Fauziah, Lily
Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA KARYAWAN PEMANEN DAN PEMUPUK DI PTP NUSANTARA IV (Studi Kasus : Sawit Langkat, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat) Lily Fauziah, Salmiah, Siti
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 2, No 3 (2013): Vol 2 No. 3 Maret 2013
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (444.535 KB)

Abstract

ABSTRAK Produktivitas tenaga kerja memegang peranan yang sangat penting terhadap proses produksi dengan didukung adanya faktor sumber daya manusia, karena kegiatan produksi dipengaruhi oleh kemampuan tenaga kerja untuk menghasilkan sebuah produksi. Produktivitas berfungsi sebagai ukuran pengembangan dalam mengembangkan kualitas kinerja. Maka perlu untuk mengetahui produktivitas tenaga kerja karyawan pemanen dan pemupuk dan mengetahui pengaruh faktor sosial ekonomi (umur, tingkat pendidikan, pengalaman bekerja, jumlah tanggungan dan premi) terhadap produktivitas tenaga kerja karyawan pemanendan pemupuk didaerah sawit langkat. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa: Produktivitas tenaga kerja pemanen rata rata setiap bulan tinggi adalah sebesar 34.787,58 Kg/Bln. Hasil estimasi regresi berganda menunjukkan bahwa produktivitas tenaga kerja pemanen  dan pemupuk  dipengaruhi secara nyata oleh premi sedangkan faktor umur, tingkat pendidikan, jumlah tanggungan dan pengalaman bekerja tidak berpengaruh secara nyata..   Kata kunci: faktor faktor yang mempengaruhi produktivitas tenaga kerja
ANALISIS FINANSIAL USAHA PENANGKARAN BENIH PADI DI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI (Studi Kasus Kabupaten Serdang Bedagai) Lily Fauziah, Salmiah, Salsabila
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 2 (2015): Volume 4 No. 2 Februari 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK SALSABILA (100304127) dengan judul penelitian “Analisis Finansial Usaha Penangkaran Benih Padi (Studi Kasus: Kabupaten Serdang Bedagai)”. Penelitian ini dibimbing oleh Ibu Dr. Ir. Salmiah, MS dan Ibu Ir. Lily Fauziah, MSi.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penyelenggaraan usaha penangkaran benih padi dan menganalisis besar biaya produksi, penerimaan, pendapatan dan kelayakan usaha di daerah penelitian.Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dan metode analisis untuk menghitung biaya, penerimaan, pendapatan dan kelayakan usaha menggunakan R/C dan B/C. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara purposive, dan untuk pengambilan data dilakukan wawancara menggunakan kuesioner  terhadap penangkar benih padi sawah di daerah penelitian. Kuesioner yang digunakan mencakup karakteristik petani  dan pertanyaan sesuai dengan tujuan dan kebutuhan penelitian. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober tahun 2014 di Kabupaten Serdang Bedagai.Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) penyelenggaraan usaha penangkaran benih padi terdiri dari persemaian, pengolahan lahan, penanaman, pemeliharaan, panen dan pengolahan benih serta diawasi oleh petugas Badan Pengawasan dan Sertifikasi Benih. (2) Biaya produksi rata – rata untuk benih dasar, benih pokok dan benih sebar perhektar per satu kali musim tanam adalah Rp Rp 19.451.544,4, Rp 9.712.277,7 dan Rp 9.328.388,2. Sedangkan penerimaan yang diperoleh untuk tiga kelas benih tersebut adalah Rp 49.500.000, Rp 26.060.126,5 dan Rp 25.271.414,3sehingga diperoleh pendapatan untuk tiga kelas benih tersebut adalah Rp 30.048.455,5, Rp 16.347.848 dan Rp 15.943.025,7. (3) Nilai R/C dan B/C untuk benih dasar adalah 2,62 dan 1,62, untuk benih pokok adalah  2,68 dan 1,68 sedangkan untuk benih sebar adalah 2,71 dan 1,71. Sehingga dapat dikatakan usaha penangkaran benih padi layak untuk diusahakan dan menguntungkan.   Kata Kunci: Penangkaran Benih Padi, Analisis Finansial
ANALISIS PENDAPATAN PENGRAJIN OLAHAN UBI KAYU DI KECAMATAN PEGAJAHAN (Studi Kasus : Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai) Novita S Sinaga; Kellin Tarigan; Lily Fauziah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 6 (2015): Volume 4 No. 6 Juni 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.053 KB)

