Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Penerapan Penyemprot Tanaman Elektrik untuk Lahan Pertanian di Desa Kuta Dame Bakti Dwi Waluyo; Ressy Dwitias Sari; Sapitri Januariyansah; Eka Dodi Suryanto
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol 5 No 1 (2021): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jpumri.v5i1.2469

Abstract

Desa Kuta Dame terletak di Kecamatan Kerajaan, Kabupaten Pakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara. Dimana sebagian besar masyarakat di Desa Kuta Dame berprofesi sebagai petani. Komoditas utama pertanian di Desa Kuta Dame adalah padi, jagung, dan cabai merah. Pemerintah daerah melalui dinas pertanian telah berusaha untuk meningkatkan hasil pertanian, salah satunya dengan memberikan penyuluhan dan pelatihan. Namun penyuluhan tersebut tidak menyentuh aspek teknologi tepat guna yang efektif dan efisien. Salah satu teknologi yang perlu diterapkan di lahan pertanian adalah sistem penyemprot tanaman elektrik. Sistem penyemprotan otomatis sangat dibutuhkan karena mayoritas petani menggunakan alat penyemprot manual (pompa diafragma) tipe gendong. Kualitas tekanan pompa dengan sistem diafragma bergantung terhadap operator dalam menggerakkan tuas pompanya. Hal ini berakibat terhadap kualitas butiran semprotan menjadi tidak halus dan tidak merata mengenai permukaan daun. Karena permasalah tersebut program pengabdian kepada masyarakat (PKM) dilakukan untuk menerapkan sistem penyemprot tanaman elektrik. Metode pelaksanaan kegiatan PKM dimulai dari perencanaan kegiatan, penyuluhan, praktek penggunaan alat, monitoring dan evaluasi. Hasil dari kegiatan PKM ini adalah sepuluh dari lima belas peserta menyatakan sangat puas, karena sistem penyemprot otomatis dapat menghemat tenaga, waktu, pupuk, dan pestisida.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT TANJUNG GUSTA MELALUI PERTANIAN HIDROPONIK UNTUK KEBUTUHAN SAYUR SAAT PANDEMI COVID 19 Baharuddin Baharuddin; Hesti Fibriasari; Bakti Dwi Waluyo; Sapitri Januariyansah
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 27, No 3 (2021): JULI-SEPTEMBER
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v27i3.27653

Abstract

Abstract The demand for vegetables by the people of Tanjung Gusta Village, which has increased obstacles due to the Covid 19 pandemic. On the other hand, independent agriculture is difficult to do because land is not available in a densely populated environment. The purpose of this activity is to empower the community to do independent agriculture in their yards through hydroponic technology. The method of activity was carried out by observation, discussion, demonstration, and field practice which was carried out in three stages, namely (1) planning stage; (2) implementation stage; and (3) evaluation stage. The results of the activity can be said to be effective because the activity has been running according to the objectives of the activity. Partners have acquired real knowledge and skills about hydroponic farming in the home page. Hydroponic farming can be an alternative solution to fulfill vegetable needs that can be done in a narrow area such as a home page. Keywords:Vegetables; Hydroponics, Covid 19
THE EFFECT OF USING PROTEUS SOFTWARE AS A VIRTUAL LABORATORY ON STUDENT LEARNING OUTCOMES Bakti Dwi Waluyo; Salman Bintang; Sapitri Januariyansah
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 12, No 1 (2021): APRIL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v12i1.4247

