Dody Chandrahadinata
Institut Teknologi Garut

Published : 33 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

PENGENDALIAN PRODUKSI PADA PROSES PEMBUATAN BOLU JAREN DI PD. ABDI JAREN SUCINARAJA - GARUT Muhammad Sya'ban; Dody Chandrahadinata; Yusuf Mauluddin
Jurnal Kalibrasi Vol 11 No 1 (2013): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (589.01 KB) | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.11-1.89

Abstract

PD. ABDI JAREN adalah perusahaan pengolahan makan ringan yang bergerak pada pembuatan bolu jaren. PD.Abdi Jaren pada saat ini ingin melakukan mutu dan perbaikan pada pengurangan jumlah cacat yang terjadi pada pembuatan bolu jaren. Hasil penelitian yang dilakukan terdapat tiga jenis ketaksesuian/kecacatan yang terdapat pada pembuatan bolu jaren. Dimana ketaksesuaian/kecacatan tersebut yaitu cacat hangus, cacat tidak mengembang, dan cacat retak. Penelitian ini ditunjukan untuk menganalisis cacat yang paling berpengaruh terhadap produk bolu jaren. Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah Peta Kendali np, Diagram Pareto, Sebab Akibat, dan Uji Koefisien Korelasi. Dimana Peta Kendali np digunakan untuk mengetahui apakah proses pembuatan bolu jaren ini berada diluar pengendalian atau dialam pengendalian. Diagram Pareto digunakan untuk mengetahui masalah utama yang dihadapi, serta menunjukan perbandingan masing-masing maslah yang akan diselesaiakan. Diagram sebab akibat adalah untuk menunjukan faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya kecacatan dan dilakukan perbaikan. Dan Uji Koefisien Korelasi adalah untuk membandingkan mana penyebab terjadinya cacat hangus yang berpengaruh terhadap faktor manusia. Hasil dari Diagram Pareto menunjukkan bahwa produk bolu jaren yang mengalami cacat dengan jumlah lebih banyak yaitu cacat hangus dibanding dengan cacat yang lainnya, sedangkan faktor penyebab cacat hangus yaitu faktor manusia pada proses pemeriksaan pengovenan bolu jaren, salah satu upaya untuk mengurangi cacat hangus yaitu dengan cara melakukan pemeriksaan secara rutin, pengecekan suhu degan alat thermometer, dan pengaturan waktu dengan menggunakan alat stop watch pada saat pengovenan yang dilakukan oleh operator (faktor manusia).
Penentuan Depot Plastik Menggunakan Metode MDVRP Dody Chandrahadinata; Dedi Sa’dudin Taptajani; Rian Wibawa
Jurnal Kalibrasi Vol 18 No 1 (2020): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-1.700

Abstract

Penelitian ini dilakukan berdasarkan dari masalah distribusi yang dialami perusahaan, dimana lokasi perusahaan yang jauh dengan retailer dan tidak ada rute yang jelas pada saat proses distribusi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lokasi pendistribusian plastik, lokasi sebaran depot plastik, dan rute optimal pendistribusian didaerah Garut. Variabel utama penelitian ini adalah jarak antar retailer plastik. Metode penelitian yang digunakan pada kali ini adalah metode MDVRP. Tahap penelitian terdiri dari Clustering yaitu dengan menggunakan metode nearest neighbor, routing dengan menggunakan Chebishev’s Theorism dan Scheduling menggunakan metode Genetic Algorithm. Hasil yang diperoleh adalah jumlah depot dengan batasan jarak dan lokasi optimal berdasarkan jarak, serta rute distribusi dari tiap depot dan rute distribusi dari wholeseller ke depot. Penelitian ini dapat dikembangkan untuk penelitian selanjutnya mengenai MDVRP yang dapat dilakukan dengan metode yang berbeda pada tiap prosesnya serta dengan perbedaan batasan penelitian yang dilakukan baik dari jumlah retailer, beban angkut, ataupun dengan penambahan waktu.
Analisis Produktivitas pada Produksi Dorokdok Mega Rasa dengan Metode American Productivity Center Dody Chandrahadinata; Anton Sugiarto
Jurnal Kalibrasi Vol 19 No 1 (2021): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.19-1.1037

