Ujang Cahyadi
Institut Teknologi Garut

Published : 24 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Pendekatan Lean Service dengan Metode Value Stream Mapping Untuk Meminimasi Waste di Logistic J&T Express Ujang Cahyadi; Dedi Sa’dudin Taptajani; Muhamad Nurjaman
Jurnal Kalibrasi Vol 17 No 2 (2019): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.17-2.698

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah penyebab keterlambatan barang pada perusahaan jasa XYZ, mengidentifikasi dan menganalisa waste perusahaan jasa XYZ. Dalam tujuan penelitian ini mengetahui gambaran aktivitas logistic dan bagaimana mengidentifikasi menganalisa penyebab keterlamabatan pengiriman barang, mengidentifikasi waste pada proses kerja dan mengusulkan upaya perbaikan inbound dan outbound pada perusahaan jasa XYZ. Penelitian ini menggunakan pendekatan lean service dengan metode value stream mapping, borda, 5 whys, fish bone. Hasil yang didapat dalam metode value stream mapping waste tertinggi pada proses quality control dalam kegiatan cross check. Berdasarkan hasil analisis kegiatan cross check harus dihilangkan kerena banyak kegiatan berulang. Hasil metode borda rangking tertinggi proses check in kemudian dilakukan 5 whys analisis kemudian dilakukan analisis menggunakan fish bone untuk menganalisis indikator permasalahan, dan didapat hasil perbaiakan dalam people, methode, environment, material.
Identifikasi Faktor Pendirian Usaha Bata Merah Berdasarkan BOCR M. Zaky Darojat; Ujang Cahyadi; Dedi Sa’dudin Taptajani
Jurnal Kalibrasi Vol 17 No 1 (2019): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.17-1.719

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dampak – dampak yang berpengaruh terhadap pendekatan total usaha bata merah di Kabupaten Garut. Sering kali muncul kendala didalam usaha bata merah sehingga mengakibatkan kegagalan dalam menjalankan sebuah usaha. Metode yang digunakan adalah ANP ( Analytic Network Process) dan analisis BOCR (Benefit Opportunities Cost Risk). Hasil yang didapat bahwa dampak – dampak yang berpengaruh terhadap total usaha bata merah adalah nilai stabil dengan bobot tertinggi dalam pendekatan BOCR adalah Cost, Risk, Benefit, Opportunites . Dan untuk penentuan strategi menggunakan analisis SWOT. Dan terdapat penentuan strategi Strength-Opportunities, Sterngth-Treats, Weakness-Opportunities, Weakness-Treats untuk menanggulangi dampak – dampak tersebut.
Pemilihan Rute Distribusi Produk Endog Lewo dengan Menggunakan Metode Saving Matrix Ujang Cahyadi; Acep Rahmat Hidayat
Jurnal Kalibrasi Vol 18 No 1 (2020): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-1.721

Abstract

Model algoritma VRP verhicle routing problem yang di gunakan dalam yaitu metoda saving matrix digunakan untuk meminimumkan jarak, waktu dan ongkos pendistribusian dengan mempertimbangkan kendala kendala untuk solusi permasalahan rute kendaraan. dan kemudian dilakukan pengujian mengunakan metode TSP travelling salesman problem dengan dilakukan perbandingan antara pemilihan rute yang dihasilkan. hasil perhitungan rute disrtibusi dengan logika algoritma saving menunjukan jumlah rute yang memaksimalkan keterbatasan alat angkut menghasilkan jarak yang ditempuh 613,3 km dengan biaya sebesar Rp 7.992.080/ bulan selisiah yang dihasilkan dari rute yang digunkan saat ini sejauh 11,4 km sedangkan biaya transportasi berkurang sebesar Rp 3.076.712/bulan dengan hasil perhitungan, dapat disimpulkan bahwa perhitungan rute distribusi dengan logika algoritma VRP dengan metode saving lebih hemat dibandingkan rute distribusi saat ini.
Strategi Pengembangan Usaha Petani Kentang Berbasis Agroindustri dalam Upaya Meningkatkan Nilai Tambah Ujang Cahyadi; Fahad Fauzan Firdaus
Jurnal Kalibrasi Vol 18 No 1 (2020): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-1.722

