Dita Selvianti
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sapta Bakti

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG PERAWATAN PAYUDARA Dita Selvianti
Jurnal Kebidanan Besurek Vol. 1 No. 2 (2016)
Publisher : Program Studi D III Kebidanan Akademi Kesehatan Sapta Bakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51851/jkb.v1i2.90

Abstract

Perawatan payudara adalah suatu tindakan untuk merawat payudara agar ASI keluar dengan lancar. Data di RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu tahun 2014 menunjukkan cakupan ibu nifas berjumlah 1.186 orang. Ibu yang mengalami mastitis sebanyak 4 orang, dan yang mengalami masalah pada payudara lainnya sebanyak 30 orang.Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran pengetahuan ibu nifas tentang perawatan payudara di RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu tahun 2016. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan jumlah sampel 62 ibu nifas, dengan teknik total sampling yang dilaksanakan didi RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu tahun 2016. Hasil penelitian menunjukan dari 62 ibu nifas di RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu di dapat Sebagianbesardariresponden (67,7%) berpengetahuan kurang dan sebagian kecil responden (12,9%) berpengetahuan baik. Diharapkan bagi pihak rumah sakit supaya memberikan pembinaan, pelatihan, atau pertemuan dalam memberikan pembelajaran tentang perawatan payudara sehingga ibu nifas paham dan mengerti tentang perawatan payudara.
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN TENTANG KEBERSIHAN ALAT GENETALIA DENGAN PERILAKU MENJAGA KEBERSIHAN ALAT GENETALIA PADA REMAJA PUTRI Dita Selvianti; Widia Septika Sari
Jurnal Kebidanan Besurek Vol. 3 No. 2 (2018)
Publisher : Program Studi D III Kebidanan Akademi Kesehatan Sapta Bakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51851/jkb.v3i2.118

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan prilaku menjaga kebersihan alat genetalia pada remaja putri di SD Negeri 2 Kota Bengkulu. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Observasional Deskriptif dengan desain Cross Sectional, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswi kelas IV dan kelas V diSD Negeri 02 Kota Bengkuluyang berjumlah 40 orang, dengan sampel sebanyak 40 orang dengan teknik pengambilan sampel secara total sampling. Menggunakan data primer dengan menyebarkan kuesioner kepada responden mengenai pengetahuan dan perilaku menjaga kebersihan alat genetalia, diolah secara univariat dan bivariat. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 4-5 Agustus2017 Kota Bengkulu. Hasil analisa univariat, hampir sebagian dari responden 17 orang (42,5%) mempunyai pengetahuan kurang dan lebih dari sebagian responden 25 orang (62,5%) yang mempunyai perilaku baik. Sedangkan hasil analisa bivariat menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan remaja putri tentang kebersihan genetalia dengan perilaku menjaga kebersihan genetalia pada masa menarche pada remaja putri di SD negeri 02 Kota Bengkulu.Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan evaluasi untuk institusi dalam meningkatkan pengetahuan para pendidik sehingga dapat memberikan bimbingan dan pengarahan tentang pentingnya melakukan hygiene genetalia saat menarche pada remaja putri, dan khususnya bagi para remaja putri agar dapat menerapkan pengetahuan yang didapat tentang hygiene genetalia saat menarche yang benar dalam kehidupannya sehari-hari misalnya dilakukan pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) seperti penyuluhan atau menyebarkan leaflet mengenai hygiene genetalia saat menarche bekerjasama dengan instansi kesehatan terkait seperti puskesmas, rumah sakit dan institusi pendidikan kesehatan.
HUBUNGAN MINAT DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA KULIAH OBSTETRI MAHASISWA DIII KEBIDANAN Dita Selvianti; Erli Zainal
Jurnal Kebidanan Besurek Vol. 4 No. 2 (2019)
Publisher : Program Studi D III Kebidanan Akademi Kesehatan Sapta Bakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51851/jkb.v4i2.149

Abstract

Peningkatan kualitas berhubungan dengan berbagai unsur/pihak yang terlibat dalam kegiatan pendidikan perlu terus dilakukan agar mencapai hasil yang bagus. Salah satu indikator keberhasilan dalam pembelajaran adalah peserta didik memperoleh hasil belajar yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) distribusi frekuensi minat belajar tehadap mata kuliah obstetri. (2) distribusi frekuensi motivasi belajar tehadap mata kuliah obstetri. (3) distribusi frekuensi hasil belajar tehadap mata kuliah obstetri. (4) hubungan minat terhadap hasil belajar mata kuliah obstetri. (5) hubungan motivasi belajar terhadap hasil belajar mata kuliah obstetri mahasiswa DIII Kebidanan Semester III Universitas Kader Bangsa Palembang. Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Kader Bangsa Palembang. Metode yang digunakan adalah observasional analitik. Populasi dalam penelitian ini 114 mahasiswa semester III Universitas Kader Bangsa Palembang. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling, maka didapat jumlah sampel 88 mahasiswi. Pengambilan data tentang Motivasi Belajar dan Minat Bekerja Pasca Studi menggunakan instrumen penelitian berupa angket. Hasil dari penelitian ini mengindikasikan bahwa, (1) Hasil persentase menunjukkan bahwa minat mahasiswa terhadap mata kuliah obstetri hampir sebagian baik (30,7 %). (2) Motivasi mahasiswa terhadap hasil belajar mata kuliah obstetri hampir sebagian baik (38,6 %). (3) Tingkat hasil belajar mahasiswa terhadap mata kuliah obstetri sebagian besar cukup (54,5 %). (4) Dari perhitungan diperoleh r hitung = 0,88, sedangkan harga r tabel adalah 0,248. Karena r hitung = 0,88 > 0,248 = r tabel, maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang bermakna dari minat belajar terhadap hasil belajar mata kuliah obstetri. (5) Dari perhitungan diperoleh r hitung = 0,92, sedangkan harga r tabel adalah 0,243. Karena r hitung = 0,92 > 0,243 = r tabel, maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang bermakna dari motivasi belajar terhadap hasil belajar mata kuliah obstetri.Perlu dikembangkan penelitian berikutnya untuk memecahkan faktor- faktor lain yang sangat mempengaruhi hasil belajar obstetri guna meningkatkan kualitas KBM.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF PADA BAYI USIA 0-6 BULAN Erli Zainal; Dita Selvianti
Jurnal Kebidanan Besurek Vol. 5 No. 1 (2020)
Publisher : Program Studi D III Kebidanan Akademi Kesehatan Sapta Bakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51851/jkb.v5i1.158

