Aulia Annas Mufti
Program Studi Teknik Lingkungan, Institut Teknologi Sumatera

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

UJI EFEKTIVITAS CACING TANAH, KOTORAN SAPI DAN EM4 TERHADAP PENGOMPOSAN SERBUK GERGAJI KAYU JATI Aulia Annas Mufti; Putri Harliyanti; Yuni Lisafitri
Sustainable Environmental and Optimizing Industry Journal Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/seoi.v3i1.327

Abstract

Di Kota Metro, Provinisi Lampung banyak terdapat limbah serbuk gergaji kayu jati. Hal tersebut dikarenakan semakin berkembangnya kerajinan kayu. Seringkali penanganan Limbah serbuk gergaji kayu jati dilakukan dengan cara di bakar. Hal itu akan menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan seperti pencemaran udara. Salah satu alternatif untuk mengurangi limbah serbuk gergaji yaitu dengan cara pengomposan. Penelitian ini dilakukan berdasarkan variasi perlakuan V1: 0,5 kg serbuk gergaji + 0,5 kg kotoran sapi + 500 ml air, V2 : 0,5 kg serbuk gergaji + 0,5 kg kotoran sapi + 500 ml air + 0,25 kg Cacing, V3 : 0,5 kg serbuk gergaji + 0,5 kg kotoran sapi + 500 ml air + 0,25 kg Cacing + 10 ml EM4, V4 : 0,5 kg serbuk gergaji + 0,5 kg kotoran sapi + 500 ml air + 0,25 kg Cacing + 15 ml EM4. Hasil dari penelitian ini adalah Variasi perlakuan kompos yang paling efektif adalah perlakuan V2 dengan penambahan cacing dengan nilai C/N rasio, pH, suhu, dan warna sudah sesuai dengan standar SNI 19-7030-2004. Penambahan cacing dan dekomposer EM4 berpengaruh terhadap perubahan suhu, pH, warna dan C/N Rasio, hal ini dibuktikan dari hasil pengujian yang berbeda-beda pada setiap perlakuan.
ANALISIS METODE PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK MENGGUNAKAN LARVA BLACK SOLDIER FLY Aulia Annas Mufti
Sustainable Environmental and Optimizing Industry Journal Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/seoi.v3i1.330

Abstract

Berdasrkan komposisinya sampah padat perkotaan di Indonesia merupakan sampah organik dengan presentase sekitar 70% dan sampah anorganik sekitar 28%, sisanya adalah sampah B3 yang pengolahannya dilakukan secara khusus. Pengolahan sampah organik dapat dilakukan menggunakan bantuan larva BSF agar proses pengolahannya lebih cepat dan efisien. Dalam mengolah sampah organik menggunakan larva BSF terdapat banyak metode yang digunakan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisi metode-metode yang dapat digunakan untuk mengolah sampah organik menggunakan larva BSF. Metode penelitian yang digunakan adalah systematic review. Berdasarkan hasil pembahasan dalam mengolah sampah organik menggunakan larva BSF terdapat dua metode yaitu sistem terbuka dan sistem tertutup. Sistem terbuka dapat digunakan untuk mengolah sampah dengan kapasitas kecil hingga menengah sedangkan sistem tertutup dapat dingunakan untuk mengolah sampah dengan kapasitas menenga ke besar. Jika akan memilih metode untuk mengolah sampah menggunakan larva BSF dapat mempertimbangkan kekurangan dan kelebihan dari masing-masing metode.
KAJIAN TIMBULAN, DENSITAS, DAN KOMPOSISI SAMPAH DI KAWASAN WISATA ISLAMIC CENTER TULANG BAWANG BARAT Azila Shafiya Ersali; Firdha Cahya Alam; Aulia Annas Mufti
Sustainable Environmental and Optimizing Industry Journal Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/seoi.v3i1.331

Abstract

Permasalahan utama sampah di Kawasan Wisata Islamic Center Tulang Bawang Barat adalah pengelolaan sampah yang kurang baik. Kawasan Wisata Islamic Center Tulang Bawang Barat harus memiliki perencanaan sistem pengelolaan sampah karena jumlah timbulan sampah yang nantinya akan terus meningkat. Oleh karena itu, untuk merencanakan sistem pengelolaan sampah di Kawasan Wisata Islamic Center Tulang Bawang Barat perlu adanya kajian timbulan, densitas, dan komposisi sampah yang ada di lokasi tersebut. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode pengukuran timbulan,densitas dan komposisi sampah yang mengacu pada SNI 19-3964-1994. Hasil penelitian yang didapatkan adalah total berat rata-rata sampah di Kawasan Islamic Center TBB adalah 117,51 kg/hari dan total volume rata-ratanya adalah 1,0349 m3. Densitas sampah terbesar ada pada sampah organik dengan nilai 105,478 kg/m3. Komposisi sampah di Kawasan Islamic Center TBB terdidi dari tiga komponen yaitu Sampah organik, sampah anorganik dan residu. Komposisi terbesar adalah sisa makanan sebesar 21%
The Impact of Community Attitudes on Environmental Sanitation Conditions in the Settlements of Mount Pala (Case Study in Mount Pala, Keteguhan Village, Teluk Betung Timur District, Bandar Lampung City) Arif Setiajaya; Bambang Prasetio; Aulia Annas Mufti; Erlina Kurianingtyas; Nova Sari
Journal of Multidisciplinary Academic Vol 7, No 1 (2023): Science, Engineering and Social Science Series
Publisher : Penerbit Kemala Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The environment, people's attitudes, and socioeconomic traits that have an impact on the physical state of the environment are the variables that have the biggest impact on the community's health status. Sanitation factors in efforts to enhance people's welfare in areas including health, way of life, settlement environmental conditions, and level of comfort. The research aims to identify characteristics; Analyze environmental sanitation conditions; Analyze the impact of behavior; and provide recommendations to the community regarding environmental sanitation conditions. The research location is Jalan Laksamana RE Martadinata, Keteguhan Village, Teluk Betung Timur District, Bandar Lampung City. This research method is quantitative descriptive with a method based on the philosophy of positivism. The results of the study are (1) Based on the results obtained on the socio-demographic characteristics of the community, it consists of 6 characteristics, namely gender, age, educational strata, type of work, income, and length of residence. (2) the results of the reliability test in the measurement instrument are categorized as high reliability, stating that the sanitation conditions in the settlement have very high problems. (3) The results of moderate reliability state that some people care, and some don't care about the environment. (4) Based on the results of field observations obtained a recommendation that can be carried out for the community, namely recommendations in the form of short-term socialization and long-term counseling related to the importance of maintaining clean sanitation and fostering a sense of care for the environment.