkungan.
Hubungan Antara Literasi Digital Dengan Sikap Sosial Peserta Didik Pada Pembelajaran Biologi Fitri Natalia; Diana Hernawati; Dea Diella
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The Research is a correlational study that aims to determine the relationship between digital literacy and the social attitudes of students in learning biology. The research sample consisted of 35 students as participants with the sampling technique using purposive sampling. The digital literacy questionnaire consisted of 14 statements which the indicators were adapted from Paul Glister (1997). The calculation of the two variables uses a Likert scale. Hypothesis testing used Pearson bivariate correlation and linear regression test. Before testing the hypothesis, first the normality test and linearity test are carried out as a prerequisite analysis test. The results showed that there was a relationship between digital literacy and social attitudes (R = 0.492; R2 = 0.287) meaning that there was a contribution of digital literacy to the social attitudes of students in biology learning by 28.7%.Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara literasi digital dengan sikap sosial peserta didik pada pembelajaran biologi. Sampel penelitian sebanyak 35 peserta didik sebagai partisipan dengan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling. Angket literasi digital terdiri dari 14 pernyataan yangindikatornya diadaptasi dari Paul Glister (1997). Perhitungan kedua variabel tersebut menggunakan skala likert. Pengujian hipotesis menggunakan  korelasi bivariat Pearson dan uji regresi linear. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara literasi digital  dengan sikap sosial. Nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,492 yang berarti hubungan kedua variabel adalah sedang. Untuk nilai koefisien determinasi  (R2) sebesar 0,242 atau 24,2%. Hal ini menunjukkan bahwa variabel literasi digital memberikan kontribusi sebesar 24,2% terhadap sikap sosial  peserta didik pada pembelajaran biologi.Kata kunci: literasi digital, pembelajaran biologi, sikap sosial
Pengaruh Blended Problem Based Learning Berbasis Google Classroom Terhadap Beban Kognitif Peserta Didik pada Materi Keanekaragaman Hayati Nida Chairul Ummah; Romy Faisal Mustofa; Dea Diella
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 10, No 1 (2022): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the effect of blended problem based learning based on google classroom on the cognitive load of students in class X MIPA. The sample was taken using a total sampling technique so that the entire population was sampled, while for determining the treatment of the sample used cluster random sampling technique. Class X MIPA 1 as many as 31 students as the experimental class and class X MIPA 2 as many as 30 students as the control class. The data analysis technique used is independent t test. Based on the results of data analysis and hypothesis testing, it can be concluded that there is an effect of blended problem based learning based on google classroom on cognitive load with a significance value of 0.013. The cognitive load of the students showed an average score of 3,233 with the category of low cognitive load.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh blended problem based learning berbasis google classroom terhadap beban kognitif peserta didik di kelas X MIPA. Sampel diambil dengan teknik sampling total sehingga seluruh populasi dijadikan sampel sedangkan untuk penentuan perlakuan pada sampel digunakan teknik cluster random sampling. Kelas X MIPA 1 sebanyak 31 orang peserta didik sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIPA 2 sebanyak 30 orang peserta didik sebagai kelas kontrol. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji t independent. Berdasarkan hasil analisis data dan uji hipotesis maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh blended problem based learning berbasis google classroom terhadap beban kognitif dengan nilai signifikansi 0,013. Beban kognitif peserta didik menunjukkan rata-rata skor sebesar 3,233 dengan kategori beban kognitif rendah.Kata kunci: blended problem based learning, beban kognitif, eksperimen DOI: http://dx.doi.org/10.23960/jbt.v10i1.23890
The Correlation of Metacognition with Critical Thinking Skills of Grade XI Students on Human Excretion System Concept Dea Diella; Ryan Ardiansyah
Jurnal Penelitian dan Pembelajaran IPA Vol 3, No 2 (2017): Available Online in November 2017 (Web of Science Indexed)
Publisher : Department of Science Education, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.125 KB) | DOI: 10.30870/jppi.v3i2.2576

