Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengaruh Pandemic Covid -19 Terhadap Perilaku Manajemen Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Sub Sektor Hotel, Pariwisata, Restoran dan Retail) Rahmat Fajar Ramdani; Dimas Pratomo; Ahmad Zuliansyah
Jurnal Akuntansi dan Pajak Vol 23, No 1 (2022): JAP : Vol. 23, No. 1, Februari 2022 - Juli 2022
Publisher : ITB AAS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/jap.v23i1.5049

Abstract

This study aims to prove whether the COVID-19 pandemic has an effect on corporate earnings management behavior through an accrual approach which is analyzed through changes in discretionary values. accruals before and after the COVID-19 pandemic. The research sample consisted of 16 companies consisting of the hotel, tourism, restaurant and retail sub-sectors which were selected using the purposive sampling method. To analyze whether there is a significant difference in the value of discretionary accruals due to the COVID-19 pandemic, this study uses paired sample t - test analysis. The results of the study prove that empirically the covid -19 pandemic has no effect on earnings management behavior as evidenced by the absence of significant differences in the value of discretionary accruals before and after covid -19 in the hotel, tourism, restaurant and retail sub-sector companies. Keyword: manajemen laba dan discretionary accrual, non discretionary accrual, covid -19
ANALISIS PERTUMBUHAN KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DAN KONVENSIONAL DI ERA PANDEMI COVID 19 Dimas Pratomo; Rahmat Fajar Ramdani
Derivatif : Jurnal Manajemen Vol 15, No 2 (2021): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/jm.v15i2.654

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak pandemi covid 19 terhadap keberlangsungan pertumbuhan kinerja keuangan perbankan syariah dan juga konvensional di Indonesia dimana rasio kinerja keuangan yang digunakan bersumber pada statistika perbankan yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang meliputi rasio CAR, ROA, NIM/NOM, BOPO dan FDR, pada tahun 2016 – 2020. Penelitian ini menggunakan semua bank umum syari’ah dan bank umum konvensional yang masuk kedalam kategori BUKU 1 sebagai sampel penelitian. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa berdasarkan pada kinerja perbankan dalam menyalurkan dana atau pembiayaan hasil penelitian membuktikan bahwa covid 19 memberikan dampak negatif terhadap kinerja perbankan syariah dan konvensional dalam menyalurkan dana pembiayaan atau pinjaman  penurunan terbesar lebih banyak dirasakan atau dialami perbankan konvensional dibandingkan dengan perbankan syari’ah hal ini dibuktikan dengan jumlah penurunan kinerja perbankan konvensional yang lebih besar. Kemudian pandemi covid 19 memberikan dampak negatif terhadap kinerja perbankan syari’ah dan konvensional yang diukur berdasarkan efisiensi biaya operasional (BOPO) dibuktikan dengan kenaikan rasio biaya operasional sepanjang tahun 2020. Hasil penelitian juga membuktikan bahwa kesetabilan keberlangsungan kinerja perbankan syariah dan konvensional yang diukur melalui kemampuannya dalam menciptakan pendapatan melalui aktiva produktif (NIM/NOM) mengalami penurunan akibat dampak dari covid 19 dan dalam hal ini perbankan syariah mengalami dampak yang lebih besar dibandingkan dengan perbankan konvensional yang dibuktikan dengan penurunan yang lebih tinggi.Kata kunci: Kinerja Keuangan, CAR, ROA, NIM/NOM, BOPO, FDR 
Kecenderungan Pembelian Impulsif Ditinjau dari Perspektif Islam (Studi Kasus Pada Pengunjung Malioboro Mall Yogyakarta) Dimas Pratomo; Liya Ermawati
Jesya (Jurnal Ekonomi dan Ekonomi Syariah) Vol 2 No 2 (2019): Jesya Volume 2 Nomor 2 Periode Juni 2019
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al-Washliyah Sibolga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.507 KB) | DOI: 10.36778/jesya.v2i2.103

