Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

SIMPOSIUM TENTANG PENTINGNYA PENDIDIKAN TINGKAT TINGGI UNTUK MENINGKATKAN KAPABILITAS DIRI DALAM DUNIA USAHA PADA SISWA KELAS XII MADRASAH ALIYAH PONDOK PESANTREN AL-MANAR CIBEUTEUNG UDIK, KECAMATAN CISEENG, KABUPATEN BOGOR Jamaludin Jamaludin; Masran Mustakim; Nurmin Arianto; Suryadi Marthadinata; Nahoras Bona Simarmata
Jurnal Abdimas Tri Dharma Manajemen Vol 2, No 2 (2021): ABDIMAS
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/ABMAS.v2i2.p68-79.y2021

Abstract

Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) merupakan salah satu darma dari tri dharma perguruan tinggi, maka dari itu melakukan PKM merupakan suatu keharusan bagi Dosen minimal 1 kali dalam satu semester. Adapun tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah untuk mengetahui cara Meningkatkan keyakinan diri siswa/siswi akan pentingnya pendidikan tingkat tinggi; untuk Memberikan panduan solusi pada siswa/siswi terhadap kendala dalam mewujudkan mengenyam pendidikan tingkat tinggi, dan bagaimana Meningkatkan Kapabilitas Diri Dalam Dunia Usaha. Supaya PKM ini tepat sasaran, maka perlu diperhatikan metode pelaksanaan PKM. Adapun metode pelaksanaan PKM ini adalah dengan cara: Dalam melaksanakan kegiatan PKM ini digunakan beberapa metode yaitu: 1. Metode Ceramah / Presentasi, Metode ceramah / presentasi dipilih untuk memberikan penjelasan mengenai: a. Memberikan pengetahuan terkait pentingnya pendidikan tinggi; b. Memberikan pengetahuan terkait dengan cara Bagaimana caranya siswa/siswi bisa mewujudkan dirinya agar bisa mengenyam pendidikan di perguruan tinggi; 2. Metode Tanya Jawab. Metode Tanya jawab sangat penting bagi para peserta. Metode ini memungkinkan para Siswa menggali pengetahuan sebanyak-banyaknya tentang Pentingnya Pendidikan Tinggi 3. Sharing Session. Tentang Pentingnya pendidikan tinggi di Univerisitas. Sharing session ini diberikan kepada para peserta guna mendorong membimbing Siswa Al-Manar Adapun hasil dari PKM ini nantinya akan dievaluasi berdasarkan taraf penyelesaian materi pelatihan, dan selanjutnya tim kegiatan PKM akan melakukan evaluasi tersebut dengan mengamati dan memeriksa metode pelaksanaan yang sudah dirancang dan yang telah diberikan kepada Siswa Al-Manar. Keywords: Pendidikan tinggi, Kapabilitas Dunia Usaha
MENUMBUHKEMBANGKAN JIWA KEWIRAUSAHAAN SISWA DI PONDOK PESANTREN AL-MANAR CIBEUTEUNG UDIK, KECAMATAN CISEENG, KABUPATEN BOGOR Jamaludin Jamaludin; Sirajuddin Sirajuddin; Thamrin Thamrin; Masran Mustakim; Jakariah Jakariah
Jurnal Lokabmas Kreatif : Loyalitas Kreatifitas Abdi Masyarakat Kreatif Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jlkklkk.v1i2.p62-72.6376

