Husniyatus Salamah Zainiyati
UIN Sunan Ampel Surabaya

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Desain Pengembangan Kurikulum Integratif Husniyatus Salamah Zainiyati
Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam Vol 8, No 2 (2014): Pendidikan Berbasis Masyarakat
Publisher : FITK UIN Walisongo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/nw.2014.8.2.583

Abstract

Implementation of an integrated curriculum in UIN Maliki seeks to provide basic competencies of Islamic sciences as a characteristic of UIN, as well as the foun-dation for the development of fields of study are developed on existing majors. Study program ta'lim al-afkar al-Islamiyyah and ta'lim al-Qur’an not only dis-cuss the matter as Fiqh, Sufism, Aqeedah, but the study needs to be developed by taking the material Qur'an and Hadith relating to the development of science and technology. Basic Islamic knowledge can be used for students or faculty development studies field according to the respective department. The program not only as a prerequisite studies program at UIN Islamic subjects, but can be used to support other subjects. Ma'had tradition intended to form the character of students and develop Islamic culture on campus. Abstrak Implementasi kurikulum integratif di UIN Maliki Malang berupaya memberi-kan kompetensi dasar ilmu-ilmu keislaman sebagai ciri khas UIN, sekaligus se-bagai landasan bagi pengembangan bidang-bidang studi yang dikembangkan pada jurusan yang ada. Program kajian ta’lim al-afkar al-Islamiyyah dan ta’lim al-Quran tidak hanya membahas materi seperti fiqh, tasawuf, aqidah, tetapi kajian perlu dikembangkan dengan mengambil materi Quran dan Hadis yang berhubungan dengan perkembangan sains dan teknologi. Dasar ilmu keislaman tersebut dapat digunakan mahasiswa atau dosen untuk pengembangan bidang kajian sesuai dengan jurusannya masing-masing. Program kajian tidak hanya se-bagai prasyarat memprogram mata kuliah keislaman di UIN, akan tetapi bisa digunakan sebagai penunjang mata kuliah lainnya. Tradisi ma’had ditujukan un-tuk membentuk karakter mahasiswa dan mengembangkan kultur Islami di kam-pus.
Landasan Fondasional Integrasi Keilmuan di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dan UIN Sunan Ampel Surabaya Husniyatus Salamah Zainiyati
Islamica: Jurnal Studi Keislaman Vol. 10 No. 1 (2015): September
Publisher : Postgraduate Studies of Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (850.399 KB) | DOI: 10.15642/islamica.2015.10.1.248-276

Abstract

This article deals with the foundational base for integration of sciences trough interdisciplinary Islamic studies, with particular reference to UIN Malang and Surabaya. There are eleven IAINs/STAINs which have been transformed into UIN, each university has their own concept of developing Islamic knowledge. UIN Malang has the concept of pohon ilmu (the tree of sciences) and UIN Surabaya has the concept of integrated twin towers with three pillars. Although different in developing the concept, the two universities share the same perspective of perceiving the relation between general and religious sciences. The integration of science does not refer to the classification of its subject, but rather to the object of knowledge so that religious values can be transformed into different disciplines. It is hoped that in the long term UIN?with the foundation of the Qur??n and H}ad?th?can motivate the emergence of new sciences as blessing for the universe, or at least give new alternatives for the existing sciences, such as Islamic economics. The integration of sciences also needs to be articulated in learning models which are developed while emphasizing harmony between the intellectual tradition of higher education and local tradition of pesantrens.
Building Students’ Character through Prophetic Education at Madrasa Citra Putri Sari; Husniyatus Salamah Zainiyati; Rudy Al Hana
Jurnal Pendidikan Islam Vol 6, No 1 (2020): Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : The Faculty of Tarbiyah and Teacher Training associated with PSPII

