Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analysis Of Village Building Index In Village Development In Kuala Sub-District Ar Royyan Ramly; Wahyuddin Wahyuddin; Julli Mursyida; Mawardati Mawardati
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol. 17 No. 1 (2019): JURNAL EKONOMI PEMBANGUNAN
Publisher : Pusat Pengkajian Ekonomi dan Kebijakan Publik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jep.v17i1.8087

Abstract

This study aims to analyze the village building index in the development of village in Kuala sub-district of Nagan Raya regency. This research is descriptive qualitative and quantitative. The object of this study is 17 villages in the region of Kuala sub-district, while the data used in this study is sourced from primary and secondary data derived from document review, observation, FGD, and interviews from 2015 to 2017. Data analysis technique using descriptive analysis in the form of tables and diagrams, while the quantitative analysis using multiple regression test with the dependent variable percentage of village fund accumulation 2015-2017, independent variables are Environmental Sensitivity Index, Economic Conditions Index, Healthy Family Index and Village Building Index. The results showed that the analysis of the use of village funds for development in Kuala sub-district positively influence. Then with the development of village infrastructure and empowerment, the status of villages in the region of Kuala sub-district increased with an average developing status of 71 percent and advanced village status of 23 percent.
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN DANA DESA DALAM PENGELOLAAN DAN PENINGKATAN POTENSI DESA (Studi Kasus Kec Kuala Kabupaten Nagan Raya) Ar Royyan Ramly; Wahyuddin Wahyuddin; Julli Mursyida; Mawardati Mawardati
Prosiding Seminar Nasional USM Vol 1, No 1 (2017): Prosiding Seminar Nasional USM
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (782.127 KB)

Abstract

Penelitian ini menganalisa implementasi kebijakan alokasi dana desa dan alokasi dana gampong yang menjadi sumber kedua dalam penerimaan keuangan desa, analisa yang dibangun melihatbagaimana kebijakan dana desa ini mampu meningkatkan potensi ekonomi desa sehingga terdapatpemerataan pendapatan pada masyarakat desa. Metode yang digunakan ialah kualitatif denganpendekatan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebijakan dana desa danalokasi dana gampong pada kasus Kecamatan Kuala Kabupaten Nagan Raya masih belum dapatmeningkatkan potensi desa melalui pemanfaatan alokasi dana desa, sedangkan potensi yangdimiliki desa sangat besar. Hal ini dikarenakan kebijakan alokasi dana desa masih di arahkankepada pembangunan infrastruktur atau potensi fisik disamping itu masih terdapat kendala sumberdaya manusia dalam pengelolaan dana desa.Gampong yang tergolong mandiri ialah gampongsimpang peut yang berhasil mengelola usahanya melalui badan usaha milik gampong.
PENGARUH PRAKTIK ILLEGAL FISHING TERHADAP KESEJAHTERAAN EKONOMI NELAYAN DI PROVINSI ACEH Wahyuddin Wahyuddin; Muksal Muksal; Nirzalin Nirzalin; Zulfikar Zulfikar
Prosiding Seminar Nasional USM Vol 1, No 1 (2017): Prosiding Seminar Nasional USM
Publisher : Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (505.72 KB)

Abstract

Tujuan pelitian ini adalah untuk melihat praktik dan pengaruh Illegal Fishing terhadap peningkatan ekonomi masyarakat nelayan di provinsi Aceh. Penelitian ini dilaksanakan di empatlokasi inti kelautan di Aceh, diantaranya Nagan raya, Pidie Jaya, Kota Lhoksemawe, Aceh Timur.Penelitian ini menggunakan metode Analisis Kualitatif, dengan pendekatan Sociological Historydan Fenomenalogy. Data penelitian bersumber primer dan data sukunder. Data primermenggunakan teknik wawancara (deeply interview) dan obsevasi (direct observation). Datasukunder melalui pengkajian literatur-literatur yang terkait dengan penelitian seperti buku-buku,jurnal, dokumentasi, laporan dinas terkait tentang penangkapan ikan dan kesejahteraannelaya,dari sekretariat panglima laot disetiap kabupaten yang menjadi objek penelitian ini.Pengumpulan data juga dilakukan dengan diskusi beberapa tokoh terkait dari kalangan akademisidan non akademisi. Hasil Penelitian menunjukan bahwa Ilegal Fishing merupakan salah satufaktor utama penyebab hasil tangkap ikan di pesisir Aceh menurun derastis, sehingga mata rantaikemiskinan Nelayan tidak pernah terputuskan. Hasil penilitian ini sangat bermanfaat dan dapatdirekomendasikan kepada pihak pemangku kebijakan khususnya pemerintah Aceh, untukmenanggapi masalah Illegal Fishing dengan maksimal sehingga pendapatan Nelayan Aceh akankembali meningkat, pemerintah dituntut untuk merealisasikan program peningkatan ekonomiberbasis komunitas nelayan sehingga mata rantai kemiskinan di kawalan nalayan akanterputuskan.