Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kesalahan-kesalahan dalam penulisan karangan yang dilakukan oleh siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri 17 Pontianak Kota. Data dalam penelitian ini diambil dari karangan siswa yang berjumlah 21 yang kemudian diidentifikasi dengan menerapkan metode baca dan catat. Instrumen penelitian ini adalah instrumen manusia, yaitu peneliti bertindak sebagai instrumen. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan model Miles dan Huberman (2004). Temuan menunjukkan bahwa siswa kelas V di Sekolah Dasar Negeri 17 Pontianak Kota telah melakukan beberapa kesalahan dalam penulisan karangan mereka dalam hal penggunaan huruf kapital, ejaan dan tanda baca. Singkatnya, 427 (73,75%) kesalahan penggunaan huruf kapital, 60 (10,36%) kesalahan ejaan kata, dan 92 (15,89%) kesalahan tanda baca telah ditemukan dalam karangan siswa.