Abstract

Adapun tujuan dari PKM ini adalah Untuk mengetahui upaya menumbuhkan minat berwirausaha Siswa pada Pondok Pesantren Al-Manar, Untuk mengetahui faktor yang mendukung upaya menumbuhkan minat berwirausaha pada Siswa Di Pondok Pesantren AlManar Cibeuteung Udik Kecamatan Ciseeng Kabupaten Bogor. Metode yang digunakan dalam PKM ini 1). Metode Ceramah/Presentasi Metode ceramah/presentasi dipilih untuk memberikan penjelasan tentang : a. Memberikan pengetahuan terkait dengan upaya menumbuhkan minat berwirausaha. b. Presentasi mengenai faktor yang mendukung upaya menumbuhkan minat berwirausaha diharapkan mereka bisa mengaplikasikan kedalam kegiatannya dalam bewirausaha; 2). Metode Tanya Jawab, Metode Tanya jawab sangat penting bagi para peserta pelatihan. Metode ini memungkinkan para siswa/i menggali pengetahuan sebanyak- banyaknya tentang menumbuhkan minat berwirausaha, faktor yang mendukung upaya menumbuhkan minat berwirausaha; 3. Sharing Session Tentang Menumbuhkembangkan Jiwa Kewirausahaan Kesimpulan dari kegiatan PKM ini adalah kewirausahaan dipandang sebagai fungsi yang mencakup eksploitasi peluang-peluang yang muncul di pasar. Eksploitasi tersebut sebagian besar berhubungan dengan pengarahan dan atau kombinasi input yang produktif. Seorang wirausahawan selalu diharuskan menghadapi resiko atau peluang yang muncul, serta sering dikaitkan dengan tindakan yang kreatif dan inovatif. Wirausahawan adalah orang yang merubah nilai sumber daya, tenaga kerja, bahan dan faktor produksi lainnya menjadi lebih besar daripada sebelumnya dan juga orang yang melakukan perubahan, inovasi dan cara-cara baru. Pendidikan kewirausahaan sangat penting bagi manusia, terutama bagi siswa. Kewirausahaan (entrepreneurship) merupakan kemampuan kreatif dan inovaif yang dijadikan sebagai pondasi dan sumber daya untuk mendapatkan peluang dalam meraih kesuksesan. Salah satu fakor yang dapat meningkatkan pendapatan individu/kelompok ialah kewirausahaan. Kewirausahaan juga akan melahirkan kemandirian ekonomi masyarakat. Oleh sebab itu Pendidikan kewirausahaan sangat berpengaruh dalam menghasilkan kreatifitas yang bernilai dan juga pendidikan kewirausahaan adalah sebagai sesuatu yang mendasar dalam meningkatkan kreatifitas siswa. Kata kunci: Jiwa Kewirausahaan, Pengembangan Kewirausahaan
PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN DAN PENGEMBANGAN KREATIFITAS SISWA DI PONDOK PESANTREN AL-MANAR CIBEUTEUNG UDI KECAMATAN CISEENG KABUPATEN BOGOR Jamaludin Jamaludin; Sirajudin Sirajudin; Thamrin Thamrin; Dewi Nari Ratih Permada; Masran Mustakim
Jurnal Lokabmas Kreatif : Loyalitas Kreatifitas Abdi Masyarakat Kreatif Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jlkklkk.v1i1.p27-35.5593

Abstract

Adapun tujuan dari PKM ini adalah Meningkatkan pemahaman dan kemampuan siswa/siswi Pesantren Al- manar menjadi Pendidikan Kewirausahaan yang tepat; Meningkatkan pemahaman dan kemampuan kewirausahaan siswa/siswi dalam mengelola usaha secara efisien dan efekif; Meningkatkan pemahaman dan kemampuan wirausahawan yakni siswa/siswi Pesantren Al-manar dalam menentukan Pengembangan Kreatifitas Siswa yang efisien dan efektif.Metode yang digunakan dalam PKM ini 1). Metode Ceramah/Presentasi Metode ceramah/presentasi dipilih untuk memberikan penjelasan tentang : a. Memberikan pengetahuan terkait dengan perencanaan pendidikan kewirausahaan dan pengembangan kreatifitas siswa. b. Presentasi mengenai perencanaan Pendidikan kewirausahaan diharapkan mereka bisa mengaplikasikan kedalam kegiatannya dalam bewirausaha; 2). Metode Tanya Jawab, Metode Tanya jawab sangat penting bagi para peserta pelatihan. Metode ini memungkinkan para siswa/i menggali pengetahuan sebanyak- banyaknya tentang perencanaan kewirausahaan, pendidikan kewiraausahaan dan pengembangan keatifitas; 3. Sharing Session Tentang KewirausahaanKesimpulan dari kegiatan PKM ini adalah Pendidikan kewirausahaan sangat penting bagi manusia, terutama bagi siswa. Kewirausahaan (entrepreneurship) merupakan kemampuan kreatif dan inovaif yang dijadikan sebagai pondasi dan sumber daya untuk mendapatkan peluang dalam meraih kesuksesan. Salah satu fakor yang dapat meningkatkan pendapatan individu/kelompok ialah kewirausahaan. Kewirausahaan juga akan melahirkan kemandirian ekonomi masyarakat. Oleh sebab itu Pendidikan kewirausahaan sangat berpengaruh dalam menghasilkan kreatifitas yang bernilai dan juga pendidikan kewirausahaan adalah sebagai sesuatu yang mendasar dalam meningkatkan kreatifitas siswa.Kata kunci: pendidikan kewirausahaan, kreatifitas siswa
PENERAPAN PROMOSI DAN STRATEGI PEMASARAN TERHADAP PERKEMBANGAN USAHA (PT JM MUTU UTAMA SERPONG) Masran Mustakim
Jurnal Pemasaran Kompetitif Vol 1, No 2 (2018): Jurnal Pemasaran Kompetitif
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (783.804 KB) | DOI: 10.32493/jpkpk.v1i2.855