Abstract

Abstract The aims of this study is to reveal metacognition and critical thinking skill of students grade XI, and also the correlation between metacognition with crititical thinking skill on human excretion system. The participants of this study consist of 100 students from grade XI of five different high schools in Tasikmalaya. Correlational method was used in this study. Instruments which used to obtain the data consist of metacognition test and critical thinking test. The students' metacognition was captured with the essay item related to the human excretion system concept. The multiple choice-reason item and essay item was used to capture the critical thinking skills. The results showed that students’ score at metacognition and critical thinking have a low average. The results also proved that metacognition has a positive correlation and moderately strong with critical thinking skills. Keywords: Metacognition, Critical Thinking Skills, Human Excretion System 
The Effect of Web Enhanced Course (WEC) and Web Centric Course (WCC) towards Student Learning Results on Reproduction System Concept Ryan Ardiansyah; Dea Diella
Jurnal Penelitian dan Pembelajaran IPA Vol 3, No 2 (2017): Available Online in November 2017 (Web of Science Indexed)
Publisher : Department of Science Education, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.009 KB) | DOI: 10.30870/jppi.v3i2.2577

Abstract

Abstract Based on studies, many schools use e-learning web centric course (WCC) as an effort to improve student learning results. But in fact, WCC still has a lot of weaknesses. Therefore, this research was conducted for another e-learning which is based on web enhanced course (WEC) to overcome these WCC’s weaknesses. This study aimed to determine the effect of e-learning WCC and WEC for student learning results in grade XI in human reproduction system concept. The research methods used quasy experimental with non-equivalent group pretest posttest design and sample used 2 experimental groups that are WEC and WCC class in one of the high schools in Bandung with 30 students for each group which obtained by purposive sampling. Instruments used are multiple choice questions as the main data, questionnaires and interview guides as secondary data. Based on the result, average posttest for WEC is 81.90 and WCC is 69.96 with the hypothesis test result Zcount =3.89 in the retained area for Ztable =1.96. Based on these results, it can be conclude that there is learning effect of using e-learning WEC with WCC in students learning results in human reproductive system concept and using e-learning WEC can further increase student learning results when compared with WCC. Keywords: E-learning, Web Enhanced Course, Web Centric Course, Learning Results, Human Reproductive System 
Pelatihan Pengembangan LKPD berbasis Keterampilan Proses Sains Dan Instrumen Asesmen KPS Bagi Guru IPA Dea Diella; Ryan Ardiansyah
Publikasi Pendidikan Vol 9, No 1 (2019)
Publisher : Prodi PGSD FIP UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.972 KB) | DOI: 10.26858/publikan.v9i1.6855

Abstract

Tujuan dari diadakannya Pelatihan Pengembangan LKPD berbasis Keterampilan Proses Sains (KPS) dan Penyusunan Instrumen Asesmen KPS bagi guru IPA SMP adalah untuk melatihkan pembuatan lembar kegiatan peserta didik (LKPD), mengenalkan KPS dan mengintegrasikannya pada LKPD yang dibuat oleh guru-guru IPA. Selain itu, teknik pembuatan instrumen untuk mengases atau menilai KPS pun dilatihkan pada guru-guru IPA. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan kegiatan adalah pelatihan dan mini workshop. Pelatihan dilakukan di awal kegiatan sebagai pendahuluan yang kemudian akan dilanjutkan dengan kegiatan workshop penyusunan LKPD KPS dan instrumen (soal) penilaian KPS. Capaian atau hasil dari kegiatan dibahas secara deskriptif yang menampilkan profil kemampuan meyusun LKPD dan instrumen asesmen KPS. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa kemampuan mengintegrasikan jenis KPS ke dalam LKPD adalah sebagai berikut (1) observasi 88.9%; (2) klasifikasi 22.2%;(3) interpretasi 100%), (4) prediksi 55.5%, (5)komunikasi 88.9 %; (6)merumuskan masalah 88.9%; (7) hipotesis 100%, (8) merencanakan percobaan 100%, (9) menggunakan alat bahan 100%; (10) menerapkan konsep 88.9%. Untuk kemampuan menyusun instrumen asesmen KPS capaiannya lebih rendah yakni (1) observasi 44.4%; (2) klasifikasi 44.4%;(3) interpretasi 55.5%), (4) prediksi 55.5%, (5)komunikasi 55.5%; (6)merumuskan masalah 55.5%; (7) hipotesis 55.5%, (8) merencanakan percobaan 66.7%, (9) menggunakan alat bahan 66.7%; (10) menerapkan konsep 66.7%.