Abstract

Dorokdok Mega Rasa adalah perusahaan yang berproduksi dibidang kuliner yaitu kerupuk kulit. Dalam menghadapi persaingan menuntut perusahaan untuk dapat memaksimalkan kinerjanya agar dapat bersaing dan bertahan. Dalam mewujudkan itu perusahaan mendapat sedikit kendala yang dialami seperti tingkat kinerja yang kurang optimal yang mengakibatkan naik dan turunya hasil produksi yang berujung terjadinya fluktuasi profitabilitas perusahaan. Tujuan penelitian yaitu memberikan usulan sekaligus perencanaan dalam meningkatkan produktivitas yang mengharapkan diikuti dengan kenaikan profitabilitas. Model yang digunakan yaitu American Productivity Center untuk menilai produktivitas, profitabilitas, dan perbaikan harga yang meliputi energi, material, tenaga kerja input dan output. Dan Fault Tree Analysis digunakan untuk mengetahui penyebab dasar kesalahan yang terjadi. Hasil penelitian menunjukan bahwa kenaikan produktivitas tertinggi pada input tenaga kerja periode Januari sebesar 3.24% yang diikuti profitabilitas sebesar 2.12%, penurunan produktivitas paling rendah pada input tenaga kerja periode Desember yaitu sebesar 0.21% yang diikuti dengan profitabilitas sebesar 0.19%, Dan indeks perbaikan harga rata-rata pada setiap periodenya 99.5%. Penyebab dasarnya diakibatkan biaya input yang tidak stabil, kurangnya pemanfaat sumber daya yang ada. Usulan yang harus dilakukan yaitu pembuatan standar operasional prosedur dalam peningkatan kinerja tenaga kerja, memaksimalkan sumber daya, mengontrol biaya input dan memanfaatkan bahan penunjang semaksimal mungkin.
Analisis Pengendalian Kualitas Pada Crude Palm Oil untuk Meningkatkan Kualitas di PT. Condong Garut Dody Chandrahadinata; Wakim Nurdiana
Jurnal Kalibrasi Vol 19 No 1 (2021): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.19-1.1045

Abstract

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk Identifikasi faktor-faktor penyebab penyimpangan Kualitas dan memberikan usulan perbaikan produk CPO (Crude Palm Oil) pada PT Condong Garut. Metode penelitian ini menggunakan metode seven tools, FMEA dan Kaizen di untuk mengetahui bahwa penyimpangan kualitas produk terbesar terdapat pada kadar kotoran (55,56%) dan kadar air yang tinggi (38,27%). Faktor penyebab terjadinya kerusakan minyak kelapa sawit ini adalah faktor bahan baku, manusia, mesin dan metode kerja. Faktor kerusakan CPO yang paling berpengaruh diperoleh dengan melakukan analisis FMEA. Tiga RPN tertinggi yaitu pada penyebab kegagalan pada faktor mesin yaitu material serta ukuran ayakan (mesh) vibrating screen yang tidak sesuai dengan nilai 393, lalu diikuti oleh penyebab kegagalan terdapat kerusakan pada gear drive hydraulic transmission pada vacuum dryer dan tidak adanya prosedur untuk mengoperasikan mesin vibrating screen dengan nilai RPN masing-masing sebesar 343 dan 240.Usulan perbaikan pada penelitian ini diberikan berdasarkan hasil cause and effect diagram dan RPN dengan menggunakan konsep kaizen berupa siklus PDCA (Plan Do Check Action) dan standarisasi.
Analisis Pengendalian Kualitas Printing Baju untuk Menurunkan Tingkat Kecacatan di CV. Huit Sportwear Dody Chandrahadinata; Clearen Amal Widya Gemilang
Jurnal Kalibrasi Vol 19 No 1 (2021): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.19-1.1054

Abstract

Produk baju olahraga yang dihasilkan oleh CV. Huit Sportwear memiliki cacat produk pada proses printing yang berupa cacat hasil warna pudar, kertas kusut dan kertas robek. Tingkat kecacatan yang ditoleransi adalah 5% sedangkan pada prosesnya melebihi batas yang telah ditentukan sehingga perlu diperbaiki agar tingkat kecacatatannya dapat menurun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya cacat produk sehingga dapat menurunkan tingkat kecacatan pada proses printing dengan memberikan usulan perbaikan dengan cara mereduksikan kecacatan dari proses printing. Adapun pada penelitian ini menggunakan Six Sigma menggunakan 5 tahap antaralain Define, Measure, Analyse, Improve, dan Control (DMAIC). Berdasarkan hasil penelitian, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat kecacatan pada proses printing yaitu: mesin, material, manusia dan metode. Kaizen dilakukan untuk memberikan usulan perbaikan dan memfokuskan evaluasi dalam proses printing baju di Huit Sportwear. Dangan adanya penelitian ini, diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan tersebut serta dapat menentukan usulan perbaikan sehingga bisa membantu pihak perusahaan untuk menurunkan tingkat cacat pada saat proses printing.
Analisis Kualitas Produk Jaket Touring untuk Meminimasi Defect Dody Chandrahadinata; Dedi Sa’dudin Taptajani; Muhamad Sidqi Musabik Ramdani
Jurnal Kalibrasi Vol 19 No 1 (2021): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.19-1.1064