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai tambah dan strategi pengembangan usaha petani kentang dengan mengolahnya menjadi kerupuk kentang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni-Agustus 2019, sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari data primer yang diambil melalui observasi dan wawancara langsung kepada petani kentang di Kecamatan Pasirwangi. Metode analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis pendapatan dan nilai tambah, analisis kelayakan bisnis dan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan dari pengolahan kentang menjadi kerupuk kentang memberikan nilai tambah sebesar Rp. 4.548,09/ Kg, sedangkan dari pengolahan kerupuk kentang dari hasil panen kentang semi/sedang (PL/DN) dan kentang kecil (Ares) pada saat harga kentang naik memberikan nilai tambah sebesar Rp. 7.991,85/ Kg, sedangkan dari pengolahan kerupuk kentang dari hasil panen kentang semi/sedang (PL/DN) dan kentang kecil (Ares) pada saat harga kentang turun memberikan nilai tambah sebesar Rp. 4.200,19/ Kg. Proses pengolahan kerupuk kentang layak dan menguntungkan untuk didirikan. Strategi pengembangan usaha petani kentang ialah melakukan pengolahan kerupuk kentang dengan bahan baku yang dimiliki dengan memasarkannya ke pasar-pasar yang ada disekitar Kabupaten Garut dengan didukung dengan penggunaan media online dan dengan terus meningkatkan inovasi baik itu rasa maupun kemasan agar produk kerupuk kentang ini berbeda dengan produk-produk pesainganya.
Usulan Peningkatan Kualitas Layanan di Hotel X Menggunakan Metode Servqual dan IPA Ujang Cahyadi; Ilham Aji Maulana
Jurnal Kalibrasi Vol 18 No 2 (2020): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-2.729

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kualitas layanan hotel X telah memenuhiiharapanipelanggan, mengetahui atribut-atributiyang perlu di tingkatkan agar memenuhi harapan pelanggan dan mengetahui usulan peningkatan untuk atribut-atribut kualitas layanan yang seharusnya untuk meningkatkan kualitas layanan hotel X. Metodeiyangidigunakan adalahimetodeiServqual (ServiceiQuality) dan Importance Performance Analysis. Hasiliyang didapatiadalahidiketahuinyaikualitas layanan yangidiberikan pihakihotel selama ini belumimemenuhi harapanipelanggan karena nilaiikualitas (Q) yang dihitung ≤i1. Hasilidari analisisimetodeiImportanceiPerformanceiAnalysisididapat atribut pelayanan yangimenjadi prioritasipeningkatan adalah petugas hotel menggunakan alat bantu dalamimemberikan pelayanan, petugasihotel cermat dalamimemberikan pelayanan, petugas dapat diandalkan dalam menangani masalah pelayanan, dan petugas melakukan pelayanan dengan cepat. Adapun usulan peningkatan untuk atribut yang menjadi prioritas peningkatan adalah menyediakan alat bantu untuk para petugas dan petugas harus selalu menggunakan alat bantu tersebut, petugas harus teliti, tidak asal-asalan dan selalu berhati-hati dalam dalam memberikan pelayanan, memberi petugas hotel pelatihan khusus cara memberikan pelayanan, selalu memberi arahan kepada petugas, dan memberi petugas tanggung jawab supaya petugas hotel lebih propesional dan dapat diandalkan dalam menangani masalah pelayanan, serta melatih petugas pelayanan untuk bertindak cepat dan tidak berleha-leha dalam melayani pelanggan.
Rancangan Perbaikan Prosedur Pengelolaan Limbah Kulit di Sukaregang Kab. Garut Ujang Cahyadi; M Rizal Rosidin
Jurnal Kalibrasi Vol 18 No 2 (2020): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-2.730

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi potensi bahaya yang terjadi pada pengolahan limbah kulit di sukaregang kab garut, agar perusahaan tersebut memiliki standar operasional prosedur dalam proses produksinya. Metode yang akan digunakan untuk mengidentifikasi bahaya tersebut dengan menggunakan metode HAZOP (Hazard and Operability Study). Hasil yang didapatkan pada metode HAZOP menunjukan bahwa risiko bahaya bahaya (ekstrim) adalah faktor pencemaran lingkungan pengolahan limbah kulit, faktor tersebut meliputi perendaman (soaking), pengapuran (liming), pembuangan kapur (deliming), pengasaman (pickling), penyamakan (tanning), dan penyamakan (retanning). Alternatif perbaikan untuk perbaikan untuk keenam bahaya limbah tersebut menggunakan analisis pengendalian risiko yang meliputi eliminasi, substitusi, perancangan, administrasi, dan Alat Pelindung Diri (APD). Berdasarkan hasil pengendalian risiko terdapat beberapa alternatif solusi dan kemudian dilakukan analisis dengan metode Risk Assesment untuk terjadinya frekuensi kemungkinan terjadinya bahaya dan metode Risk Matrix untuk dievaluasi berdasarkan seberapa besarnya atau seberapa tingginya tingkat risiko. Sedangkan untuk implementasi keselamatan dan kesehatan kerja dilakukan dengan pembuatan prosedur kerja yang aman dalam menunjang aktivitas pengolahan kulit.
Pendekatan Lean Service dengan Metode Value Stream Mapping Untuk Meminimasi Waste di Logistic J&T Express Ujang Cahyadi; Dedi Sa’dudin Taptajani; Muhamad Nurjaman
Jurnal Kalibrasi Vol 17 No 2 (2019): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.17-2.698