Abstract

Air Susu Ibu (ASI) adalah sumber nutrisi terpenting yang dibutuhkan oleh setiap bayi, ASI diberikan secara ekslusif selama 6 bulan pertama kehidupan dan dilanjutkan dengan makanan pendamping sampai usia 2 tahun. Cakupan pemberian ASI ekslusif di Bengkulu tahun 2017 yaitu 81,3% dengan cakupan terendah yaitu di puskesmas Ratu Agung Kota Bengkulu sebesar 64.0%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan dukungan keluarga dengan pemberian ASI ekslusif. Jenis penelitian yang dilakukan adalah metode analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 128 Ibu yang memiliki bayi usia 7-12 bulan dengan teknik pengambilan sampel secara systematic sampling. Menggunakan data primer dan sekunder yang diolah secara Analisa univariat dan bivariat menggunakan uji statistik Chi-Square. Penelitian dilaksanan 29 April-27 Mei. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari 128 Ibu yang memiliki bayi usia 7-12 bulan hampir seluruh Ibu (76.6%) tidak memberikan ASI ekslusif pada bayinya, distribusi frekuensi pengetahuan Ibu mengenai ASI ekslusif sebagian besar memiliki pengetahuan kurang (53.9%) dan hampir sebagian dukungan keluarga kurang (49.2%). Hasil analisis bivariat menggunakan uji Chi-Square didapatkan nilai p = 0,000 ≤ (0,05). Berarti ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan dan dukungan keluarga dengan pemberian ASI ekslusif. Petugas kesehatan (Bidan) harus lebih berperan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pemberian ASI secara ekslusif dengan program yang ada di Puskesmas Ratu Agung Kota Bengkulu.
Pengaruh Mengkonsumsi Abon Ikan Gabus untuk Mempercepat Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas Dita Selvianti; Iin Nilawati
Jurnal Kebidanan Besurek Vol. 6 No. 1 (2021)
Publisher : Program Studi D III Kebidanan Akademi Kesehatan Sapta Bakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51851/jkb.v6i1.262

Abstract

Luka Perenium merupakan salah satu kasus penyebab terjadinya infeksi, perdarahan dan pada umumnyaterjadi pada persalinan dengan trauma serta mengakibatkan hematoma dyspareunia. Salah satupenyembuhan luka perineum yaitu ikan gabus. Nutrisi yang di butuhkan untuk penyembuhan lukaperineum yaitu mengkonsumsi makanan yang serat akan protein. Protein di dapatkan pada makanan,daging dan ikan. Semua jenis ikan adalah sumber protein yang sangat baik. Ikan gabus diketahui sebagaiikan dengan kandungan gizi dan protein yang lebih banyak dari ikan jenis lain seperti ikan bandeng.Selain ikan bandeng, keunggulan ikan gabus mempunyai protein yang tinggi, kadar protein per 100gram ikan gabus setara dengan ikan bandeng. Ikan gabus mengandung albumin yang penting bagikesehatan sehingga dapat mempercepat proses penyembuhan luka. Mengingat mahal dan tidakmudahnya untuk mendapatkan ikan gabus serta aroma yang amis sehinnga sulit untuk dikonsumsi,sekarang sudah dapat ditemukan pengolahan ikan gabus secara modern yaitu dengan abon ikan gabussehingga memudahkan untuk dikonsumsi dan lebih ekonomis. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahuipengaruh mengkonsumsi abon ikan gabus terhadap penyembuhan luka perineum pada ibu nifas.Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimental Nonequivalent Control Group. sampel 40 ibunifas yang akan mengkonsumsi abon ikan gabus yang diperoleh melalui purposive sampling.Pengumpulan data dengan cara observasi penyembuhan luka, menggunakan instrumen reeda scale.Analisis data dengan uji statistik uji mann witney. Rata –rata waktu penyembuhan luka kelompok kasus4,73 hari, , Sedangkan pada kelompok kontrol rata rata waktu penyembuhan luka 6,68 hari. Uji statisticmenggunakan independent simple T-Test diperoleh nilai ρ value =0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkanbahwa abon ikan gabus berpengaruh terhadap penyembuhan luka perineum pada ibu nifas. judul,tujuan, metode, dan hasil penelitian. Abstrak ditulis dalam 1 paragraf dengan spasi 1.