Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam

KESULTANAN SAMUDRA PASAI DAN STRATEGINYA DALAM ISLAMISASI NUSANTARA Miswari Miswari
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 12 No. 1 (2022): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/liwauldakwah.v12i1.1237

Abstract

Artikel ini bertujuan menganalisis bagaimana strategi yang dilakukan Kesultanan Samudra Pasai dalam menyebarkan Islam hingga berbagai penjuru Nusantara. Kajian analisis deskriptif ini menunjukkan bahwa Samudra Pasai adalah sebuah kesultanan yang didirikan berkat pengaruh besar para saudagar dari Timur Tengah. Mereka tidak hanya berdagang, tetapi juga membawa misi dakwah. Para saudagar Timur Tengah itu memiliki strategi yang matang dalam menyebarkan agama. Antara lain mengkaji dengan baik struktur sosial politik masyarakat di Pasai sehingga dapat mengambil langkan akurat dan efektif dalam menyebarkan ajaran agama. Dalam perkembangannya, Samudra Pasai berhasil menjadi pusat kajian keilmuan Islam yang telah berhasil melahirkan banyak ulama untuk menyebar di seluruh penjuru Nusantara dalam rangka mengajarkan Islam. Dalam hal ini, bahasa Melayu Pasai menjadi media utama dalam rangka dakwah agama.
Repetisi Modernis Muslim dan Perilakunya dalam Ruang Publik Urban Aceh Miswari Miswari
Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam Vol. 13 No. 2 (2023): Liwaul Dakwah: Jurnal Kajian Dakwah dan Masyarakat Islam
Publisher : Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47766/liwauldakwah.v13i2.3143

Abstract

Artikel ini bertujuan menganalisis tentang bagaimana modernis Muslim di Aceh dewasa ini mempertahankan identitasnya dalam ruang publik urban. Penelitian ini merupakan analisis kualitatif menggunakan pendekatan studi lapangan dan kajian referensi kepustakaan. Kajian lapangan dilakukan di sebuah tempat yang tergolong ruang publik urban di Aceh. Sementara kajian kepustakaan mengutamakan referensi-referensi terkait sejarah keislaman, khususnya sejarah modernisasi Islam di Aceh. Temuan penelitian menunjukkan modernis dewasa ini dalam alur sejarah modernis di Aceh, melakukan sebuah repetisi atas modernisme yang dilahirkan generasi awal. Repetisi ini lebih identik kepada pemikiran modernis lokal generasi awal yang akomodatif terhadap sebagian tradisi karena memang umumnya mereka berangkat dari sistem tradisi. Meskipun modernis dewasa ini tidak memiliki afiliasi dengan sistem tradisional, namun sebagian dari mereka akomodatif terhadap sebagian tradisi. Namun hal ini merupakan sebuah bentuk negosiasi dengan kelompok tradisi yang juga semakin mendominasi ruang publik urban.