Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

MAGNIFIKASI PERBAIKAN CITRA DIJITAL MULTI RESOLUSI DENGAN METODE GABUNGAN TAPIS LOLOS BAWAH DAN INTERPOLASI BILINEAR Cahyo Darujati; Syamsul Anam; Hasan Dwi Cahyono; Agustinus Bimo Gumelar
Jurnal Ilmiah Mikrotek Vol 1, No 2 (2014): FEBRUARI
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam teknik pengolahan citra digital (digital image procesing), proses magnifikasi merupakan suatuproses yang bertujuan untuk memperbesar ukuran citra. Magnifikasi citra sangat erat kaitannya denganukuran penyimpanan yang tinggi dan dalam media jamak merupakan subyek yang valueable dalampengolahan citra. Magnifikasi juga merupakan proses pembesaran sesuatu hanya dalam penampilan, tidakdalam ukuran fisik. Beberapa penelitian sebelumnya, menggunakan teknik untuk memperbesar seluruhobyek dalam citra digital, tetapi diperlukan perbesaran pada obyek tertentu. Penelitian ini bertujuanmengimplementasikan algoritma untuk memagnifikasi citra digital pada citra dunia nyata yang tidakmemerlukan sejumlah besar masukan dari pengguna. Sebuah citra dunia nyata yang realistis akan menjadicitra yang bebas dari artefak seperti kabur (blurring), berbayang (shadowing) dan jaggies. Citra harusmencakup kontur halus dan juga transisi tepi yang cepat. Proses magnifikasi citra dilakukan dengan duatahap, yaitu proses pertama adalah proses pencuplikan citra digital, proses pencuplikan ini dilakukansecara manual, yang kemudian dilakukan proses filterisasi dan diperbesar dengan metode interpolasisecara bilinear. Keluarannya berupa nilai rata-rata keluaran dari kedua proses tersebut. Hasil penelitianmenunjukkan proses perbesaran citra diatas dua kali dengan metode gabungan menghasilkan nilai MeanSequare Error (MSE) lebih kecil dan nilai PSNR 73% lebih besar dibandingkan dengan metode nongabungan. 
IMPLEMENTASI TEKNOLOGI SMART CAMERA BERBASIS INTERNET OF THING (IoT) PENDUKUNG PENGELOLA SEKOLAH DALAM MECEGAH PERUNDUNGAN (BULLYING) PESERTA DIDIK Haryono Setiadi; Dewi Wisnu Wardani; Ardhi Wijayanto; Hasan Dwi Cahyono
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 5 (2022): PERAN PERGURUAN TINGGI DAN DUNIA USAHA DALAM AKSELERASI PEMULIHAN DAMPAK PANDEMI
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37695/pkmcsr.v5i0.1746

Abstract

Pengabdian Masyarakat pada kegiatan ini dilatarbelakangi oleh maraknya perundungan siswa di sekolah. Hal ini perlu dilakukan pencegahan. Pengawasan guru dan entitas sekolah menjadi kritis untuk aktivitas pencegahan tersebut. Akan tetapi, guru dan entitas sekolah memiliki keterbatasan jangkauan untuk mengawasi seluruh area lingkungan sekolah. Dengan demikian, dukungan teknologi Smart Camera berbasis Internet of Thing (IoT) berpotensi mendukung aktivitas pengawasan lingkungan sekolah untuk mencegah terjadinya perundungan di sekolah. Pada kegiatan ini, teknologi tersebut diterapkan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Surakarta. Penerapannya dilakukan dengan instalasi smart camera di ruang kelas dan beberapa area tersembunyi seperti lorong, tempat parkir, belakang kantin, dan lain-lain yang mana lokasi-lokasi tersebut berpotensi menjadi tempat perundungan siswa. Penerapan teknologi dibarengi dengan sosialisasi, pelatihan dan pendampingan kepada para guru dan entitasnya mengenai penggunaan dan perwatan teknologi tersebut. Teknologi ini telah berhasil diaplikasikan di SMP Negeri 2 Surakarta dan berpotensi untuk diterapkan di sekolah lainnya.
Enhancing Participatory Learning at SMP Negeri 2 Jaten Karanganyar through the Integration of Technology Cahyono, Hasan Dwi; Wardani, Dewi Wisnu; Setiadi, Haryono; Wijayanto, Ardhi; Doewes, Afrizal
Amalee: Indonesian Journal of Community Research and Engagement Vol 5 No 1 (2024): Amalee: Indonesian Journal of Community Research and Engagement
Publisher : LP2M INSURI Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/amalee.v5i1.4816

Abstract

The development of knowledge and technology significantly impacts literacy skills, essential for academic growth and school adaptation. Technology literacy is crucial for awareness and academic support, but a lack of technological knowledge can hinder education. To address this, the Indonesian government introduced the belajar.id platform, integrating Google Suite for Education (GSuite) to aid academic activities during the pandemic. Challenges like limited teacher-student interaction persist, necessitating the encouragement of electronic media and diverse educational material availability. They aimed to bridge teaching gaps, enhance technological skills, and ensure effective knowledge sharing, using participatory rural appraisal (PRA). The team of Research Group Data Information Knowledge and Engineering (RG DIKE) at the Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta conducted a study on technology literacy's importance for students in SMP Negeri 2 Jaten Karanganyar. It emphasized technology's role in disaster management and prevention, striving for a strategic approach to technology-based education. Training sessions were conducted on August 15 and October 26, 2023, focused on belajar.id, GSE, and OBS integration. Teachers played a key role in guiding and updating their GSE and OBS knowledge. In summary, these sessions aimed to equip teachers and students with vital GSE and OBS skills, enhancing education quality and learning outcomes.