Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Sistem Pendukung Keputusan Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process Pemilihan Ketos MTS Yu Berbasis Website Jaya, Firman; Febriyanti, Anis; Irawan, Dwi Citra; Afia, Nur; Muawanah, Kholisatul; Tilawati, Tilawati; Maulida, Yuni
CERMIN: Jurnal Penelitian Vol 7 No 2 (2023): Agustus - Desember
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/cermin_unars.v7i2.4048

Abstract

Sistem Pendukung Keputusan (SPK) merupakan suatu sistem berbasis komputer yang bertujuan membantu pengambil keputusan dengan memanfaatkan data dan model tertentu untuk menangani berbagai permasalahan yang bersifat tidak terstruktur. Berdasarkan hasil penelitian, terungkap bahwa sistem yang diterapkan dalam pemilihan anggota MTs Yanbu’ul Ulum masih mengandalkan metode pemilihan secara manual. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang suatu sistem pendukung keputusan untuk menentukan ketua OSIS dengan memanfaatkan metode Analytical Hierarchy Process yang mempertimbangkan kriteria – kriteria seperti tanggung jawab, kejujuran, dan kedisiplinan calon ketua OSIS. Dalam proses pembuatan sistem pendukung keputusan ini, digunakan bahasa pemrograman Hypertext Preprocessor (PHP) dan basis data MySQL. Pengembangan sistem dilakukan dengan menerapkan metode Waterfall yang melibatkan tahapan analisis, desain, pengkodean, dan pengujian. Setelah diuji coba di MTs Yanbu’ul Ulum, hasil akhirnya adalah sistem pendukung keputusan yang mampu mengatasi permasalahan dalam tahap pemilihan ketua OSIS. Dari hasil perhitungan sistem pendukung keputusan, dengan metode Analytical Hierarchy Process diketahui bahwa dari enam pilihan yang dipertimbangkan, Septi atau alternatif 03 (A03) menduduki peringkat teratas dengan skor 0,665843 (67%).
Peningkatan Motivasi Belajar melalui Kegiatan Bimbingan Gratis di Desa Tulangan untuk Mencapai SDG’s Poin ke-4 Pendidikan Berkualitas Afia, Nur; Muzdalifah, Laily; Firdausi, Nuzula; Wigati, Tiya; Kristina, Doa Gadis
Nusantara Community Empowerment Review Vol. 1 No. 2 (2023): Nusantara Community Empowerment Review
Publisher : LPPM UNUSIDA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55732/ncer.v1i2.977