Abstract

ABSTRAK Strategi pemasaran merupakan cara yang sangat penting untuk diterapkan oleh perusahaan jasa maupun non jasa agar dapat bersaing di pasar. Penelitian ini bertujuan : (1) Untuk mengetahui strategi pemasaran yang digunakan oleh PT JM Mutu Utama dalam meningkatkan volume penjualan. (2) Untuk menganalisa strategi pemasaran yang seharusnya dilakukan oleh PT JM Mutu Utama yang sesuai dengan kondisi perusahaan saat ini.Penelitian ini dilakukan di PT JM Mutu Utama dengan menggunakan metode penelitian deskriptif dengan melakukan observasi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode penelitian lapangan dan kepustakaan. Untuk menganalisis data dari lapangan, digunakan metode deskriptif dengan menggunakan analisis SWOT (Streght, Weakness, Opportunity, Threat).Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Strategi penerapan prromosi yang dilakukan oleh PT JM Mutu Utama mampu meningkatkan pertumbuhan volume penjualan. (2) Melalui analisa EFAS (External Strategic Factor Analysis Summary) diperoleh skor total 2,70 dan melalui analisa IFAS (Internal Strategic Factor Analysis Summary) diperoleh skor total 3,45. Sehingga nilai tersebut dimasukan pada analisa SWOT yang menunjukan posisi PT JM Mutu Utama berada pada kuadran I, sehingga strategi pemasaran yang cocok dilakukan oleh PT JM Mutu Utama adalah Strategi Agresif atau perluasan untuk memaksimalkan kekuatan internal dan eksternal perusahaan dengan melakukan pengembangan pasar, pengembagan produk, dan inovasi.Saran yang diberikan peneliti kepada PT JM Mutu Utama adalah dengan mengetahui hasil dari penelitian strategi pemasaran perusahan maka diharapkan agar PT JM Mutu Utama lebih memperhatikan sumber daya manusia, anggaran promosi, dan menjalin kemitraan dengan perusahaan lain. Kata Kunci : Strategi Pemasaran
Influences of Price, Promotion, and Service quality on Communities’ Interest in Choosing Vocational High School Kasmad Kasmad; Masran Mustakim; Denok Sunarsi
Journal of Educational Science and Technology (EST) Volume 6 Number 2 August 2020
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/est.v6i2.15340

Abstract

This study aims at investigating the influence of price, promotion, and service quality on the societies’ interest to register their children in the Vocational High School in South Tangerang. This study employed the explanatory research method by involving 96 respondents. Data were analyzed using statistical analysis methods including regression test, correlation test, determination test, and hypothesis test. The findings showed that price significantly influences the communities’ interest (32,4%) and the hypothesis test got the significance level at 0.000 < 0.05. Promotion is significantly influential at 36.9% and the hypothesis test showed a score of 0.000 < 0.05. The quality of the service is simultaneously significantly influential on the interest in Vocational High School at 30.2 % and the hypothesis test shows the significance score of 0,000 < 0,05. This indicates that price, promotion, and service quality can trigger societies’ interest to register their children into the Vocational High School. Thus, these three components can be solutions to increase the number of students in Vocational High Schools.
Konsep Menanamkan Keyakinan diri dalam Membentuk Karakter yang Unggul Pada Peserta Didik Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Al-Manar Cibeuteung Ciseeng Bogor Ana Septiana Rahman; Jakariah Jakariah; Masran Mustakim; Suryadi Marthadinata; Robby Kharisma
DEDIKASI PKM Vol 3, No 2 (2022): DEDIKASI PKM UNPAM
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/dedikasipkm.v3i2.20167