Abstract

  ABSTRAK Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis proses pengolahan ubi kayu menjadi mie iris dan opak koin, pendapatan usaha pengolahan ubi kayu menjadi mie iris dan opak koin, nilai tambah yang diperoleh dari proses pengolahan ubi kayu menjadi mie iris dan opak koin, dan untuk membandingkan nilai tambah yang diperoleh antara hasil usaha pengolahan ubi kayu menjadi mie iris dengan hasil usaha pengolahan ubi kayu menjadi opak koin.Metode penelitian adalah metode analisis pendapatan dan nilai tambah dengan metode perhitungan Hayami.Hasil penelitian yang diperoleh adalah pendapatan usaha pengolahan ubi kayu menjadi   mie  iris  adalah  sebesar   Rp  182.837,-/minggu,  Rp  720.468,-/bulan,  danRp 8.645.621,-/tahun. Pendapatan usaha pengolahan ubi kayu menjadi opak koin adalah Rp 138.031,-/minggu, Rp 599.789,-/bulan, dan Rp 7.197.475,-/tahun. Nilai tambah  yang  diperoleh  dari  hasil  pengolahan  ubi  kayu  menjadi  mie  iris adalahRp 551,629,-/kg dan nilai tambah yang diperoleh dari hasil pengolahan ubi kayu menjadi opak koin sebesar Rp 309,1,-/kg. Dengan demikian nilai tambah pengolahan ubi kayu menjadi mie iris lebih tinggi dibandingkan dengan nilai tambah pengolahan ubi kayu menjadi opak koin.   Kata Kunci: Mie Iris, Opak Koin, Pendapatan, Nilai Tambah
ANALISIS EFISIENSI EKONOMIS USAHATANI JAGUNG ANTARA LAHAN SEMPIT DENGAN LAHAN LUAS (Studi Kasus : Desa Bangun Panei Kecamatan Dolok Pardamean Kabupaten Simalungun) Zulfikar Damanik; Lily Fauziah, Salmiah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 6 (2015): Volume 4 No. 6 Juni 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (539.505 KB)

Abstract

  ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor produksi yang mempengaruhi produksi usahatani jagung di daerah penelitian, menganalisis efisiensi ekonomis usahatani jagung antara lahan sempit dengan lahan luas, menganalisis tingkat biaya, penerimaan, pendapatan, tingkat R/C Ratio dan B/C Ratio usahatani jagung lahan sempit maupun lahan luas. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis regresi linier berganda dengan metode Cobb Douglas, metode analisis efisiensi ekonomis dan metode analisis biaya, penerimaan, pendapatan, R/C dan B/C. Metode penentuan lokasi penelitian dilakukan secara purposive. Penentuan sampel dilakukan dengan metode Stratified Random Sampling dengan jumlah sampel lahan sempit 51 orang dan lahan luas 10 orang.Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani jagung pada lahan sempit faktor produksi bibit dan pupuk berpengaruh nyata terhadap produksi, sementara faktor tenaga kerja dan herbisida tidak berpengaruh nyataterhadap produksi.Pada lahan luas faktor produksi pupuk berpengaruh nyata terhadap produksi, sementara faktor produksi tenaga kerja dan herbisida tidak berpengaruh nyata terhadap produksi.Usahatani jagung di daerah penelitian, baik lahan sempit maupun lahan luas belum Efisien secara ekonomis.Tingkat biaya usahatani jagung lahan sempit lebih besar dibandingkan usahatani jagung lahan luas.Tingkat penerimaan, pendapatan, R/CRatio dan B/CRatio usahatani jagung lahan luas lebih besar dibandingkan usahatani jagung lahan sempit di daerah penelitian. Kata Kunci :Efisiensi Ekonomis, Pendapatan, R/C Ratio.
ANALISIS BREAK EVEN POINT (BEP) USAHA TERNAK BURUNG PUYUH (Kasus : Desa Jati Mulyo, Kecamatan Pegajahan Kabupaten Serdang Bedagai dan Desa Pantai Labu Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang) Syahrul Akbar; Lily Fauziah, Salmiah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 11 (2015): Volume 4 No. 11 November 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (600.7 KB)

