Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Analisis Beban Kerja dengan Menggunakan Metode Recommended Weight Limit (RWL) di PT. Indah Kiat Pulp and Paper. Tbk Anggraini, Denny Astrie; Daus, Riko Ahmad
Jurnal Surya Teknika Vol 2, No 04 (2016): Surya Teknika
Publisher : Jurnal Surya Teknika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Indah Kiat Pulp and Paper adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur pembuatan pulp (bubur kertas) dan paper (kertas), merupakan salah satu perusahaan yang telah menerapkan perbaikan-perbaikan budaya kerja demi tercapainya kedisiplinan di dalam perusahaan, sehingga menimbulkan suasana yang aman dan nyaman dalam bekerja. Namun demikian masih banyaknya ditemukan aktivitas pekerjaan yang tidak mementingkan ergonomic dalam bekerja sehingga dapat menyebabkan penyakit akibat kerja, seperti pekerjaan penyusunan box ream kertas secara manual yang disusun pada pallet. Berdasarkan hasil wawancara dengan operator diperoleh informasi bahwa rasa pegal pada pinggang dan punggung terjadi sebagai akibat sikap kerja yang kurang baik dan berat beban angkat yang besar. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah  metode Recommended Weight Limit (RWL), untuk menganalisis terhadap kekuatan manusia dalam mengangkat atau memindahkan beban, dan merekomendasikan batas beban yang dapat diangkat oleh manusia tanpa menimbulkan cedera meskipun pekerjaan tersebut dilakukan secara berulang-ulang dan dalam jangka waktu yang cukup lama. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa untuk berat beban yang direkomendasikan adalah 0,95 kg dan jarak antara conveyor dan pallet yaitu 25 cm serta untuk ketinggian pallet ditambah hingga 20 cm. Usulan ini dapat mengurangi resiko cedera punggung pada pekerja.
PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN AKTA KELAHIRAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SIX SIGMA DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN PELALAWAN Anggraini, Denny Astrie; Satriardi, Satriardi
SPEKTRUM INDUSTRI Vol 14, No 2: Oktober 2016
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.172 KB) | DOI: 10.12928/si.v14i2.4909

Abstract

Kepuasan masyarakat merupakan hal yang penting dilakukan oleh pemberi pelayanan publik salahsatunya Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukpencapil) Kabupaten Pelalawan. Oleh karenaitu penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi variabel yang mempengaruhi kualitas pelayanan,mengukur tingkat kualitas layanan yang diberikan saat ini dan memberikan rekomendasi tindakanperbaikan dalam pembuatan Akta Kelahiran. Pendekatan yang digunakan yaitu dengan menggunakanSix Sigma. Pada tahap define dilakukan penyebaran kuesioner terbuka, diperoleh 17 variabel yangmempengaruhi kualitas pelayanan. Selanjutnya dirancang dan disebar kuesioner tertutup. Setelahdinyatakan Valid dan Reliabel maka penyebaran kuesioner sebenarnya dilakukan untuk mengetahuitingkat kepuasan dan kepentingan yang dirasakan masyarakat saat ini. Pada tahap Measure dilakukanpengukuran kondisi saa tini dengan melihat tingkat sigma dan menggunakan diagram IS. Terdapat 8variabel berada pada kuadran Attention dan 9 variabel berada pada kuadran Bravo.Variabel yangberada pada kuadran Attention dicari akar penyebab masalah yang umumnya disebabkan oleh faktorSDM. Pada tahap Analyze digunakan metode 5W-1H. Tahap Improve diketahui elemen-elemen yangterkait dalam pelayanan pembuatan Akta Kelahiran yaitu pimpinan, staf dan masyarakat. Kemudian SOPdibakukan dan dioptimalkan pelaksanaanya. Pada tahap Control dilakukan pengawasan pada setiapproses agar sesuai dengan SOP yang sudah dibakukan.Kata kunci : DMAIC, Diagram IS, Kualitas Layanan, Six sigma.
ANALISA POSTUR KERJA DENGAN NORDIC BODY MAP & REBA PADA TEKNISI PAINTING DI PT. JAKARTA TEKNOLOGI UTAMA MOTOR PEKANBARU Anggraini, Denny Astrie; Bati, Nico Ciri
Sistem Informasi Vol 7 No 01 (2016): Jurnal Photon
Publisher : Fakultas MIPA dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1648.946 KB)

