Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Faktor Keuangan Sebagai Prediktor Manajemen Pajak pada Industri Dasar dan Kimia yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Hani Ardiani; Anita Damajanti
JUDICIOUS Vol 2 No 2 (2021): Judicious
Publisher : Neolectura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37010/jdc.v2i2.541

Abstract

The basic and chemical industry has the characteristics of being a pioneer industry that has the opportunity to get a reduction in the tax burden. This study will examine whether the company's financial factors, namely assets, profitability, leverage, fixed asset intensity, and inventory intensity can be used as predictors of tax management in basic and chemical industries listed on the Indonesia Stock Exchange. The source of the data for this research is the company's financial statements which are accessed through the idx.co.id website. The observation period is 2016-2019. The criteria for selecting the sample are having been listed on the Indonesia Stock Exchange in the 2016-2019 period, not experiencing losses and using the rupiah currency for financial reporting. The results of data collection obtained 88 (eighty eight) data from 22 (twenty two) companies that meet the sample criteria. Hypothesis testing with multiple linear regression found empirical evidence that profitability, firm size as proxied by total assets, and fixed asset intensity can be used as predictors of tax management variables. Leverage and inventory intensity cannot be used as predictors of tax management by basic and chemical industrial companies.
PELATIHAN PENGISIAN SURAT PEMBERITAHUAN (SPT) TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN (PPh) BAGI USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) DI KOTA SEMARANG Anita Damajanti; Yulianti Yulianti; Sudarmin Sudarmin
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (J-ABDIMAS) Vol 6 No 2 (2019): JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 2019
Publisher : Publisher UPT P2M Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Annual Income Tax Return is a means used to report income tax that has been paid by taxpayers for one year. The form used to report the Annual Income Tax Return for individual taxpayers who have business activities that are classified as Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) is the Annual Tax Return form 1770. Completion of the Annual Income Tax Return form is still difficult for MSMEs, especially newly registered taxpayers who do not understand taxation terms. This community service activity aims to provide guidance and training for MSMEs in filling the Annual Income Tax Return form. This community service activity was held at the Faculty of Economics, University of Semarang. The target audience is the MSMEs community in Semarang City. There were 20 MSMEs who attended this event. The event held on March 24, 2019. The method of carrying out the activity is the presentation and the simulation of filling Annual Tax Returns for MSMEs.The results of this activity showed that participants were able to fill in the 1770 Annual SPT form. Participants expect similar activities to be carried out in the coming period.
Sosialisasi Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 Tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan pada Wajib Pajak Orang Pribadi Pedagang Eceran Kriteria Usaha Mikro di Kota Semarang Guna Meningkatkan Pengetahuan dan Kepatuhan Pajak Candra Safitri; Anita Damajanti; Tri Endang Yani; Yulianti Yulianti
JMM - Jurnal Masyarakat Merdeka Vol 5, No 1 (2022): MEI
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51213/jmm.v5i1.102

Abstract

Tahun 2021 Pemerintah mengeluarkan Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) untuk memperbaharui peraturan yang sudah ada sebelumnya. Salah satu pembaharuan peraturan dalam UU HPP adalah memberikan fasilitas kemudahan dan penyederhanaan administrasi dibidang perpajakan bagi Wajib Orang Pribadi (WPOP) dengan kriteria Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang memiliki peredaran usaha dalam satu tahun pajak tidak lebih dari Rp4.800.000.000 (empat miliar delapan ratus juta rupiah). Fasilitas tersebut antara lain tarif Pajak Penghasilan (PPh) Final 0,5% dari peredaran bruto, batasan penghasilan bruto tidak kena pajak hingga Rp500.000.000 (lima ratus juta rupiah) setahun dan penerapan tarif final Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 1% (satu persen) 2% (dua persen) 3% (tiga persen) berstatus Pengusaha Kena Pajak (PKP), serta digelar Program Pengungkapan Sukarela (PPS). Hasil Wawancara tim PkM kepada WPOP Pedagang Eceran Kriteria Mikro bahwa mereka tidak mengetahui terkait UU HPP. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah sosialisasi teoritis dan pendampingan praktis. Mitra dari kegiatan pengabdian ini adalah 13 WPOP kriteria usaha mikro di kota Semarang. Hasil Pengabdian ini WPOP mengetahui UU HPP terkait UMKM, mampu menghitung, menyetor dan melaporkan pajak, sehingga kepatuhan pajak semakin meningkat.
FAKTOR PENENTU KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DI KABUPATEN SEMARANG Nurfiyani Dyah Pramesti; Anita Damajanti
Solusi Vol 20, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/slsi.v20i2.4585