Abstract

  ABSTRAK Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan teknis penyelenggaraan usaha peternakan puyuh di Desa Jati Mulyo, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai dan desa Pantai Labu, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang dan untuk menganalisis besar biaya, penerimaan, keuntungan serta BEP produksi dan BEP harga usaha ternak burung puyuh di daerah penelitian. Metode analisis adalah analisis deskriptif, analisis biaya, analisis penerimaan, pendapatan dan Break Even Point. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa teknis penyelenggaraan usaha ternak yang dilakukan oleh peternak 1 di Pantai Labu dan peternak 2 di Jati Mulyo diantaranya: persiapan kandang, pembibitan ternak, pemeliharaan ternak dan pemanenan telur. Pemeliharaan ternak yang dilakukan peternak 1 adalah pemberian pakan, vaksin dan pembersihan kandang. Sedangkan peternak 2 menambahkan pemberian vitamin selain pakan, vaksin dan pembersihan kandang. Biaya yang dikeluarkan pada usaha ternak peternak 1 sebesar Rp.746.407.214,-  terdiri dari biaya tetap Rp. 8.372.214,- dan biaya variabel Rp.738.035.000,-. Penerimaan dari penjualan telur puyuh dalam 1 periode sebesar Rp.806.400.000,- maka pendapatan usaha ternak burung puyuh Rp.59.992.786,-. Break Even Point pada jumlah 3.110.030 butir telur dalam 1 periode dan pada harga Rp.222,1. Biaya yang dikeluarkan pada usaha ternak peternak 2 sebesar Rp.295.140.928,- terdiri dari biaya tetap 5.118.428,- dan biaya variable Rp.290.022.500,-. Penerimaan dari penjualan telur puyuh dalam 1 periode sebesar Rp. 403.200.000,- maka pendapatan usaha ternak burung puyuh sebesar Rp.108.059.072,-. Break Even Point pada jumlah 1.229.754 butir telur dalam 1 periode dan pada harga   Rp. 175,7.   Kata kunci: ternak burung puyuh, BEP, telur
ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN PUPUK OLEH PETANI PADA TANAMAN UBI KAYU (Manihot esculenta) Futty Audina Matondang; Salmiah Salmiah; lily Fauziah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 9, No 1 (2018): Volume 9. No. 1 Januari 2018
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat efisiensi teknis, efisiensi harga, dan efisiensi ekonomi penggunaan pupuk, dan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan pupuk oleh petani pada usahatani ubi kayu (Manihot esculenta) di Desa Suka Sari, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai. Metode analisis yang digunakan penelitian ini adalah analisis efisiensi dengan metode stochastic frontier menggunakan metode Maksimum Likelihood (MLE) dengan alat bantu  software Frontier 4.1, untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan pupuk menggunakan metode analisis regresi linier berganda dengan bantuan software SPSS 20, Sampel diambil dengan menggunakan metode simple random sampling yaitu sebanyak 91 sampel. