Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Krisis Nalar Fikih: Pembacaan Perspektif Epistemologi Jabirian dan Hamadian Asmuni Asmuni
Millah: Journal of Religious Studies Vol. 18, No. 2, Februari 2019 Aktualisasi Mashlahah pada Ranah Domestik, Muamalah, Budaya, dan Dasar
Publisher : Program Studi Ilmu Agama Islam Program Magister, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/millah.vol18.iss2.art1

Abstract

Fiqh (baca Hukum Islam) oleh banyak kalangan dianggap menjadi problem utama dan menghambat kemajuan. Ia tidak berkembang mengikuti irama perkembangan kehidupan umat Muslim. Ada yang berpendapat ketidakmampun fiqh ini mulai sejak pendudukan Mesir oleh Napoleon Bonaparte. Bahkan ada pendapat lain yang mengatakan sejak kaidah ushul dan kaidah fiqh berada dalam sandra mazhab, fiqh berstatus mapan, dan pintu ijtihad ditutup rapat. Aktifitas ijtihadi untuk menjawab masalah-masalah kekinian pasca kodifikasi mazhab sudah tidak independen, melainkan tergantung mazhab yang dianut para faqih dan tidak boleh keluar dari nalar analogis yang bersifat asumtif (qiyas ushuli) dan pemekaran makna nash dalam bingkai kaidah-kaidah bahasa Arab sebagai bahasa komunikasi, bukan kaidah bahasa Alquran sebagai bahasa Arab yang digunakan oleh Tuhan. Bahasa Arab sebagai bahasa komunikasi, dengan bahasa Alquran sebagai bahasa Tuhan memiliki sejumlah perbedaan baik dari aspek gramatikal maupun pemaknaan. Dilihat dari aspek teoritis, hal ini disinyalir berkonstribusi membuat krisis nalar fiqh.
Manajemen Keuangan Perusahaan Syariah: (Studi Kasus Pada Keuangan Dana Tabarru Asuransi Takaful Keluarga Tahun 2020-2021) Adrian Adrian; Asmuni Asmuni; Hasman Zhafiri Muhammad; Tommy Pratama; Syahmirwan Syahmirwan
Maslahah : Jurnal Manajemen dan Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 4 (2023): Oktober: Jurnal Manajemen dan Ekonomi Syariah
Publisher : STAI YPIQ BAUBAU, SULAWESI TENGGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59059/maslahah.v1i4.380

Abstract

This study aims to examine more deeply the material related to corporate financial management, which in this study will focus more on family takaful insurance companies, this research method is through a literature study by collecting literature related to looking at all sources related to the financial performance of tabarru funds. by using a literature study, then every data found by the author will try to separate between what is considered true and not true. The results of this study indicate that tabarru funds are used by family takaful insurance companies to help fellow customers in need, then takaful applies the principle of shring of risk realized through the collection of tabarru funds, so as to be able to create solidarity, mutually protect relationships and establish kinship among participants. Then the participant's funds are managed by family takaful insurance based on a tijarah contract which is free from elements of obscurity, usury gambling etc., participant funds will be invested in sharia-based investment instruments such as sharia stocks, sukuk, syr'i mutual funds, so that they can move the economy to realize people's welfare