Abstract

Saat ini kebutuhan masyarakat semakin kompleks dan beragam. Sehingga seringkali masyarakat dalam berbelanja dilakukan secara spontan karena berbagai variasi produk yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk melihat seberapa besar kecenderungan masyarakat provinsi DIY sebagai pengunjung Mall Malioboro dalam melakukan pembelian secara impulsif berdasarkan tipe pembelian impulsif dan menganalisis bagaimana tipe pembelian impulsif tersebut dalam pandangan Islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan analisis uji pra survey berupa : Uji validitas, uji reliabilitas dan analisis frekuensi untuk menjelaskan hasil rata-rata jawaban dari para responden. Hasil dari penelitian ini adalah pengunjung Mall Malioboro Yogyakarta cenderung melakukan pembelian impulsif dengan tipe Pure Impulse dengan presentase sebesar 44% dan terdapat setidaknya tiga tipe pembelian impulsif yang tidak bertentangan dengan prinsip konsumsi Islami, yaitu Suggestion Impulse, Reminder Impulse, Planned Impulse.
Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Saham Pada Perusahaan Dalam Daftar Efek Syariah di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2016-2019 Yarrie Zulyaharsuma Rizal; Dimas Pratomo; Mardhiyah Hayati
EKOBIS SYARIAH Vol 5, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (726.06 KB) | DOI: 10.22373/ekobis.v5i1.10325

Abstract

Underpricing merupakan suatuukondisi dimana harga penutupannsaham dipasar perdana lebih rendahhdibandingkan dengan harga sahammyang djual di pasarr sekunderrdengan saham yag sama. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apakah pengaruh reputasi underwriter, umur perusahaan dan ukuran perusahaan, terhadap tingkat Underpricing saham pada perusahaan dalam Daftar Efek Syariahdi Bursa Efek Indonesia periode tahun 2016-2019 secara simultan dan parsial. Tujuan penelitian ini adapun untuk mengetahui pengaruh reputasi underwriter, umur perusahaan dan ukuran perusahaan terhadap tingkat Underpricing saham secara simultan dan parsial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang berupa laporan keuangan tahunan perusahaan yang melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia dan terdapat dalam Daftar Efek Syariah periode penelitian. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan ditemukan 42 sampel daripopulasi sebanyak 78 perusahaan. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa secarasimultanreputasi underwriter, umur perusahaan dan ukuran perusahaan bersama-sama berpengaruh terhadap tingkat Underpricing saham, sedangkan secara parsial reputasi underwriter, umur perusahaan dan ukuran perusahaan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tingkat Underpricing saham.
The Role of Financial Technology (Fintech) in ZIS Management to Overcome Poverty A. Zuliansyah; Dimas Pratomo; Okta Supriyaningsih
Indonesian Interdisciplinary Journal of Sharia Economics (IIJSE) Vol 5 No 1 (2022): Sharia Economic: January, 2022
Publisher : Sharia Economics Department Universitas KH. Abdul Chalim, Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31538/iijse.v5i1.1794

Abstract

Indonesia's zakāh‎ potential is large enough to overcome poverty, but the Indonesian population living below the poverty line is still quite high, reaching 25.95 million people. These data indicate that the large potential of zakāh‎ has not contributed enough to poverty alleviation in Indonesia. To increase zakāh‎ collection, the Zakāh‎ Management Organization (OPZ) innovates by using fintech in its management. The study aims to see how the role of fintech in managing ZIS is to contribute to poverty alleviation in Indonesia. The method used is a qualitative method by analyzing data and facts obtained from the object under study namely; BAZNAS Central Jakarta and BAZNAS Prov. DIY 2020 descriptively and in detail. The results of the study indicate that fintech has played a significant role in increasing zakāh‎ collection over the last five years. It can be seen from the growth of zakāh‎ distribution from 2015 to 2019 experienced a significant increase, reaching an average of 40.93%.
Comparative Study of Hisbah Institutions and Consumer Protection Institutions In Indonesia In A Review of Islamic Business Ethics Ananto Triwibowo; Dimas Pratomo; Nur Sya'adi; Muhammad Afani Adam
Jurnal Internasional Ekonomi Islam Vol 4 No 02 (2022): International Journal of Islamic Economics
Publisher : The Postgraduate of Institut Agama Islam Negeri Metro Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/ijie.v4i02.5554

Abstract

Islam does not teach people to be concerned with the world or the events of the afterlife, but both must be in harmony. Islam not only gives its followers the freedom to do business, but it also provides some basic principles for doing business: unity, balance, free will, responsibility, and truth, including virtue and honesty. The Hisba is a government-controlled religious organization that oversees the proper fulfillment of its obligations by the community when society begins to neglect its obligations, and when people become accustomed to this error, society does wrong. Its general purpose is to protect the communal environment from harm, preserve its existing destiny, and ensure the well-being of the community, both in terms of religion and daily conduct, according to divine law