Implementasi sistem e-learning banyak dilakukan di beberapa institusi termasukFPMIPA UPI. Evaluasi dan pengukuran kesiapan peserta e-learning pun mulaibanyak dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkombinasikan empatkategori kesiapan peserta e-learning yang diadopsi dari penelitian-penelitiansebelumnya sebagai upaya menemukan model pengukuran yang ideal. Keempatkategori kesiapan merupakan kombinasi dari akses teknologi, keahlian internetdan komputer, motivasi serta gaya belajar yang kemudian dibuat ke dalamsebuah model struktural beserta 17 indikator penyusunnya. Pengumpulan datadilakukan dengan menggunakan kuesioner online yang dibangun berdampingandengan model. Selanjutnya model dikonfirmasi menggunakan teknik analisismodel persamaan struktural dengan jumlah responden 223 orang yang terdiridari mahasiswa tingkat tiga dan empat. Dari hasil analisis berbantuan perangkatlunak analisis SEM didapati bahwa model berhasil divalidasi dan keempatkategori terbukti memiliki hubungan. Dengan skala pengukuran Aydin dan Tasci(2005) didapati derajat kesiapan peserta e-learning berada pada tingkat ‘belumsiap namun hanya memerlukan sedikit persiapan untuk e-learning.