Abstract

Pada prakarsa bimbingan belajar, kegiatan pengabdian masyarakat ini berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Balai Desa Tulangan adalah tempat berlangsungnya bimbingan belajar. Materi tersedia dari TK hingga SMP, dan materi disesuaikan dengan kebutuhan anak. Pelaksanaan untuk sesi bimbingan belajar adalah Senin sampai Kamis dari pukul 18:00 sampai 19:00 WIB. Guru (tutor) membimbing dan menginstruksikan siswa saat mengerjakan pekerjaan rumah (PR), serta mengajari mereka tentang konsep yang mungkin belum sepenuhnya mereka pahami selama pengajaran di kelas. Semua mata pelajaran dan tingkat kelas tercakup dalam bimbel ini, kecuali mata pelajaran bahasa Inggris tingkat sekolah menengah pertama. Tahap perencanaan, pelaksanaan kegiatan, penilaian kegiatan, dan penyusunan laporan membentuk kegiatan bimbingan belajar ini. Luaran dari kegiatan bimbingan belajar ini adalah sejauh mana kepuasan orang tua atau wali terhadap peningkatan prestasi akademik anaknya di sekolah setelah mengikuti kegiatan bimbingan belajar ini. Hal ini dikarenakan setelah mengikuti bimbingan belajar, anak-anak merasa lebih termotivasi untuk mengerjakan tugas sekolah (PR) dengan baik, dan tidak ada tugas yang diabaikan karena ada seorang guru (tutor) yang membimbing mereka. Pengulangan materi yang diajarkan oleh tutor sepulang sekolah juga membantu siswa lebih memahami materi yang mereka pelajari di kelas, dan siswa serta lulusan baru dapat menggunakan waktu luang mereka di sore hari untuk terlibat dalam kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat, seperti aktif mengajar di kelas. The tutoring initiative, this community service activity, seeks to improve the quality of education. The Tulangan Village Hall is the place for tutoring to take place. Materials are available from Kindergarten to Middle School and tailored to children's needs. Implementation for tutoring sessions is Monday to Thursday from 18:00 to 19:00 WIB. The teacher (tutor) guides and instructs students when doing homework (PR) and teaches them about concepts they may need help understanding during class teaching. All subjects and class levels are covered in this tutoring, except for junior high school-level English subjects. The stages of planning, implementing activities, evaluating activities, and compiling reports form this tutoring activity. The output of this tutoring activity is the extent to which parents or guardians are satisfied with the increase in their child's academic achievement at school after participating in this tutoring activity. This is because after attending tutoring, children feel more motivated to do their schoolwork (homework) well, and no assignments are neglected because there is a teacher (tutor) who guides them. Repetition of the material taught by tutors after school also helps students better understand the material they are learning in class, and students and recent graduates can use their free time in the afternoon to engage in activities that benefit society, such as actively teaching in class.
Entrepreneurship in Green Energy: A Review Purnomo, Agung; Afia, Nur; Rosyidah, Elsa
Syntax Idea Vol 5 No 8 (2023): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v5i8.2524

Abstract

Entrepreneurship in green energy is highly required to ensure everyone can access energy, energy efficiency improvements, renewable energy sources, and increased public and private awareness. This paper attempts to review the body of knowledge and research on entrepreneurship in green energy. Using a systematic literature review of the PRISMA guidelines for conducting and reporting systematic reviews. Several peer-reviewed publications were included following a thorough search of the Scopus databases. The findings demonstrate several publications on entrepreneurship in green energy from the quantitative analysis and perspective analysis. The number of research-related publications each year on entrepreneurship in green energy has been an upward trend. The United States was the top research nation. The most intensive topics of green energy and entrepreneurial industry sectors were bioenergy and financial. This research provides information that has opportunities to be carried out, including research on entrepreneurship in the field of green energy, with the topic of marine energy, geothermal energy, and the health industry sector.
ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PRODUK MI GORENG MEREK MIE SEDAAP (STUDI KASUS MAHASISWA S1 UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT) Afia, Nur; Anjardiani, Luki; Hanafie, Usamah
Frontier Agribisnis Vol 6, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/frontbiz.v6i3.7811

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku konsumen dalam proses keputusan pembelian dan tingkat kepuasan konsumen terhadap produk mi goreng merek Mie Sedaap. Penelitian ini dilakukan di Universitas Lambung Mangkurat pada bulan Februari sampai dengan bulan Maret 2022. Metode penarikan contoh yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode convenience sampling. Adapun alat analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif yang digunakan untuk menganalisis perilaku konsumen dalam proses keputusan pembelian dan analisis IPA (Importance Performance Analysis) serta CSI (Customer Satisfaction Index) yang digunakan untuk menganalisis tingkat kepuasan konsumen mi goreng merek Mie Sedaap. Hasil penelitian tentang perilaku konsumen menunjukkan bagaimana sikap konsumen dalam 5 (lima) tahap keputusan pembelian, yaitu tahap pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku pasca pembelian. Sedangkan untuk hasil penelitian tentang kepuasan konsumen menunjukkan bahwa terdapat 6 (enam) atribut di kuadran B dan 7 (tujuh) atribut di kuadran C serta nilai Customer Satisfaction Index adalah sebesar 84% yang termasuk ke dalam kategori “sangat puas”.