Abstract

Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur dan mengetahui pengaruh penggunaan software proteus sebagai laboratorium virtual pada mata pelajaran elektronika dasar. Objek pada penelitian ini berjumlah 32 mahasiswa di kelas eksperimen dan 32 mahasiswa di kelas kontrol. Metode penelitian yang diaplikasikan adalah quasi eksperimental dengan tipe non-equivalent control group. Dalam teknik analisis data, uji-t digunakan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai hasil belajar di kelas dengan menggunakan laboratorium virtual rata-rata adalah 73,5, standar deviasi 9,66, dan tingkat tren nilai tertinggi 18,75%. Sedangkan nilai kelas yang tidak menggunakan laboratorium virtual rata-rata adalah 67,84, standar deviasi 10,00, dan tingkat tren nilai tertinggi 6,25%. Hasil uji-t hasil belajar mata pelajaran elektronika dasar diperoleh t-hitung> t-tabel (2,3>1,999) yang artinya penggunaan laboratorium virtual berdampak positif atau meningkatkan hasil belajar mahasiswa pada mata pelajaran elektronika dasar. Penggunaan software proteus sebagai laboratorium virtual dapat menjadi solusi alternatif atas keterbatasan peralatan dan bahan untuk praktikum. Abstract: This study aimed to measure and determine the effect of using Proteus software as a virtual laboratory on basic electronics subjects. Object The population in this study was 32 students in the experimental class and 32 students in the control class. The research method applied was quasi-experimental with the type of non-equivalent control group. In data analysis techniques, the t-test is used to determine differences in student learning outcomes. The results showed that the mean value of learning outcomes in class using virtual laboratories was 73.5, the standard deviation was 9.66, and the highest trend level was 18.75%. Meanwhile, the average score for the class that did not use virtual laboratories was 67.84, the standard deviation was 10.00, and the highest trend level was 6.25%. The t-test learning outcomes of basic electronics subjects obtained t-count> t-table (2,3> 1,999), which means that virtual laboratories have a positive or increased impact on student learning outcomes in basic electronics subjects. The use of proteus software as a virtual laboratory can be an alternative solution to the practicum's limited equipment and materials.
Teknologi Identifikasi Objek Berbasis Drone Menggunakan Algoritma Sift Citra Digital Harvei Desmon Hutahaean; Bakti Dwi Waluyo; Muhammad Amin Rais
Jurnal Teknik Informatika UNIKA Santo Thomas Vol 4 No 2: Tahun 2019
Publisher : LPPM UNIKA Santo Thomas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.469 KB) | DOI: 10.17605/jti.v4i2.590

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan yang secara geografis berada pada jalur khatulistiwa dengan morfologi yang beraneka ragam dari daratan sampai perguruan tinggi. Kekayaan alam Indonesia dengan luas wilayahnya, merupakan sumber yang harus dijaga kelestariannya. Hanya saja terkadang semakin berkembangnya negara Indoesia, semakin banyak dibuat pembangunan, perubahan dan sebagainya sehingga manusia sendiri sering menanggung akibatnya, salah satunya bencana.Penggunaan Teknologi dalam mendeteksi suatu objek sangat popular pada saat ini mulai dari kebutuhan dalam mendeteksi objek seperti wajah, sidik jari dan sejenisnya menjadi awal dalam pengembangan aplikasi olah citra digital yang lebih efisien dan modern. Dalam kajian ini membahas tentang bagaimana sebuah Drone (DSAR) yang dilengkapi dengan teknologi identifikasi objek dengan menggunakan sebuah algoritma SIFT pada citra digital dalam membantu petugas Tim SAR (Search and Rescue) mengidentifikasi objek dan gambar melalui sebuah Drone pada sebuah area yang mengalami suatu bencana atau kecelakaan, yang kemudian dikirimkan ke Komputer untuk diproses. Dengan ini Tim akan mudah dalam melakukan Pemetaan Objek dan dapat mengkordinatkan lokasi yang akan di Cari dan di Evakuasi.
Teknologi Identifikasi Objek Berbasis Drone Menggunakan Algoritma Sift Citra Digital Harvei Desmon Hutahaean; Bakti Dwi Waluyo; Muhammad Amin Rais
Jurnal Teknik Informatika UNIKA Santo Thomas Vol 4 No 2: Tahun 2019
Publisher : LPPM UNIKA Santo Thomas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.469 KB) | DOI: 10.17605/jti.v4i2.590