Abstract

Penelitian ini bertujuan menguji secara empiris pengaruh kualitas sumber daya manusia, sistem pengendalian intern, penerapan sistem akuntansi keuangan daerah, dan pemanfaatan teknologi informasi terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah di Kabupaten Semarang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Responden dalam penelitian ini adalah pegawai organisasi perangkat daerah di Kabupaten Semarang yang menjabat sebagai Kepala Bagian Perencanaan dan Keuangan / Keuangan dan Aset sebanyak 46 orang. Penelitian ini menggunakan metode sensus dalam pengumpulan data. Kuesioner yang dikirim sebanyak 46 dan yang terisi dan dapat diolah sebanyak 40. Analisi data menggunakan regresi linier berganda. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa variabel kualitas sumber daya manusia berpengaruh, sistem pengendalian intern, penerapan sistem akuntansi keuangan daerah, dan variabel pemanfaatan teknologi informasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah. Nilai koefisien determinasi (R Square) adalah 0,781 yang artinya sebesar 78,1% variabel independen dapat menerangkan variabel dependen sedangkan sisanya sebesar 21,9% diterangkan oleh variabel bebas lain yang tidak diajukan dalam model penelitian ini.
PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI TERHADAP KEGUNAAN LAPORAN NILAI TAMBAH, NERACA NILAI SEKARANG DAN LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN SOSIAL PADA BANK SYARIAH (STUDI KASUS DI KOTA SEMARANG) Wahyu Widayat; Anita Damajanti
Solusi Vol 8, No 2 (2009)
Publisher : Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1492.131 KB) | DOI: 10.26623/slsi.v8i2.1936

Abstract

Perkembangan institusi keuangan Islam seperti bank syariah, Asuransi syariah dan pasar modal syariah cukup pesat. Fenomena tersebut membawa konsekuensi kebutuhan akan konsep dan praktek Akuntansi Syariah yang sesuai dengan nilai-nilai islam. Ketiadaan standar yang benar-benar memenuhi prinsip-prinsip syariah dalam hal pelaporan keuangan organisasi Islam menjadi sesuatu hal yang harus diselesaikan. Keberadaan Laporan Nilai Tambah, Neraca Nilai Sekarang dan Laporan Pertanggung jawaban Sosial secara teori  menjadi penting mengingat keberadaanya oleh pakar Akuntansi syariah dianggap lebih mewakili wajah Akuntansi syariah.Penelitian ini merupakan replikasi dari penelitian Indah Puspitasari (2006) dan Qomar (2005) dengan responden mahasiswa akuntansi di kota Semarang. Penelitian ini bertujuan menguji secara empiris persepsi mahsiswa akuntansi terhadap kegunaan Laporan Nilai Tambah, Neraca Nilai Sekarang dan  Laporan  Pertanggung jawaban  Sosial  pada  Laporan  keuangan  Bank  Syariah. Pengumpulan data menggunakan metode kuesioner, dengan metode purposive sampling diperoleh 65 responden yang telah mengikuti mata kuliah akuntansi syariah dan teori akuntansi. Alat analisis untuk menguji hipotesis dengan one sample t-test.Adapun setelah dilakuakan pengujian terhadap hipotesis pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa mahasiswa akuntansi mempersepsikan bahwa Laporan Nilai Tambah, Neraca Nilai Sekarang dan Laporan Pertanggung jawaban Sosial Berguna untuk dilampirkan dalam laporan keuangan Bank Syariah. Hasil penelitian ini mendukung penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Qomar (2005) pada akuntan publik dan akuntan pendidik, dan penelitian lndah Puspitasari yang dilakukan pada akuntan di Bank Syariah dan akuntan IAI.
FAKTOR PENENTU FLUKTUASI PERGERAKAN INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) Hangga Handika; Anita Damajanti; Rosyati Rosyati
Solusi Vol 19, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/slsi.v19i3.3503