Abstract

PT. Jakarta Teknologi Utama Motor Pekanbaru adalah perusahaan perbaikan body kendaraan. Dalam pelaksanaan pekerjaannya terdapat keluhan yang dirasakan teknisi khususnya bagian painting, yaitu keluhan rasa sakit pada punggung dan bagian tubuh lain yang disebabkan oleh kesalahan postur kerja atau ketidak ergonomisan fasilitas kerja yang dapat mempengaruhi kondisi kesehatan, produktivitas serta kualitas hasil kerja. Berdasarkan penilaian dengan metode REBA (Rapid Entire Body Assesment) menunjukkan bahwa aktivitas pengecatan (a) termasuk kategori high risk artinya perlu perbaikan segera. Aktivitas pengamplasan (b) termasuk kategori very high risk artinya perlu perbaikan sekarang. Sedangkan aktivitas pendempulan (c) termasuk dalam kategori medium risk yang berarti diperlukan perbaikan pada postur ini. Rekomendasi yang diberikan agar dapat mengurangi resiko cedera pada teknisi yaitu perlu ada perbaikan posisi kerja dan penambahan peralatan kerja.
PEMBINAAN USAHA KREATIF DARI PAPAN PARTIKEL SERAT TEBU UNTUK PONDOK TAHFIDZ LAZIZMU Retnawaty, Sri Fitria; Anggraini, Denny Astrie; Badrun, Yeeri
Jurnal Pengabdian Masyarakat IPTEKS Vol 5, No 2 (2019): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT IPTEKS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/jpmi.v5i2.2947

Abstract

Lazismu memiliki beberapa program rutin yang utama antara lain Program Tahfidz Quran. Saat ini kegiatan santri yang ada di Pondok Tahfidz Quran Lazismu Pekanbaru sebagian besar dilakukan untuk menghafalkan Al Quran, mengikuti kelas tahsin dan sepekan sekali mereka diberi kesempatan berolahraga seperti futsal, atau olahraga lain yang diminati. Namun belum ada kegiatan pengembangan kemampuan lainnya untuk para santri. Dimana setelah mengikuti pendidikannya, para santri tentunya membutuhkan kemampuan dan keterampilan untuk kemandirian dalam kehidupan mereka, sehingga perlu diberikan bekal terkait pengembangan kewirausahaan untuk memperbanyak pengalaman dan kemampuan diri dalam menjalani kehidupan santri setelah menempuh pendidikan di masa mendatang. Kegiatan ini dilakukan melalui berbagai pendekatan yaitu dalam bentuk workshop/pelatihan intensif, teknologi dan prosedur pembuatan, promosi dan pemasaran serta pendampingan dan pengawasan pembuatan papan partikel dari limbah tebu untuk diolah menjadi jam serat tebu. Hasil dari pengabdian yang sudah dilaksanakan yaitu santri sudah mengenal papan partikel dari ampas tebu dan mampu membuat serbuk ampas tebu dan papan partikel dari ampas tebu, serta santri sudah dapat membuat desain bentuk jam dari serat tebu sebagai salah satu produk hasil olahan serat tebu.
PELATIHAN K3 & KEWIRAUSAHAAN UNTUK MASYARAKAT USIA PRODUKTIF DI KELURAHAN TANGKERANG SELATAN KECAMATAN BUKITRAYA KOTA PEKANBARU Satriardi Satriardi; Zayyinul Hayati Zen; Dedi Dermawan; Denny Astrie Anggraini; Nova Meirizha; Faradila Ananda Yul
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol 1 No 1 (2017): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jpumri.v1i1.35

Abstract

Pengangguran dan kemiskinan hingga saat ini merupakan masalah besar bangsaIndonesia yang belum bisa terpecahkan. Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS)Provinsi Riau jumlah pengangguran di Riau meningkat. Jumlah pengangguran padaFebruari 2015 mencapai 199.769 orang. Peningkatan terbesar terjadi pada lulusanDiploma yaitu dari 10,14 % pada Februari 2014 menjadi 19.49 pada Februari 2015.Peningkatan tersebut seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk di Provinsi Riauyang berjumlah sekitar 6.349 juta. Hal ini disebabkan oleh sebagian besar generasimuda putus sekolah tidak memiliki keterampilan untuk mendapatkan atau menciptakanlapangan kerja. Oleh karena itu kegiatan ini dinilai penting dilakukan untuk memberikanpemahaman mengenai konsep K3 dan kewirausahaan. Metode yang digunakan adalahberupa pelatihan atau penyuluhan K3 & Kewirausahaan, tanya jawab dan diskusi diKelurahan Tengkerang Selatan, Kecamatan Bukitraya, Kota Pekanbaru. Dengankegiatan ini diharapkan masyrakat mampu membangun sebuah usaha untukkeberlanjutan hidupnya, mampu membina kerjasama antar kelompok untuk melakukanusaha dan untuk menggalakkan industri rumah tangga dan kecil sebagai prioritas dalampeningkatan ekonomi masyarakat.
PELATIHAN DESAIN KEMASAN PRODUK UMKM DI KECAMATAN TAMBANG, KABUPATEN KAMPAR Zayyinul Hayati Zen; Satriardi Satriardi; Dedi Dermawan; Denny Astrie Anggraini; St. Nova Meirizha; Faradila Ananda Yul
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol 1 No 2 (2017): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (456.446 KB) | DOI: 10.37859/jpumri.v1i2.225