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan yang secara geografis berada pada jalur khatulistiwa dengan morfologi yang beraneka ragam dari daratan sampai perguruan tinggi. Kekayaan alam Indonesia dengan luas wilayahnya, merupakan sumber yang harus dijaga kelestariannya. Hanya saja terkadang semakin berkembangnya negara Indoesia, semakin banyak dibuat pembangunan, perubahan dan sebagainya sehingga manusia sendiri sering menanggung akibatnya, salah satunya bencana.Penggunaan Teknologi dalam mendeteksi suatu objek sangat popular pada saat ini mulai dari kebutuhan dalam mendeteksi objek seperti wajah, sidik jari dan sejenisnya menjadi awal dalam pengembangan aplikasi olah citra digital yang lebih efisien dan modern. Dalam kajian ini membahas tentang bagaimana sebuah Drone (DSAR) yang dilengkapi dengan teknologi identifikasi objek dengan menggunakan sebuah algoritma SIFT pada citra digital dalam membantu petugas Tim SAR (Search and Rescue) mengidentifikasi objek dan gambar melalui sebuah Drone pada sebuah area yang mengalami suatu bencana atau kecelakaan, yang kemudian dikirimkan ke Komputer untuk diproses. Dengan ini Tim akan mudah dalam melakukan Pemetaan Objek dan dapat mengkordinatkan lokasi yang akan di Cari dan di Evakuasi.
Pengukuran Daya Keluaran DSSC Terhadap Ketebalan Titanium Dioksida Berbasis Internet of Things Muhammad Aulia Rahman S; Bakti Dwi Waluyo; Harvei Desmon Hutahaean
MEANS (Media Informasi Analisa dan Sistem) Volume 5 Nomor 2
Publisher : LPPM UNIKA Santo Thomas Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (656.793 KB) | DOI: 10.54367/means.v5i2.982

Abstract

Topography and geographical conditions in Indonesia are very supportive in the effort to use solar energy as a producer of electrical energy. In this research, Dye Sensitized Solar Cell (DSSC) was fabricated using the doctor blading deposition method for coating TiO2 onto the substrate. The research focused on the effect of varying TiO2 thickness. TiO2 as an electron jumping pathway and binders for dye molecules, dye to absorb photons which will help generate electricity. the iodide / triiodide redox pair as electrolyte, and carbon as the counter electrode on the DSSC. TiO2, organic dyes, electrolytes, and counter electrodes are arranged and combined with a layered structure as a donor-acceptor layer. In testing the output power measurement using the Internet of Things, where testing cells at a thickness of 292 micrometers using a 7 watt LED lamp produces the maximum power reaches 4429.8 x 10-9 W.
THE IMPLEMENTATION OF AUTOMATIC SPRAYER IN FARMING GROUP IN KUTA DAME VILLAGE Bakti Dwi Waluyo; Eko Dodi Suryanto; Amirhud Dalimunthe; Restu Restu
Journal of Community Research and Service Vol 4, No 2: July 2020
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jcrs.v4i2.20013

Abstract

The majority of people in Kuta Dame Village work as farmers. Several outreaches have been carried out to develop the agricultural sector in Kuta Dame village. However, some of the extension services rarely touched on effective technology to support agriculture in Kuta Dame village. One of the technologies that need to be developed by the Kuta Dame village farmer group in supporting agriculture is an automatic sprayer. This development is necessary because most farmers are still using the carrying type sprayer with a manual pump (diaphragm pump). The sprayer's diaphragm pump pressure produces a relatively low spray pressure, especially when the operator is tired of moving the pump lever. As a result, the spraying performance is not perfect, making the spray grains not smooth and not reaching the leaf surface evenly. A community service program was implemented to implement automatic sprayers for farmers in Kuta Dame village. This community service program aims to carry out the planning process and use of an electric sprayer appropriately to increase spraying fertilizers and pesticides on crops. Implementing this community service activity starts from planning activities, implementing academic counseling, implementing the practice, handing over an electric sprayer, monitoring, and satisfaction analysis.
DISEMINASI TEKNOLOGI MESIN MIXER DAN STEAMER DALAM PEMBUATAN BAGLOG HALAL PADA PETANI JAMUR TIRAM DI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI Ricky Andi Syahputra; Ahmad Shafwan S. Pulungan; Bakti Dwi Waluyo
AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 5 No. 2 (2021): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LP2M UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v5i2.1017

