Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : WASANA NYATA

Pengelolaan Lahan Berbukit Di Sekitar Pondok Quran Nirwana Tri Rahayu; Mohamad Ihsan; Umi Nur Solikah; Tri Pamujiasih
WASANA NYATA Vol 5, No 1 (2021)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v5i1.855

Abstract

Penanaman di daerah  miring/ berbukit harus diapresiasi untuk mencegah erosi yang lebih parah dan juga meningkatkan fungsi tanaman sebagai penghasil oksigen. Hal ini dapat mengantisipasi terjadinya pemanasan global disebabkan banyaknya CO2 yang tak terserap oleh tanaman (Misan, dkk, 2015). Disamping itu lahan berbukit sebaiknya dikelola dengan benar agar fungsi daya dukungnya lestari, dapat bermanfaat untuk masyarakat secara berkesinambungan.Tujuan diselenggarakannya kegiatan pengabdian Masyarakat adalah: (1) Membantu penyediaan bahan tanam buah-buahan dan kayu sengon, (2) Memberikan informasi tentang perlunya bahaya lahan miring/ berbukit, (3) Membekali para santri dalam pertanian secara umum (4) Membekali para santri dalam pengelolaan lahan berbukit, (4)Memberikan pengetahuan dan latihan tentang cara-cara mengelola lahan sekitar pondok menjadi sumber pendapatan  bagi insan pondok.Hasil dari kegiatan ini antara lain program ini memberi arahan dalam pengeloaan lahan berbukit untuk pertanian sayuran dan buah serta tanaman lain dan tidak akan berdampak pada kerusakan lingkungan karena erosi. Sehingga lingkungan sekitarnya akan berfungsi dengan baik menjadi lahan yang dapat mendukung pondok secara lestari
Pemanfaatan Lahan Tepi Jalan dan Pekarangan dengan Penanaman Tanaman Buah di Desa Temon, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri Sangrani Annisa Dewi; Srie Juli Rahmawatie; Umi Nur Solikah; Tri Rahayu
WASANA NYATA Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v6i2.1304

Abstract

Laju pertambahan penduduk di Indonesia yang semakin tinggi menyebabkan semakin berkurangnya kawasan hijau. Hal ini tidak hanya terjadi di kawasan perkotaan. Sebagian wilayah pedesaan telah mengalami alih fungsi lahan sebagai kawasan industri atau perumahan. Kawasan hijau perlu dilestarikan sebagai upaya mempertahankan keseimbangan ekosistem. Selain itu, kesadaran masyarakat juga perlu ditumbuhkan melalui pendekatan dan edukasi secara personal untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan.Salah satu kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Pertanian, Universitas Islam Batik Surakarta mengangkat tema tentang pentingnya penghijauan melalui penanaman tanaman buah-buahan tahunan di tepi jalan dan pekarangan Desa Temon, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri. Sasaran program pengabdian ini adalah tokoh masyarakat, perangkat desa, dan warga desa. Edukasi pentingnya penghijauan diberikan melalui presentasi. Peserta juga diajarkan teknik budidaya tanaman buah tahunan dan cara perawatannya. Program pengabdian ini memfasilitasi warga dengan 500 bibit tanaman buah yaitu bibit durian, nangka, sirsak, alpukat, dan jambu mete.Evaluasi dilakukan dengan terus melakukan pendampingan kepada masyarakat sampai tanaman buah-buahan bisa tumbuh dengan baik. Dengan adanya kegiatan ini, masyarakat diharapkan dapat turut serta dalam memperbaiki lingkungan dengan kegiatan penghijauan karena manfaat yang diperoleh cukup signifikan. Selain sebagai kanopi alami, juga dapat menyimpan air, menurunkan kadar polusi udara, dan dapat memperbaiki sifat kimia fisika tanah