Abstract

Indeks  Harga  Saham  di  Pasar modal dipengaruhi oleh banyak  faktor.Fluktuasi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencerminkan kondisi yang terjadi di Bursa saham. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Tingkat Suku Bunga SBI, Inflasi, Nilai Kurs IDR/USD, Harga Minyak Dunia, Harga Emas Dunia, dan Indeks Dow Jones terhadap IHSG di BEI secara simultan dan parsial. Adanya ketidakkonsistenan antara hasil penelitian - penelitian terdahulu dengan teori yang telah dikemukakan mengenai IHSG menimbulkan pokok masalah yang menarik untuk diteliti kembali.Metode  analisis  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  regresi linier berganda. Sebelum melakukan analisis regresi data-data penelitian terlebih dahulu harus memenuhi uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, autokolerasi, heteroskedastisitas, dan multikolinieritas. Data penelitian yang digunakan merupakan data sekunder yang dipublikasikan melalui website Bank Indonesia, Yahoo Finance, investing, goldpriceoz berupa data bulanan dari tahun 2014 sampai dengan 2020 untuk tiap variabel penelitian.Hasil dari penelitian ini secara simultan menunjukkan bahwa variabel Tingkat Suku BungaSBI, Inflasi, Nilai Kurs IDR/USD, Harga Minyak Dunia, Harga  Emas  Dunia,  dan  Indeks  Dow  Jones  secara  simultan  berpengaruh signifikan tehadap IHSG. Sementara secara parsial menunjukkan bahwa variabel Tingkat Suku Bunga SBI, Inflasi, dan Harga Minyak Dunia secara parsial berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap IHSG. Nilai Kurs IDR/USD dan Harga Emas Dunia secara parsial berpengaruh negatif dan signifikan terhadap IHSG.  Indeks  Dow  Jones  secara  parsial  berpengaruh  positif  dan  signifikan terhadap IHSG. 
PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN SEKTOR PERDAGANGAN ECERAN DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2015-2018 Anita Damajanti; Hasnita Wulandari; Rosyati Rosyati
Solusi Vol 19, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/slsi.v19i1.2998

Abstract

Persaingan usaha yang ketat di sektor perdagangan eceran atau retail mengakibatkan beberapa gerai menutup usahanya. Faktor penyebab tutupnya retail besar di beberapa tempat antara lain kebiasan masyarkat yang mengalihkan cara belanja ke online, daya beli masyarakat yang menurun dan lesu, dan faktor internal dari dalam perusahaan itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh rasio keuangan terhadap financial distress pada perusahaan sektor perdagangan eceran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2018. Rasio keuangan yang diteliti adalah rasio profitabilitas, likuiditas, leverage, aktivitas, dan sales growth. Variabel Financial Distress di proksikan menggunakan rumus Altman Z-Scored. Data diperoleh dari perusahaan sektor perdagangan eceran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2015-2018. Sampel dipilih dengan metode purposive sampling. Perusahaan yang memenuhi kriteria sampel sebanyak 19 perusahaan. Berdasarkan metode data panel diperoleh 76 data dari 19 perusahaan selama 4 tahun. Tahap selanjutnya dilakukan uji outlier dan diperoleh hasil akhir data yang dapat diolah sebanyak 74 data. Pengujian hipotesis menggunakan regresi linear berganda untuk menguji pengaruh rasio keuangan secara parsial dan simultan terhadap financial distress. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa secara parsial rasio profitabilitas, likuiditas, leverage dan sales growth berpengaruh signifikan terhadap financial distress, sedangkan rasio aktivitas tidak berpengaruh signifikan terhadap financial distress. Secara simultan semua variabel berpengaruh signifikan terhadap financial distress. Nilai adjusted R2 sebesar 0,955 menunjukkan bahwa rasio profitabilitas, likuiditas, leverage, sales growth, dan rasio aktivitas  mampu memprediksi variabel financial distress sebesar 95,5% dan sisanya yaitu 4,5% diprediksi oleh  variabel di luar model penelitian. Kata Kunci : Financial Distress, Rasio Keuangan, Perdagangan Eceran
Peran Sistem Informasi Akuntansi dan Pengendalian Internal dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai di PT Pelni (Persero) Cabang Semarang Putri Agusta Lusiani; Anita Damajanti
JUDICIOUS Vol 3 No 2 (2022): Judicious
Publisher : Neolectura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37010/jdc.v3i2.930