Abstract

Kegiatan ini dilaksanakan pada Mitra Kelompok Jamur Tiram Indonesia berada di Kabupaten Serdang Bedagai berjarak kurang lebih 88,3 kilo meter dari Universitas Negeri Medan. Dalam aktivitas Perekonomian kelompok masyarakat kurang mendapatkan keuntungan yang memadai untuk bertahan hidup dikarenakan banyaknya permasalahan yang terjadi pada proses Produksi Kelompok yang tidak senantiasa berkesinambungan sehingga mempengaruhi pendapatan kelompok masyarakat tersebut. Permasalahan lain meliputi: 1). Membuat pelatihan pembuatan baglog jamur tiram, 2). Rendahnya Produksi baglog Jamur tiram masih manual dengan tangan manusia dan alat sterilisasi baglog masih dengan kapasitas yang kecil. Berdasarkan permasalahan tersebut maka Solusi yang dilakukan: 1). Membuat pelatihan dan pendampingan tentang pembibitan jamur tiram. 2) Memberikan alat teknologi Tepat Guna (TTG) Mesin Mixer dan Steamer Baglog dengan kapasitas yang besar. Tujuan dari program ini adalah masyarakat petani jamur tiram dapat menggunakan teknologi tepat guna serta peningkatan kualitas dan kuantitas baglog jamur tiram. Kegiatan yang dilakukan yaitu pendekatan Metode pendidikan, penyuluhan, pelatihan produksi, pelatihan manajemen usaha, rancang bangun, dan pendampingan kepada mitra dalam upaya peningkatan kualitas dan kuantitas sehingga mitra dapat siap dan mandiri. Kegiatan ini menghasilkan alat mixer dan Steamer baglog jamur tiram yang dapat meningkatkan produksi baglog jamur tiram dari 700 baglog menjadi 1.000 baglog jamur tiram dengan kualitas yang baik.
Multiplexer Performance Testing For IoT-Based Air Quality Monitoring System: Multiplexer Performance Testing For IoT-Based Air Quality Monitoring System Bakti Dwi Waluyo; Harvei Desmon Hutahaean; Agus Junaidi
Jurnal Mantik Vol. 4 No. 1 (2020): May: Manajemen, Teknologi Informatika dan Komunikasi (Mantik)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (898.452 KB)

Abstract

Technology-based on the Internet of Things (IoT) which is integrated with the NodeMCU ESP8266 device has produced intelligent equipment.The smart equipment is even able to display data in real-time through computer devices and smartphones while connected to the internet.However, NodeMCU ESP8266 has limitations on analog input channels, so sensors with analog output cannot be connected more than one.therefore, the multiplexer in the form of IC 4051 is used to add analog channels in NodeMCU ESP8266.IC 4051 has eight analog channels which are controlled by selector pins. Sensors connected to IC 4051 are temperature (LM35), humidity (HIH-4030), gas (MQ-2 and MQ-135).NodeMCU ESP8266 receives values ??from sensor readings and sends to the Firebase database via internet connection.The firebase database can be monitored via a smartphone by making its application on the MIT App Inventor.This experiment has succeeded in acquiring data from the four sensors using a multiplexer, then the data can be viewed via a smartphone.
Sercob Application Design: IT Consultant in Overcoming Computer Problems in The Digital 4.0 Era Bakti Dwi Waluyo; Rivaldo Effendi; Andreas Pratama Partogu Hutabarat; Angga Koswara Malau; Deskristina Siregar; Dita Febiyan Pratiwi
Jurnal Mantik Vol. 5 No. 3 (2021): November: Manajemen, Teknologi Informatika dan Komunikasi (Mantik)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The use of computers in the digital era 4.0 is increasing rapidly; with the increasing use of computers, the problems experienced by computer users are also increasing. With the problems encountered by computer users, a computer service center is needed to solve computer user problems. SERCOB-IT functions as a platform that provides technicians and service points according to the location of computer users who experience computer problems. SERCOB-IT is a website-based application with an order-taking function and learning media related to laptop maintenance and information about laptops. Through the Independent Learning Activity Program for Merdeka Edupreneur Campus, the SERCOB-IT application has been launched and advertised through several offline and online social media. Therefore, it has the opportunity to become a new digital-based company.