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jpi.v6i1.6380

Abstract

Several cases of juveniles have to some extent dominated mass media news recently and this worrying reality is contradictory to the purpose of education that teenagers are expected to achieve. In an attempt to solve this problem, various efforts have been made by educators and one of them is to promote prophetic-based education. This study was aimed at investigating prophetic education at Madrasa Muallimin/Muallimat (MMA) Bahrul Ulum Tambak Beras, Jombang. This research is qualitative descriptive using models of Miles and Huberman analyses. The data collected were analyzed through several steps namely reduction, presentation, and data verification. The results showed that the prophetic education was applied in MMA through internalizing Islamic values for students in their learning process. When it comes to internalizing values, MMA referred and addressed the local culture to cultivate for students. This process has been built since the establishment of MMA so that it has built students’ character which in turn gradually form the identity of the MMA among the society where it exists.
Inovasi Pembelajaran Agama Islam Menggunakan Mobile Learning Quizizz di SMA Shafta Pada Era Pandemi Lailaturrohmah Lailaturrohmah; Husniyatus Salamah Zainiyati
Tarbawiyah Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 4 No 2 (2020): Tarbawiyah : Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/tarbawiyah.v4i2.2214

Abstract

The essence of the title is an innovative inspiration for al-Dinul Islamic education with mobile learning quizizz at SMA SHAFTA Surabaya towards covid-19, the procedure for examining the culture of giving birth to procedures for changing policies as well as numbers covering a combination of teachers and students. In this combination, the teacher and student have other capacities and desires. Therefore, teachers and students have an appropriate understanding, there is feedback to realize educational procedures (transferring knowledge, levels, and skills as desired). Problems are always proven when education is running, not only for teachers but also for students. In this study, researchers focused on: 1) What are the problems of Islamic Education Teacher at SHAFTA SMA Surabaya? 2) How are the efforts to solve the problems of Islamic Education Teachers in SMA SHAFTA Surabaya?
Desain Pembelajaran Model ASSURE Berbasis Multimedia pada Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadits Ahmad Muzakki; Husniyatus Salamah Zainiyati; Dani Cahyani Rahayu; Husnul Khotimah
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 10, No 01 (2021): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v10i01.1169

Abstract

Tujuan dari penulisan artikel ini adalah tercapainya desain pembelajaran yang sesuai dengan perencanaan, pembelajaran yang efektif dan efisien. Seiring berkembangnya teknologi informasi, diharapkan guru bisa memanfaatkan teknologi multimedia dalam proses pembelajaran. Selain itu melaui tulisan ini, diharapkan guru bisa mendesain pembelajaran dengan efektif dan efisien, melaui model pembelajaran Assure. Dalam penulisan artikel ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan mendeskripsikan desain model pembelajaran Assure berbasis multimedia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model Assure berbasis multimedia ini bisa menambah variasi pembelajaran dan meningkatkan motivasi belajar siswa, dengan menagalisis karakteristik siswa, gaya belajar, pemilihan metode, media dan bahan ajar yang sesuai, serta melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran. Keyword: Pembelajaran Al-Qur’an Hadits, Model Assure, Multimedia
Manajemen Layanan Perpustakaan di SMA Nahdlatul Ulama 1 Gresik Henny Vidiyawati; Husniyatus Salamah Zainiyati; Liliek Channa AW
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 11 No. 1 (2021): Februari
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.622 KB) | DOI: 10.15642/jkpi.2021.11.1.28-55

Abstract

Perpustakaan yang baik akan memberikan layanan kepada pemustaka dengan maksimal, sehingga perlu di manajemen dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan manajemen layanan perpustakaan SMA NU 1 Gresik serta faktor pendukung dan penghambatnya. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah 1) Bagaimana manajemen layanan perpustakaan di SMA Nahdlatul Ulama’ 1 Gresik?, Dan 2) Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam melakukan layanan perpustakaan di SMA NU 1 Gresik?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah melalui 3 tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Sedangkan dalam uji keabsahan data Peneliti menggunakan triangulasi berupa triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Manajemen layanan perpustakaan di SMA NU 1 Gresik dilakukan oleh kepala perpustakaan bersama para stafnya dan dibantu oleh wali kelas . Langkah yang dilakukan yaitu dengan merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan, pengawasan dan evaluasi layanan perpustakaan di SMANUSA. 2) Faktor pendukung adalah kepala sekolah yang support juga fasilitas yang memadai. faktor penghambatnya adalah anggaran dana, SDM kurang kompeten, dan guru yang tidak satu tujuan. Meskipun demikian, pihak perpustakaan mempunyai solusinya, yaitu membuat proposal pengajuan dana, mengikutsertakan para staf untuk pelatihan dan melakukan sosialisasi kepada guru dan siswa
INOVASI PENGEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI MAN 1 MOJOKERTO Lailatul Ilmiyah; Anita Maghfiroh; Aufaa Dzakiy Ardinigrum; Nur Rachma Aryani; Husniyatus Salamah Zainiyati
Tarbiyah Islamiyah: Jurnal Ilmiah Pendidikan Agama Islam Vol 12, No 2 (2022): DESEMBER
Publisher : UIN Antasari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/jtipai.v12i2.6998