Abstract

Konveksi Juan Racing adalah perusahaan yang bergerak dibidang produksi jaket. Penelitian ini berfokus pada bagian produksi, Juan Racing masih menghadapi beberapa masalah, salah satunya adalah masih adanya produk cacat yang diproduksi sehingga menyebabkan menurunnya kualitas produk itu sendiri.Tujuan dilakukan Penelitian ini untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya cacat produk jaket pada konveksi Juan Racing. Untuk menentukan usulan perbaikan kualitas dengan menggunakan SQC (Statistical Quality Control) dan FMEA (Fault Mode and Effect Analysis). Pada proses produksinya Konveksi Jaket Juan Racing selalu berusaha memberikan yang terbaik terhadap konsumen, baik dari segi harga maupun kualitas. Konveksi ini juga dihadapkan dengan permintaan pasar yang semakin meningkat dan menuntut mutu terbaik. Sehingga diperlukan peningkatan kualitas yang bertujuan untuk meningkatakan kualitas dari produk yang dihasilkan oleh Konveksi Jaket Pada Juan Racing.
Analisis Kualitas Produk Karet Ribbed Smoked Sheet menggunakan SQC dan FMEA Dody Chandrahadinata; Dedi Sa’dudin Taptajani; Muhlis Sa’bani
Jurnal Kalibrasi Vol 19 No 2 (2021): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.19-2.1067

Abstract

Produk karet Ribbed Smoked Sheet (RSS) yang dihasilkan oleh PTPN VIII Kebun Mira Mare memiliki cacat produk pada proses penyaringan busa yang berupa cacat hasil karet menggelembung. Tingkat kecacatan yang ditoleransi adalah 1% sedangkan pada prosesnya melebihi batas yang telah ditentukan sehingga perlu diperbaiki agar tingkat kecacatatannya dapat menurun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya cacat produk sehingga dapat menurunkan tingkat kecacatan pada proses penyarinang busa dengan memberikan usulan perbaikan dengan cara mereduksikan kecacatan dari proses penyaringan busa. Adapun pada penelitian ini menggunakan Statistical Quality Control (SQC) menggunakan 6 tahap antara lain check sheet, stratifikasi, histogram, pareto, peta proses operasi. Dan fishbone. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi tingkat kecacatan pada proses penyaringan busa yaitu: mesin, material, manusia dan metode. Fault Mode and Effect Analysis (FMEA) dilakukan untuk memberikan usulan perbaikan dan memfokuskan evaluasi dalam proses penyaringan busa di PTPN VIII kebun Mira Mare. Dangan adanya penelitian ini, diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan tersebut serta dapat menentukan usulan perbaikan sehingga bisa membantu pihak perusahaan untuk menurunkan tingkat cacat pada saat proses penyaringan busa.
Peningkatan Kualitas dalam Proses Pengolahan Teh Hitam Orthodoks di PT. Perkebunan Nusantara VIII dengan Pendekatan Metode Six Sigma Dody Chandrahadinata; Dudi Kusuma
Jurnal Kalibrasi Vol 19 No 2 (2021): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.19-2.1074