Abstract

PT PELNI (Persero) adalah perusahaan milik pemerintah Indonesia. Perusahaan ini merupakan perusahaan yang menyediakan jasa angkutan laut untuk penumpang dan barang. Sistem pengendalian intern pada PT PELNI telah diterapkan di seluruh organisasi. Penerapan sistem pengendalian intern memerlukan integrasi dan koordinasi antara pimpinan dan karyawan yang terlibat di semua tingkatan organisasi, baik di tingkat pusat maupun cabang. Penelitian ini menguji dampak sistem informasi akuntansi dan sistem pengendalian internal terhadap kinerja karyawan pada PT PELNI Cabang Semarang. Data primer dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Pengukuran variabel menggunakan skala Likert. Sistem informasi akuntansi diukur dengan sembilan pertanyaan, sistem pengendalian intern dan kinerja karyawan masing-masing diukur dengan sebelas pertanyaan.  Hipotesis dianalisis dengan menggunakan regresi linier berganda. Kriteria pemilihan sampel adalah karyawan PT PELNI Cabang Semarang yang terlibat langsung dengan penggunaan sistem informasi akuntansi. Berdasarkan kriteria tersebut diperoleh 33 responden. Pengujian validitas dan reliabilitas instrumen menunjukkan bahwa semua instrumen yang digunakan dalam penelitian ini valid dan reliabel. Pengujian asumsi klasik pada model regresi yang digunakan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa model regresi memenuhi asumsi normalitas, tidak terjadi heteroskedastisitas, dan tidak terjadi multikolinearitas. Penelitian ini menemukan bahwa sistem informasi akuntansi dan pengendalian internal pada PT PELNI Cabang Semarang berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.
FACTORS AFFECTING TAXPAYER COMPLIANCE IN PAYING LAND AND BUILDING TAX AT SEMARANG CITY Caesar Robin Vegi Sempurna; Anita Damajanti
Economics and Business Solutions Journal Vol 7, No 1 (2023): Economics & Business Solutions Journal
Publisher : Semarang University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/ebsj.v7i1.6415

Abstract

This study aims to examine the effect of attitudes, tax sanctions, and taxpayer awareness on the compliance of PBB taxpayers in Semarang City. Data were collected by questionnaire method given directly to respondents at PBB payment places. Respondents were selected by convenience sampling method, namely respondents who were willing to fill out the questionnaire. Respondents were asked to answer questions on the questionnaire related to the variables of taxpayer attitudes, taxpayer awareness, tax sanctions, and PBB taxpayer compliance. The number of respondents was set as 100 respondents. The questionnaires that were filled in for all question items were 80 questionnaires. 20 questionnaires could not be processed because they were not filled in. Data analysis was carried out with multiple linear regression models. This study found a positive influence of tax penalties on tax compliance, but no effect of taxpayer attitudes and taxpayer awareness on taxpayer compliance in Semarang city. The findings are expected to be taken into consideration by the Semarang City Government in making policies on PBB collection.Keywords: taxpayer attitude, tax sanctions, taxpayer awareness, taxpayer compliance
Penyuluhan Perpajakan dan Pengisian SPT Tahunan bagi UMKM Kue Moci Najah di Kota Semarang Anita Damajanti; Candra Safitri; Albert Albert
JMM - Jurnal Masyarakat Merdeka Vol 6, No 1 (2023): MEI
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51213/jmm.v6i1.125

Abstract

UMKM Kue Moci “Najah” adalah industri rumahan yang memproduksi kue moci dengan label “NAJAH”. UMKM ini harus menghentikan produksinya di masa pandemi covid-19 karena hampir tidak ada pembeli. UMKM ini telah memiliki NPWP sehingga harus melaporkan SPT Tahunan meskipun kegiatan usaha terhenti. Pemilik UMKM kue moci Najah tidak memhami cara pelaporan SPT Tahunan menggunakan formulir elektronik (e-form).  Mitra juga tidak mengetahui informasi terbaru terkait peraturan pajak UMKM. Kegiatan ini bertujuan memberikan pelatihan pengisian SPT Tahunan 1770 melalui e-form dan pembinaan pembukuan dan pencatatan laporan keuangan yang digunakan sebagai lampiran SPT Tahunan 1770. Kegiatan ini dilaksankan selama (1) satu hari kerja di rumah produksi pemilik usaha kue moci Najah. Metode kegiatan terdiri dari ceramah, simulasi pengisian e-form SPT Tahunan, dan simluasi penyusunan laporan keuangan untuk dilampirkan di SPT Tahunan. Setelah mengikuti kegiatan ini mitra mampu mengisi e-form SPT Tahunan. Mitra juga menyatakan pentingnya laporan keuangan kareana digunakan sebagai lampiran e-form SPT Tahunan. dan akan berusaha tertib dalam administrasi pembukuan sehingga mempermudah penyusunan laporan keuangan.