Abstract

Kemasan (packaging) merupakan salah satu ujung tombak penjualan suatu produk. Kemasan mempunyai peranan yang sangat penting karena akan selalu terkait dengan komoditi yang dikemas dan sekaligus merupakan nilai jual dan citra produk. Nilai jual ini meningkat ketika produk yang dihasilkan mendapat nilai tambah dari kemasan yang menarik. Sedangkan citra produk terkait dengan gambaran produk dalam benak konsumen akan semakin baik apabila produk itu dikemas secara baik, dengan kata lain produk dapat memberi kesan baik bagi konsumen. Pelatihan desain kemasan produk untuk pelaku UMKM di Kabupaten Kampar ini untuk memberikan wawasan desain dan bentuk kemasan baru yang membuat produk menjadi lebih bernilai dan aman. Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini adalah metode presentasi mengenai pengenalan bentuk dan desain packaging, Metode demonstrasi mengenai contoh kemasan produk yang baik disesuaikan dengan produk yang diproduksi oleh UMKM, dilanjutkan dengan diskusi untuk menganalisis beberapa kemasan produk pembanding. Metode evaluasi dengan mengamati hasil pelatihan yang didapat, yaitu peserta terlihat sangat antusias dan berdiskusi aktif untuk pengembangan kemasan produknya agar lebih bernilai jual. Pendampingan akan terus dilakukan setelah kegiatan pelatihan ini. Tim pelaksana dari Program Studi Teknik Industri akan selalu siap membimbing dan mengarahkan pelaku usaha dalam pengembangan usahanya.
PKM KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE) ANEKA CEMILAN KHAS MELAYU DI KEL. TAMPAN KEC. PAYUNG SEKAKI KOTA PEKANBARU Zayyinul Hayati Zen; Denny Astrie Anggraini; Yohanes Yohanes
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol 2 No 2 (2018): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3335.903 KB) | DOI: 10.37859/jpumri.v2i2.824

Abstract

Tampan Village had several Joint Business Groups as known as KUBE. Two of them were KUBE Flower Creative and AlifDifa. This KUBE produces various of Malay snacks. The featured products from these KUBE were Bolu Kemojo and Bolu Ubi Pelangi. Some problems that were found from KUBE were: production capability was low due to manual work using simple equipment with own labor, limited capital and access, there was bad financial management, product packaging were simple and not attractive, and management of group organizations in the management of KUBE didn’t run yet. Some activities carried out: Socialization with mothers of KUBE members. From the beginning of two KUBE, 4 KUBE are now being gathered under the auspices of the Dapur AlifDifa. Dapur AlifDifa was built as a place for development and products of KUBE members. Successful activities include mentoring increased knowledge of human resources about the snack food industry, development of attractive logo, packaging designs, and professional business management. Assistance for improving the promotion media process and development in the website www.selerariau.com. With the effort of mentoring and training partners, the results of Bolu Kemojo and Bolu Ubi Pelangi production of partners began to be known, and the profit increased.
PKMS Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Ibu Rumah Tangga Penghasil Aneka Cemilan Khas Kampar di Desa Merangin Zayyinul Hayati Zen; Denny Astrie Anggraini
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol 4 No 1 (2020): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (822.908 KB) | DOI: 10.37859/jpumri.v4i1.1780

