Generasi Z dipengaruhi oleh teknologi yang serba digital dituntut untuk lebih menerima dan menghormati lingkungan dibandingkan dengan generasi-generasi sebelumnya, sehingga diperlukan konseling kolaboratif yang menjadi pendekatan untuk melatih generasi Z supaya dapat berkolaborasi dan bersinergi ditengah keragaman dan perbedaan. Metode pengabdian ini menggunakan Teknik diskusi, ceramah, dan demonstrasi. Hasil pengabdian menunjukkan peserta yang mengikuti pelatihan memahami konsep konseling kolaboratif yang mencakup (1) membangun hubungan; (2) mengklarifikasi keluhan, masalah, tujuan dan hasil yang diprioritaskan; (3) mengubah pandangan, tindakan, dan suasana; (4) menilai perubahan setelah melaksanakan konseling kolaboratif.