Abstract

Abstract. Curriculum development is very important to make it easier to achieve learning objectives. The PAI curriculum in madrasas (MI, MTs, MA) is currently still separate between each PAI subject (Qur'an Hadith, Fiqh, Aqidah, SKI) yet there is no complete integration into the main themes. Innovation in curriculum development really needs to be held, so that it doesn't just revolve around the same method, media but has its own value. This study aims to determine the innovation of Islamic religious education curriculum development at MAN 1 Mojokerto. This type of research is descriptive qualitative research. Data collection techniques in this study are observation and documentation. To innovate the PAI curriculum in madrasas, there are three perspectives that can be used as references, namely subject matter design, disciplines design, and broad filed design. One component of curriculum development is a strategy that includes methods. There are several learning methods, namely discussion methods, case studies, demonstrations and experiments, role playing, question and answer. We have encountered innovations in the development of Islamic education curriculum in Madrasahs using Subject Centered Design but have weaknesses that make the curriculum not getting better but more and more problems. One solution that can be used is the construction of the Madrasah's Collaborative Curriculum curriculum used at MAN 1 Mojokerto.Keywords: Innovation; Curriculum Developmen;, PAI; Madrasah.Abstrak. Inovasi pengembangan kurikulum sangat diperlukan untuk memudahkan mencapai tujuan pembelajaran. Kurikulum PAI di madrasah (MI, MTs, MA) saat ini masih terpisah diantara masing-masing mata pelajaran PAI (Qur’an Hadis, Fiqih, Aqidah, SKI) sehingga belum ada keterpaduan yang utuh dan terintegrasi ke dalam tema-tema pokok. Inovasi pengembangan kurikulum sangat perlu diadakan, supaya tidak hanya berputar pada metode, media namun memiliki nilai tersendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui inovasi pengembangan kurikulum pendidikan agama Islam di MAN 1 Mojokerto. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk melakukan inovasi pada kurikulum PAI di madrasah, ada tiga perspektif yang bisa dijadikan acuan yaitu subject matter design, diciplines design, broad filed design. Salah satu komponen pengembangan kurikulum berupa pengembanga strategi meliputi metode pembelajaran yaitu metode diskusi, studi kasus, demonstrasi, eksperimen, bermain peran, dan tanya jawab. Inovasi pengembangan kurikulum PAI di Madrasah selama ini kita temui menggunakan Subject Centered Design tetapi mempunyai kelemahan yang membuat kurikulum tidak semakin baik melainkan semakin banyak masalah yang muncul. Salah satu solusi yang dapat digunakan ialah konstruksi kurikulum yaitu Madrasah’s Collaborative Curriculum yang digunakan di MAN 1 Mojokerto.Kata Kunci: Inovasi; Pengembangan Kurikulum; PAI; Madrasah.
Upaya Peningkatan Kemampuan Literasi Digital melalui Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya Moh. Faizin Moh. Faizin; Usman Yudi; Husniyatus Salamah Zainiyati
Jurnal Kependidikan Islam Vol. 13 No. 2 (2023): Agustus
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/jkpi.2023.13.2.36-55

