Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Hubungan Pola Makan dengan Sindrom Dispepsia pada Remaja sri; Yusnaini Siagian; Liza Wati Liza Wati; Hotmaria Julia DS
Jurnal Keperawatan Vol 13 No 2 (2023): Jurnal Keperawatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Hang Tuah Tanjungpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59870/jurkep.v13i2.144

Abstract

Dispepsia merupakan istilah yang digunakan dalam suatu sindrom atau kumpulan gejala rasa tidak nyaman berupa nyeri atau rasa terbakar pada epigastrium, cepat kenyang, kembung pada saluran cerna bagian atas, rasa penuh setelah makan, mual, muntah, dan sendawa pada perut bagian atas. Pola makan ini erat kaitannya dengan aktivitas atau kebiasaan makan, keluhan yang terjadi pada tiap orang mungkin tidak sama. Penelitian ini merupakan studi observasi analitik (kuantitatif) dengan pendekatan studi cross sectional yaitu penelitian non eksperimental dimana pengambilan data terhadap beberapa variabel penelitian dilakukan pada satu waktu. Alat pengumpulan data menggunakan kuisioner. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah remaja Sri Tanjung sejumlah 320 remaja. Sampel pada penelitian ini berjumlah 76 remajaBerdasarkan hasil uji spearman rank didapatkan hasil dengan nilai p=,000 (p<0,05) yang artinya ada hubungan antara pola makan dengan sindrom dispepsia pada pada remaja di Desa Sri Tanjung  Keeratan hubungan antara pola makan dengan sindrom dispepsia sebesar 0,504 yang berarti bahwa kekuatan hubungan antar kedua variabel yaitu sedang.
Pelatihan Massage Effleurage Menggunakan Olive Oil pada Perawat sebagai Upaya Pencegahan Kejadian Dekubitus Pasien Stroke di Intensive Care Unit Utari Yunie Atrie; Yusnaini Siagian; Linda Widiastuti; Liza Wati; Soni Hendra Sitindaon
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 5 No 3 (2023): Jurnal Peduli Masyarakat: September 2023
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v5i3.1914

Abstract

Pasien stroke yang memerlukan tirah baring dalam waktu lama di ICU mungkin berisiko untuk mengalami dekubitus punggung. Bagi pasien risiko tinggi, perawat ICU melakukan tindakan pencegahan dengan mengubah posisi dan melakukan pijatan. Namun ternyata perawat hanya melakukan sedikit pemijatan dengan lotion atau baby oil, sehingga pada beberapa kasus pencegahan luka dekubitus masih kurang optimal. Banyak penelitian yang membuktikan bahwa pijat punggung yang dipadukan dengan penggunaan olive oil efektif meningkatkan sirkulasi darah dan menjaga elastisitas kulit, namun sebagian besar perawat belum mengetahui manfaat dari massage effleurage dan olive oil, sehingga dirasa perlu untuk dilakukan pelatihan kesehatan. PKM ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan perawat kritis di ICU dalam melakukan massage effleurage di punggung menggunakan olive oil sebagai pencegahan dekubitus punggung pada pasien stroke dan pasien lainnya yang menjalani tirah baring lama di ICU. Metode pelatihan massage effleurage dilakukan secara ceramah, diskusi dan tanya jawab melalui media zoom agar dapat diikuti oleh seluruh perawat. Kegiatan PKM dilaksanakan pada tanggal 31 Mei 2023 dengan target responden adalah perawat ICU diseluruh Rumah Sakit di Tanjungpinang yang berjumlah 60 orang. Pelatihan dievaluasi dengan pre-test dan post-test melalui google form. Hasil PKM menunjukkan bahwa rata-rata nilai pre-test responden adalah 43,88 (SD 12.083), sedangkan rata-rata nilai post-test responden setelah mendapatkan pendidikan kesehatan dan pelatihan teknik massage effleurage menggunakan olive oil adalah 83,29 (SD 13.407). Berdasarkan uji paired t test menunjukan bahwa p-value adalah 0,00. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan setelah mengikuti pelatihan massage effleurage. Pelatihan meningkatkan aspek kognitif dan psikomotor perawat ICU. Melalui upaya ini diharapkan dapat mencegah terjadinya dekubitus punggung pada pasien tirah baring lama di ICU.
Pencegahan dan Penyebaran Wabah Covid-19 di Daerah Pesisir Linda Widiastuti; Wiwiek Liestyaningrum; Liza Wati; Ikha Rahardiantini; Yusnaini Siagian; Utari Yunie Atrie
Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK) Vol 6, No 1 (2024): Januari
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Baiturrahim Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36565/jak.v6i1.550

Abstract

COVID-19 is an acute respiratory disease caused by a new type of corona virus. This disease first broke out in Wuhan, China and then spread to almost the entire world and caused a global pandemic. Main symptoms. Covid-19 includes cough, fever and shortness of breath. This disease attacks all age groups: adults, the elderly, and children. Coastal communities need to get easy-to-understand education about Covid-19 and ways to prevent it. This is the basis for the community service team for the professional study program Ners Stikes Hang Tuah Tanjungpinang to actively participate in efforts to prevent and control the Covid-19 virus by providing counseling or outreach about Covid-19 and its prevention efforts to coastal communities on the Nyirih River. The results obtained were 115 people with elementary education background 86 people (75.6%), infected with Covid-19 10 people (8.6%) positive antigen, cormobid hypertension 28 people (24.3%), cormobid DM 12 people (10 .4%) who have hyperglycemia blood glucose levels. The majority of participants have high risk factors for being infected with Covid-19 which can cause respiratory failure and death in the Comorbid group