Abstract

Tujuan penelitian ini dilakukan yaitu untuk bisa mengetahui bagaimana meningkatkan kualitas yang dibutuhkan dalam pengolahan teh hitam orthodoks, mengetahui faktor penyebab paling dominan terhadap kecacatan pada proses produksi teh hitam orthodoks. Pendekatan permasalahan yang akan digunakan adalah metode Six Sigma yaitu dengan melalui lima tahap analisis, yaitu, define, measure, analyze, improve, dan control (DMAIC). Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa tiga jenis kecacatan telah di identifikasi selama proses pengolahan teh hitam ortodoks, yaitu cacat teh nyeupan, teh over pelayuan dan teh terkontaminasi. Hasil berdasarkan dari metode borda, telah di dapatkan beberapa faktor penyebab yang sangat besar pengaruhnya terhadap terjadinya kecacatan teh terkontaminasi adalah disebabkan oleh faktor manusia dan faktor mesin. Sehingga penyebab cacat dapat diprioritaskan dengan pendekatan menggunakan alat bantu yaitu metode failure mode and effect analysis (FMEA). FMEA digunakan agar dapat menentukan nilai RPN (Risk Priority Number) yaitu berdasarkan kejadian defect, pengaruh defect, dan tingkat terdeteksinya defect. Sebagai hasil akar dari permasalahan ini, usulan rekomendasi perbaikan dan peningkatan dapat diidentifikasi untuk membantu suatu perusahaan dalam mengurangi risiko kecacatan dalam proses produksi.
PENGENDALIAN PRODUKSI PADA PROSES PEMBUATAN BOLU JAREN DI PD. ABDI JAREN SUCINARAJA - GARUT Muhammad Sya'ban; Dody Chandrahadinata; Yusuf Mauluddin
Jurnal Kalibrasi Vol 11 No 1 (2013): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.11-1.89

Abstract

PD. ABDI JAREN adalah perusahaan pengolahan makan ringan yang bergerak pada pembuatan bolu jaren. PD.Abdi Jaren pada saat ini ingin melakukan mutu dan perbaikan pada pengurangan jumlah cacat yang terjadi pada pembuatan bolu jaren. Hasil penelitian yang dilakukan terdapat tiga jenis ketaksesuian/kecacatan yang terdapat pada pembuatan bolu jaren. Dimana ketaksesuaian/kecacatan tersebut yaitu cacat hangus, cacat tidak mengembang, dan cacat retak. Penelitian ini ditunjukan untuk menganalisis cacat yang paling berpengaruh terhadap produk bolu jaren. Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah Peta Kendali np, Diagram Pareto, Sebab Akibat, dan Uji Koefisien Korelasi. Dimana Peta Kendali np digunakan untuk mengetahui apakah proses pembuatan bolu jaren ini berada diluar pengendalian atau dialam pengendalian. Diagram Pareto digunakan untuk mengetahui masalah utama yang dihadapi, serta menunjukan perbandingan masing-masing maslah yang akan diselesaiakan. Diagram sebab akibat adalah untuk menunjukan faktor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya kecacatan dan dilakukan perbaikan. Dan Uji Koefisien Korelasi adalah untuk membandingkan mana penyebab terjadinya cacat hangus yang berpengaruh terhadap faktor manusia. Hasil dari Diagram Pareto menunjukkan bahwa produk bolu jaren yang mengalami cacat dengan jumlah lebih banyak yaitu cacat hangus dibanding dengan cacat yang lainnya, sedangkan faktor penyebab cacat hangus yaitu faktor manusia pada proses pemeriksaan pengovenan bolu jaren, salah satu upaya untuk mengurangi cacat hangus yaitu dengan cara melakukan pemeriksaan secara rutin, pengecekan suhu degan alat thermometer, dan pengaturan waktu dengan menggunakan alat stop watch pada saat pengovenan yang dilakukan oleh operator (faktor manusia).
Penentuan Depot Plastik Menggunakan Metode MDVRP Dody Chandrahadinata; Dedi Sa’dudin Taptajani; Rian Wibawa
Jurnal Kalibrasi Vol 18 No 1 (2020): Jurnal Kalibrasi
Publisher : Institut Teknologi Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-1.700

Abstract

Penelitian ini dilakukan berdasarkan dari masalah distribusi yang dialami perusahaan, dimana lokasi perusahaan yang jauh dengan retailer dan tidak ada rute yang jelas pada saat proses distribusi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lokasi pendistribusian plastik, lokasi sebaran depot plastik, dan rute optimal pendistribusian didaerah Garut. Variabel utama penelitian ini adalah jarak antar retailer plastik. Metode penelitian yang digunakan pada kali ini adalah metode MDVRP. Tahap penelitian terdiri dari Clustering yaitu dengan menggunakan metode nearest neighbor, routing dengan menggunakan Chebishev’s Theorism dan Scheduling menggunakan metode Genetic Algorithm. Hasil yang diperoleh adalah jumlah depot dengan batasan jarak dan lokasi optimal berdasarkan jarak, serta rute distribusi dari tiap depot dan rute distribusi dari wholeseller ke depot. Penelitian ini dapat dikembangkan untuk penelitian selanjutnya mengenai MDVRP yang dapat dilakukan dengan metode yang berbeda pada tiap prosesnya serta dengan perbedaan batasan penelitian yang dilakukan baik dari jumlah retailer, beban angkut, ataupun dengan penambahan waktu.