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah penyebab keterlambatan barang pada perusahaan jasa XYZ, mengidentifikasi dan menganalisa waste perusahaan jasa XYZ. Dalam tujuan penelitian ini mengetahui gambaran aktivitas logistic dan bagaimana mengidentifikasi menganalisa penyebab keterlamabatan pengiriman barang, mengidentifikasi waste pada proses kerja dan mengusulkan upaya perbaikan inbound dan outbound pada perusahaan jasa XYZ. Penelitian ini menggunakan pendekatan lean service dengan metode value stream mapping, borda, 5 whys, fish bone. Hasil yang didapat dalam metode value stream mapping waste tertinggi pada proses quality control dalam kegiatan cross check. Berdasarkan hasil analisis kegiatan cross check harus dihilangkan kerena banyak kegiatan berulang. Hasil metode borda rangking tertinggi proses check in kemudian dilakukan 5 whys analisis kemudian dilakukan analisis menggunakan fish bone untuk menganalisis indikator permasalahan, dan didapat hasil perbaiakan dalam people, methode, environment, material.
Identifikasi Faktor Pendirian Usaha Bata Merah Berdasarkan BOCR M. Zaky Darojat; Ujang Cahyadi; Dedi Sa’dudin Taptajani
Jurnal Kalibrasi Vol 17 No 1 (2019): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.17-1.719

Abstract

Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dampak – dampak yang berpengaruh terhadap pendekatan total usaha bata merah di Kabupaten Garut. Sering kali muncul kendala didalam usaha bata merah sehingga mengakibatkan kegagalan dalam menjalankan sebuah usaha. Metode yang digunakan adalah ANP ( Analytic Network Process) dan analisis BOCR (Benefit Opportunities Cost Risk). Hasil yang didapat bahwa dampak – dampak yang berpengaruh terhadap total usaha bata merah adalah nilai stabil dengan bobot tertinggi dalam pendekatan BOCR adalah Cost, Risk, Benefit, Opportunites . Dan untuk penentuan strategi menggunakan analisis SWOT. Dan terdapat penentuan strategi Strength-Opportunities, Sterngth-Treats, Weakness-Opportunities, Weakness-Treats untuk menanggulangi dampak – dampak tersebut.
Pemilihan Rute Distribusi Produk Endog Lewo dengan Menggunakan Metode Saving Matrix Ujang Cahyadi; Acep Rahmat Hidayat
Jurnal Kalibrasi Vol 18 No 1 (2020): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-1.721

Abstract

Model algoritma VRP verhicle routing problem yang di gunakan dalam yaitu metoda saving matrix digunakan untuk meminimumkan jarak, waktu dan ongkos pendistribusian dengan mempertimbangkan kendala kendala untuk solusi permasalahan rute kendaraan. dan kemudian dilakukan pengujian mengunakan metode TSP travelling salesman problem dengan dilakukan perbandingan antara pemilihan rute yang dihasilkan. hasil perhitungan rute disrtibusi dengan logika algoritma saving menunjukan jumlah rute yang memaksimalkan keterbatasan alat angkut menghasilkan jarak yang ditempuh 613,3 km dengan biaya sebesar Rp 7.992.080/ bulan selisiah yang dihasilkan dari rute yang digunkan saat ini sejauh 11,4 km sedangkan biaya transportasi berkurang sebesar Rp 3.076.712/bulan dengan hasil perhitungan, dapat disimpulkan bahwa perhitungan rute distribusi dengan logika algoritma VRP dengan metode saving lebih hemat dibandingkan rute distribusi saat ini.
Strategi Pengembangan Usaha Petani Kentang Berbasis Agroindustri dalam Upaya Meningkatkan Nilai Tambah Ujang Cahyadi; Fahad Fauzan Firdaus
Jurnal Kalibrasi Vol 18 No 1 (2020): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-1.722

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai tambah dan strategi pengembangan usaha petani kentang dengan mengolahnya menjadi kerupuk kentang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni-Agustus 2019, sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari data primer yang diambil melalui observasi dan wawancara langsung kepada petani kentang di Kecamatan Pasirwangi. Metode analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis pendapatan dan nilai tambah, analisis kelayakan bisnis dan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan dari pengolahan kentang menjadi kerupuk kentang memberikan nilai tambah sebesar Rp. 4.548,09/ Kg, sedangkan dari pengolahan kerupuk kentang dari hasil panen kentang semi/sedang (PL/DN) dan kentang kecil (Ares) pada saat harga kentang naik memberikan nilai tambah sebesar Rp. 7.991,85/ Kg, sedangkan dari pengolahan kerupuk kentang dari hasil panen kentang semi/sedang (PL/DN) dan kentang kecil (Ares) pada saat harga kentang turun memberikan nilai tambah sebesar Rp. 4.200,19/ Kg. Proses pengolahan kerupuk kentang layak dan menguntungkan untuk didirikan. Strategi pengembangan usaha petani kentang ialah melakukan pengolahan kerupuk kentang dengan bahan baku yang dimiliki dengan memasarkannya ke pasar-pasar yang ada disekitar Kabupaten Garut dengan didukung dengan penggunaan media online dan dengan terus meningkatkan inovasi baik itu rasa maupun kemasan agar produk kerupuk kentang ini berbeda dengan produk-produk pesainganya.