Abstract

Desa Merangin memiliki beberapa Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Ibu-ibu Rumah Tangga. Salah satunya adalah KUBE Berkat Yakin. KUBE dikelola oleh ibu-ibu rumah tangga kreatif berkumpul bersama dan mempunyai keinginan tinggi untuk berkarya guna membantu perekonomian keluarga. KUBE ini menghasilkan aneka cemilan khas Kampar, seperti : Kerupuk Lomang, Kerupuk Jengkol, dan cemilan khas Kampar lainnya. Beberapa hal yang menjadi permasalahan bagi KUBE Berkat Yakin ini antara lain : kemampuan produksi KUBE yang masih rendah karena pengerjaan masih manual dengan menggunakan peralatan dapur sederhana dengan tenaga kerja diri sendiri, kurangnya permodalan dan keterbatasan akses permodalan untuk pengembangan, belum adanya manajemen keuangan yang baik, kemasan produk masih sangat sederhana dan kurang menarik, serta belum berjalannya manajemen organisasi kelompok dalam pengelolaan KUBE. Sasaran PKM KUBE Desa Merangin ini diharapkan kedepannya mampu meningkatkan produksi, diiringi dengan peningkatan kualitas produk, dan perbaikan kemasan produk yang lebih menarik serta pengelolaan usaha secara profesional sehingga mampu memperkenalkan produknya berupa aneka cemilan khas Kampar ke masyarakat lokal, nasional, bahkan internasional. Output yang diberikan berupa pendampingan peningkatan pengetahuan SDM tentang industri makanan cemilan, pengembangan desain kemasan yang menarik dan pengelolaan usaha secara profesional agar daerah pemasaran produk semakin luas dan dapat meningkatkan omzet penjualan KUBE Berkat Yakin.
Upaya Mendongkrak Potensi Wilayah Dengan Pengenalan Kewirausahaan Desa Merbau dan Sialang Kayu Batu Ari Andriyas Puji; Satriardi Satriardi; Zayyinul Hayati Zen; Dedi Dermawan; Denny Astrie Anggraini; St. Nova Meirizha; Faradila Ananda Yul
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol 4 No 1 (2020): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (491.771 KB) | DOI: 10.37859/jpumri.v4i1.1837

Abstract

Bunut merupakan salah satu kecamatan di kabupaten Pelalawan provinsi Riau yang memiliki banyak potensi didalamnya. Sehingga perlu diolah untuk memaksimalkan pendapatan warga sekitar khususnya desa Merbau dan desa Sialang Kayu Batu. Pemahaman akan kewirausahaan seharusnya sudah lama di gaungkan di desa tersebut guna memberdayakan ketertinggalan informasi mengenai pentingnya kewirausahaan dan pengelolaanya. Hal itu itu dapat dilakukan dengan memberikan sosialisasi kepada warga desa Merbau dan Sialang Kayu Batu karena banyaknya waktu dan potensi yang bisa di manfaatkan. Pengetahuan kewirausahaan ini merupakan modal awal bagi siapa saja yang ingin bergerak di bidang usaha tertentu. Kurangnya informasi dan pengelolaan serta langkah-langkah memulai usaha merupakan suatu kendala yang umum ditemukan di masyarakat terutama masyarakat pedesaan. Berkaitan dengan hal ini prodi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Riau, memberikan jalan lebar bagi warga desa Merbau dan Sialang Kayu Batu untuk mendapatkan pengetahuan tambahan daalam memulai langkah sebuah usaha. Hal ini diaplikasikan pada pengabdian kepada masyarakat dengan Seminar Kewirusahaan “Upaya Mendongkrak Potensi Wilayah Dengan Pengenalan Kewirausahaan Desa Merbau Dan Desa Sialang Kayu Batu Kecamatan Bunut Kabupaten Pelalawan Riau” Kata Kunci: Pelatihan Kewirausahaan, UMKM, Teknik Industri
Peningkatan Daya Saing Produk Dapur Kue Dzikra Melalui Redesain Logo Dan Kemasan Produk, Dan Pengembangan Pemasaran Denny Astrie Anggraini; Zayyinul Hayati Zen; Mentari Dwi Aristi
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol 5 No 1 (2021): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jpumri.v5i1.2528

Abstract

Dapur Kue Dzikra adalah sebuah usaha rumah tangga yang salah satu produk utamanya adalah sus kering cokelat. Namun dalam menjalankan usahanya ada beberapa permasalahan prioritas yang dihadapi yaitu rendahnya daya saing produk Dapur Kue Dzikra dibandingkan dengan produk lain khususnya di gerai oleh-oleh, karena kemasan yang kurang menarik dan brand yang belum begitu dikenal luas, variasi kemasan dan berat produk yang terbatas sehingga harga jual yang cukup tinggi sehingga kurang terjangkau oleh pembeli. Oleh karena itu melalui kegiatan pengabdian ini dilakukan branding merk dengan redesain logo dan kemasan dengan menggunakan software coreldraw, serta peningkatan pemasaran melalui media social agar dapat meningkatkan daya saing dan penjualannya. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah dihasilkannya logo dan kemasan baru dari Dapur Kue Dzikra yang lebih menarik, serta terjadi peningkatan penjualan dari sebelumnya yang rata-rata hanya menjual 30 kg dalam sebulan, saat ini sudah meningkat hingga 50 kg per bulannya dengan estimasi terjadi peningkatan penjualan sebesar 67%.