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pupuk pada tanaman ubi kayu di daerah penelitian tidak efisien secara teknis, harga dan ekonomi. Ada pengaruh nyata biaya pupuk dan pendapatan terhadap penggunaan pupuk oleh petani ubi kayu. Tidak ada pengaruh nyata harga ubi kayu dan pengalaman bertani terhadap penggunaan pupuk oleh petani ubi kayu. Biaya pupuk, harga ubi kayu, pengalaman petani dan pendapatansecara serempak berpengaruh terhadap penggunaan pupuk pada tanaman ubi kayu. Kata Kunci : Ubi Kayu, Efisiensi
ANALISIS NILAI TAMBAH PENGOLAHAN IKAN KEMBUNG REBUS DI KOTA MEDAN Rizki Yulia Siregar; Lily Fauziah; Iskandarini Iskandarini
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 8, No 5 (2017): Volume 8. No. 5 November 2017
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses pengolahan ikan kembung rebus, untuk menganalisis pendapatan pengolahan ikan kembung rebus dan juga untuk menentukan nilai tambah yang dihasilkan dari pengolahan ikan kembung rebus di daerah penelitian. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara purposive (sengaja), di daerah-daerah tempat berdirinya usaha tersebut. Metode pengambilan sampel yaitu dengan cara snowball sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : proses pengolahan ikan kembung rebus di Kota Medan masih tergolong sederhana, pendapatan pengolahan ikan kembung menjadi ikan kembung rebus per bulan di Kota Medan tergolong besar dan menguntungkan yaitu pendapatan ikan kembung rebus aso sebesar Rp. 5.627.368,61 dan ikan kembung rebus kuring Rp. 5.902.728,61 dimana diperoleh BEP produksi pengolahan ikan kembung rebus aso sebesar 34,20 Kg dan ikan kembung kuring sebesar 15,05 Kg, sedangkan BEP harga ikan kembung rebus aso sebesar Rp. 30.785/Kg dan ikan kembung rebus kuring sebesar Rp. 34.064/Kg, dan nilai tambah pengolahan ikan kembung rebus di daerah penelitian masih tergolong rendah yaitu ikan kembung rebus aso sebesar 14,21% dan ikan kembung rebus kuring sebesar 25,86% lebih kecil dari 50%. Kata Kunci: Pengolahan Ikan Kembung Rebus, Pendapatan, Nilai Tambah
ANALISIS TITIK IMPAS (Break Event Point) dan FAKTOR–FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI KELAPA SAWIT PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IV UNIT USAHA TINJOWAN Gabriel N Simanjuntak; Sri Fajar Ayu; Lily Fauziah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 9, No 2 (2018): Volume 9 No. 2 Februari 2018
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (449.323 KB)