Abstract

Pembekalan keterampilan literasi digital tentang kemampuan menggunakan teknologi dan informasi dari perangkat digital secara efektif dan efisien dalam pembelajaran di sekolah diajarkan dalam PLP 1. Literasi digital dalam aspek penciptaan dan penulisan pengetahuan baru ditingkatkan. dan menjadi kewajiban mahasiswa selama PLP 2 dibuktikan dengan penyerahan artikel pada jurnal yang diakui secara nasional. Hal ini juga sesuai dengan persyaratan penerbitan artikel ilmiah yang ditetapkan dalam keputusan Dikti. Diharapkan melalui penelitian ini akan terjadi sinergi antara mahasiswa dan pengambil kebijakan terhadap kurikulum PAI, jurusan keguruan dan tarbiyah UIN Sunan Ampel Surabaya dengan tujuan untuk mendukung program literasi digital yang diambil alih oleh pemerintah. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif studi kasus (case study) yang dilakukan pada mahasiswa kurikulum PAI, tarbiyah dan jurusan keguruan UIN Sunan Ampel Surabaya. Kajian ini diawali dengan review literatur tarbiyah UIN Sunan Ampel Surabaya dan kebijakan fakultas keguruan terkait literasi digital melalui program PLP. Kajian ini merupakan upaya mencari titik temu kegiatan di lapangan terkait upaya literasi digital melalui Program Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLP) untuk Anak mahasiswa di PAI Fakultas Tarbiyah dan keguruan UIN Sunan Ampel Surabaya. Analisis kebijakan dilakukan untuk menentukan dan mengkorelasikan tujuan dan cara untuk mencapainya. Pengembangan konsep literasi digital melalui program Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLP) harus dilakukan untuk mengetahui diagram alir program PLP 1 dan PLP 2 Evaluasi kinerja dilakukan dengan tiga cara, yaitu: Pertama, Pre-test dan post-test bagi siswa PAI peserta Program Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLP). Kedua, Persentase pencapaian kewajiban setiap mahasiswa untuk mengirimkan makalah hasil penelitian lapangan pada jurnal yang diakui secara nasional. Ketiga,Persentase makalah siswa yang memenuhi syarat untuk dipublikasikan di jurnal yang diakui secara nasional. Untuk menjaga keunikan penelitian ini, harus dilakukan tanpa campur tangan dari pihak tarbiyah dan keguruan UINSA, pengawas PLP, dan mahasiswa program PLP yang langsung melibatkan keluarga.
Desain Pembelajaran Model ASSURE Berbasis Multimedia pada Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadits Ahmad Muzakki; Husniyatus Salamah Zainiyati; Dani Cahyani Rahayu; Husnul Khotimah
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 10 No. 01 (2021): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v10i01.1169

Abstract

Tujuan dari penulisan artikel ini adalah tercapainya desain pembelajaran yang sesuai dengan perencanaan, pembelajaran yang efektif dan efisien. Seiring berkembangnya teknologi informasi, diharapkan guru bisa memanfaatkan teknologi multimedia dalam proses pembelajaran. Selain itu melaui tulisan ini, diharapkan guru bisa mendesain pembelajaran dengan efektif dan efisien, melaui model pembelajaran Assure. Dalam penulisan artikel ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan mendeskripsikan desain model pembelajaran Assure berbasis multimedia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model Assure berbasis multimedia ini bisa menambah variasi pembelajaran dan meningkatkan motivasi belajar siswa, dengan menagalisis karakteristik siswa, gaya belajar, pemilihan metode, media dan bahan ajar yang sesuai, serta melibatkan siswa secara aktif dalam pembelajaran. Keyword: Pembelajaran Al-Qur’an Hadits, Model Assure, Multimedia
Bela H. Banathy Learning Design Model Based on Interactive Multimedia at Madrasah Ibtida'iyah Ma'arif Ketegan Himmatul Ulya; Husniyatus Salamah Zainiyati; Muhamad Nur Lutfi Ainul Izzi
Al-Insyiroh: Jurnal Studi Keislaman Vol. 8 No. 2 (2022): September 2022
Publisher : LPPPM STAI Darul Hikmah Bangkalan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35309/alinsyiroh.v8i2.218

Abstract

The purpose of this research is to know the concept of learning design of Bella H. Banathy model, in addition to seeing the advantages and disadvantages of learning design of Bella H. Banathy model. This study uses a qualitative method. Data collection techniques using interview techniques, observation and documentation. The results showed that the Bella H. banathy model was oriented towards learning outcomes. The approach used is an approach based on the fact that learning activities are complex, consisting of several components that are well integrated with each other to achieve the best results, which can be called a systems approach. In addition, there are several advantages and disadvantages to the Bella H. Banathy model. Its advantages include being able to formulate and analyze specific goals, develop criteria based on formulated tests, analyze students' initial abilities, and evaluate improvements. While the weakness is a little so it is feared inefficient.