Abstract

Tujuan dari Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah untuk melaksanakan salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi khususnya di Universitas Pamulang. Selain itu diharapkan dengan pengabdian kepada masyarakat tersebut keberadaan perguruan tinggi dapat memberikan kontribusi kepada pengembangan penerapan keilmuan kepada masyarakat. Dan tujuan dasar dari kegiatan penyuluhan dan sosialisasi dalam Pengabdian Kepada Masyarakat kali ini adalah agar peserta didik Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Al Manar dapat menanamkan kepercayaan diri atau keyakinan diri dalam membentuk karakter yang unggul. Adapun metodologi pelaksanaan dalam pengabdian pada masyarakat ini dengan metode ceramah/presentasi, tanya jawab dan sharing session. Adapun hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah pentingnya menanamkan keyakinan atau percaya diri dalam peserta didik, karena tanya adanya keyakinan atau kepercayaan dalam diri maka peserta didik tidak akan bisa membuat konsep dalam membentuk karakter mereka, sedangkan karakter itu penting bagi pribadi mereka agar mereka bisa bersaing di dunia luar. Dan dengan pribadi karakter yang unggul peserta didik dapat menghadapi masa depan depan penuh keyakinan bahwa mereka mampu bersaing depan masa depan cemerlang.
Motivasi Belajar Berwirausaha Dalam Memanfaatkan Media Sosial Sebagai Peluang Bisnis Dan Mengembangkan Jiwa Berwirausaha Pada Siswa SMK/MA Pondok Pesantren Al-Manar Cibeuteung Udik, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor Jamaludin Jamaludin; Nurmin Arianto; Thamrin Thamrin; Masran Mustakim; Nahoras Bona Simarmata
Jurnal Lokabmas Kreatif : Loyalitas Kreatifitas Abdi Masyarakat Kreatif Vol 3, No 1 (2022): JURNAL LOKABMAS
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jlkklkk.v3i1.p8-14.19309

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah untuk mengetahui cara memotivasi ahasiswa untuk belajar, untuk mengetahui cara berwirausaha, untuk mengetahui cara memanfaatkan media sosial sebagai peluang bisnis, dan untuk mengetahui cara menumbukan jiwa berwirausaha pada siswa SMK/MA Pondok Pesantren Al-Manar Cibeteung Udik, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor. Metode yang digunakan dalam PKM ini 1). Metode Ceramah/Presentasi Metode ceramah/presentasi dipilih untuk memberikan penjelasan tentang : a. Memberikan pengetahuan terkait dengan upaya menumbuhkan minat berwirausaha. b. Presentasi mengenai faktor yang mendukung upaya menumbuhkan minat berwirausaha diharapkan mereka bisa mengaplikasikan kedalam kegiatannya dalam bewirausaha; 2). Metode Tanya Jawab, Metode Tanya jawab sangat penting bagi para peserta pelatihan. Metode ini memungkinkan para siswa/i menggali pengetahuan sebanyak- banyaknya tentang menumbuhkan minat berwirausaha, faktor yang mendukung upaya menumbuhkan minat berwirausaha; 3. Sharing Session Tentang Menumbuhkembangkan Jiwa Kewirausahaan.Metode pelaksanaan PKM ini adalah dengan cara: Dalam melaksanakan kegiatan PKM ini digunakan beberapa metode yaitu: 1. Metode Ceramah / Presentasi, 2. Metode Tanya Jawab. Metode Tanya jawab sangat penting bagi para peserta. 3. Sharing Session. Hasil dari PKM ini nantinya akan dievaluasi berdasarkan taraf penyelesaian materi pelatihan, dan selanjutnya tim kegiatan PKM akan melakukan evaluasi tersebut dengan mengamati dan memeriksa metode pelaksanaan yang sudah dirancang dan yang telah diberikan kepada Siswa Al-ManarKeywords: Motivasi, Wirausaha, Media Sosial
Konsep Menanamkan Keyakinan diri dalam Membentuk Karakter yang Unggul Pada Peserta Didik Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Al-Manar Cibeuteung Ciseeng Bogor Ana Septiana Rahman; Jakariah Jakariah; Masran Mustakim; Suryadi Marthadinata; Robby Kharisma
DEDIKASI PKM Vol. 3 No. 2 (2022): DEDIKASI PKM UNPAM
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/dedikasipkm.v3i2.20167

Abstract

Tujuan dari Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah untuk melaksanakan salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi khususnya di Universitas Pamulang. Selain itu diharapkan dengan pengabdian kepada masyarakat tersebut keberadaan perguruan tinggi dapat memberikan kontribusi kepada pengembangan penerapan keilmuan kepada masyarakat. Dan tujuan dasar dari kegiatan penyuluhan dan sosialisasi dalam Pengabdian Kepada Masyarakat kali ini adalah agar peserta didik Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Al Manar dapat menanamkan kepercayaan diri atau keyakinan diri dalam membentuk karakter yang unggul. Adapun metodologi pelaksanaan dalam pengabdian pada masyarakat ini dengan metode ceramah/presentasi, tanya jawab dan sharing session. Adapun hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah pentingnya menanamkan keyakinan atau percaya diri dalam peserta didik, karena tanya adanya keyakinan atau kepercayaan dalam diri maka peserta didik tidak akan bisa membuat konsep dalam membentuk karakter mereka, sedangkan karakter itu penting bagi pribadi mereka agar mereka bisa bersaing di dunia luar. Dan dengan pribadi karakter yang unggul peserta didik dapat menghadapi masa depan depan penuh keyakinan bahwa mereka mampu bersaing depan masa depan cemerlang.