Abstract

ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh luas lahan, tenaga kerja, pupuk dan pestisida terhadap produksi kelapa sawitdan menganalisis jumlah produksi dan harga pada titik impas pada PT.Perkebunan Nusantara IV Unit Usaha Tinjowan. Metode penelitian yang digunakan dalam metode analisis data adalah analisis regresi linear berganda dengan alat bantu SPSS 17 dan analisis break event point. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) yaitu PTPN IV Unit Usaha Tinjowan. Jenis data yang digunakan bersifat data runtut waktu (time series). Hasil penelitian diperoleh bahwa faktor–faktor yang mempengaruhi produksi kelapa sawit yaitu luas lahan, pupuk, tenaga kerja dan pestisida berpengaruh nyata secara serempak terhadap produksi kelapa sawit di Unit Usaha Tinjowan PT. Perkebunan Nusantara IV. Secara parsial hanya luas lahan, pupuk dan tenaga kerja yang berpengaruh secara parsial terhadap produksi kelapa sawit, sedangkan pestisida tidak berpengaruh nyata secara parsial terhadap produksi kelapa sawit di Unit Usaha Tinjowan PT. Perkebunan Nusantara IV. Jumlah dan harga produksi kelapa sawit PT. Perkebunan Nusantara IV Unit Usaha Tinjowan selama tahun 2010-2016 telah melampaui titik break even/titik impas dan memperoleh keuntungan.Kata Kunci: Break Even Point, Kelapa Sawit, Faktor Produksi
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PETANI PADI SAWAH DENGAN POMPANISASI DAN TANPA POMPANISASI (Studi Kasus: Desa Gelam Sei Serimah, Kecamatan Bandar Khalipah Kabupaten Serdang Bedagai) Ruth Roma Uli Nainggolan; Lily Fauziah; Satia Negara Lubis
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 8, No 5 (2017): Volume 8. No. 5 November 2017
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK RUTH ROMA ULI NAINGGOLAN (130304017 / AGRIBISNIS) dengan judul “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Padi Sawah dengan Pompanisasi dan Tanpa Pompanisasi” Studi Kasus di Desa Gelam Sei Serimah Kecamatan Bandar Khalipah Kabupaten Serdang Bedagai. Ketua Komisi Pembimbing Ibu Ir.Lily Fauzia, M.Si dan Anggota Komisi Pembimbing Bapak Dr.Ir.Satia Negara Lubis ,MEC. Tujuan penelitian adalah untuk menjelaskan tahapan usahatani padi sawah dengan pompanisasi dan tahapan usahatani padi sawah tanpa pompanisasi, menganalisis perbedaan pendapatan usahatani padi sawah dengan pompanisasi dan tanpa pompanisasi, menganalisis faktor yang mempengaruhi pendapatan petani padi sawah dengan pompanisasi seperti biaya benih,biaya pupuk dan biaya pestisida, menganalisis faktor yang memepengaruhi pendapatan petani padi sawah tanpa pompanisasi seperti biaya benih,biaya pupuk dan biaya pestisida. Metode yang digunakan adalah metode analisis deskriptif, metode analaisis uji beda rata-rata dan analisis regresi linear berganda. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Hasil penelitian menyimpulkan tahapan antara usahatani padi sawah dengan pompanisasi dan tanpa pompanisasi berbeda, pendapatan usahatani padi sawah dengan pompanisasi lebih besar dibandingkan dengan  tanpa pompanisasi, biaya pupuk secara parsial berpengaruh nyata terhadap pendapatan petani padi sawah dengan pompanisasi dan biaya pupuk dan pestisida secara parsial berpengaruh nyata terhadap pendapatan petani tanpa pompanisasi, terdapat masalah dalam usahatani  dengan pompanisasi seperti iuran dan biaya pemeliharaan mesin pompa, terdapat masalah dalam usaha tani tanpa pompanisasi seperti kurangnya pendapatan yang diterima oleh petani dikarenakan kekurangan air.   Kata Kunci : Pendapatan,pompanisasi,tanpa pompanisasi
ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI BAWANG MERAH (Allium ascalonicum, L.) (Kasus : Desa Dolok Martumbur, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara) Ivana Marsinta L. Sitorus; Tavi Supriana; Lily Fauziah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 8, No 3 (2017): Volume 8. No. 3 September 2017
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis produktivitas, biaya produksi dan pendapatan petani dan untuk mengetahui budidaya usahatani dan kelayakan usahatani bawang merah di daerah penelitian. Penentuan daerah penelitian dilakukan secara purposive sampling (sengaja), sementara penentuan sample dilakukan secara Sensus dengan jumlah populasi sebanyak 30 petani. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis kelayakan  usahatani. Hasil penelitian ini menunjukkan besar biaya produksi sebesar Rp.29.848.529 per hektar. Penerimaan yang didapat sebesar Rp.144.066.667 per hektar dan pendapatan petani bawang merah sebesar Rp. 19.036.356 per bulan. Usahatani Bawang Merah layak untuk dilaksanakan dan dikembangkan ditinjau dari kriteria kelayakan R/C ratio yakni R/C > 1 yaitu sebesar 5,08 per hektar. Berdasarkan analisis Break Even Point dapat diketahui bahwa BEP produksi bawang merah per hektarnya selama ini sudah melampaui titik impas yaitu dengan rata-rata titik impas sebesar 1.523,128/Kg dan BEP harga per hektarnya sebesar Rp..4.451/kg. Berdasarkan hasil diatas, usahatani bawang merah di daerah penelitian sudah layak dan menguntungkan. Kata Kunci: Pendapatan, Kelayakan, Bawang Merah.