Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

VARIASI PEMODELAN ELEMEN HINGGA PADA ELEMEN BETON BERTULANG Abdul Kadir
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 7, No 2 (2019): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.214 KB) | DOI: 10.55679/jts.v7i2.8204

Abstract

ABSTRAKBeton adalah material yang heterogen dan ketika terbebani baik dalam kondisi layan maupun kondisi batas ultimit akan mengalami perilaku nonlinear bahan maupun geometri. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk memaparkan perkembangan dan variasi pemodelan elemen dengan elemen hingga (model mikro). Kompleksnya perilaku elemen serta besarnya biaya untuk pengujian langsung maka pemodelan elemen dengan elemen hingga dibutuhkan. Model konstitutif seperti compression softening, confinement, tension softening, tension stiffening, tension splitting, lekat-gilincir, rayapan, retak, pemodelan tulangan dikombinasikan dengan formulasi berbasis elastisitas, platisitas, damage model, fracture mechanics, model microplane, serta kombinasi platisitas dan damage atau fracture model adalah karakter dan perilaku model elemen hingga. Kata Kunci : Beton bertulang, Elemen hingga, Model konstitutif, Perilaku nonlinier
PENGARUH ASPEK ADMINISTRASI DAN TEKNIS TERHADAP KINERJA KONTRAKTOR DI KOTA KENDARI Saldi Saldi; La Ode Muh. Magribi; Abdul Kadir
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 7, No 2 (2019): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.965 KB) | DOI: 10.55679/jts.v7i2.8194

Abstract

ABSTRAKAdministrasi diartikan sebagai peran tenaga teknis, tenaga yang mempunyai pengalaman dan memiliki modal dalam melaksanakan proyek pelaksanaan kegiatan berdasarkan aturan, mekanisme ataupun tata cara yang telah ditetapkan sesuai dengan kewenangan yang dimiliki oleh pemerintah. Teknis adalah peralatan yg dimiliki kontraktor dan menyediakan standar kesehatan dan keselamatan kerja untuk meningkatkan keselamatan kerja. Kinerja adalah mengukur bagaimana pengaruh aspek administrasi dan teknis terhadap kinerja yaitu ketepatan waktu dan hasil kinerja yang diselelesaikan dalam lima tahun terakhir.Pelaksana atau kontraktor dalam UU LPJK No. 3 Tahun 2017 tentang jasa kontruksi adalah penyedia jasa orang perseorangan atau badan usaha yang dinyatakan ahli yang profesional dibidang pelaksanaan jasa kontruksi yang mampu menyelenggarakan kegiatannya untuk mewujudkan suatu hasil perencanaan menjadi bentuk bangunan atau bentuk fisik lainnya. Pelaksana adalah suatu badan hukum atau penawar yang memiliki klasifikasi dan keahlian dalam pelaksanaan yang telah ditunjuk oleh pemilik atau pemimpin proyek/pemimpin bagian proyek dan menandatangani kontrak untuk melaksanakan pekerjaan di Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kota Kendari.Dalam perkembangan Kota Kendari dalam industri jasa konstruksi memiliki peranan penting dalam pembangunan. Seiring dengan semakin meningkatnya pekerjaan konstruksi kebutuhan tenaga kerjapun mengalami peningkatan, utamanya adalah pada tenaga kerja konstruksi yang berkompeten akan banyak dibutuhkan guna kelancaran seluruh pekerjaan konstruksi. Dikarenakan dalam industri konstruksi, tenaga kerja dan peralatan merupakan faktor kunci yang menentukan penyelesaian suatu proyek konstruksi, hal ini berhubungan dengan produktivitas yang bisa mereka hasilkan. Maka dipandang perlu untuk mengetahui kinerja kontraktor yang ada di Kota KendariTujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: Mengetahui karateristik perusahaan kontraktor yang ada di Kota Kendari, Mengetahui pengaruh aspek administrasi dan teknis terhadap kinerja kontraktor di Kota Kendari,  Merumuskan langkah – langkah yang dapat di ambil untuk mengoptimalkan kinerja kontraktor, metode yang digunakan penelitian ini menggunakan metode yaitu Structural Equation Modeling AMOS.Hasil penelitian menunjukkan pengaruh aspek administrasi positif 0.601 dan teknis positif 0.781 terhadap kinerja kontraktor yang di dukung dengan beberapa pertanyaan. langkah – langkah yang dapat di ambil untuk mengoptimalkan kinerja kontraktor di Kota Kendari adalah membuat sistem website data base nama tenaga kontrak dalam melaksanakan pekerjaan dan teknis perlu di pertahankan dalam rangka menjaga kinerja kontraktor di Kota Kendari. Kata Kunci : Karateristik, Kinerja, Pengaruh
EFEKTIVITAS PEMBANGUNAN PELABUHAN PENYEBERANGAN FERRY SAWAEA TERHADAP PENINGKATAN AKSESIBILITAS WILAYAH SEKITARNYA Ebit Ebit; Abdul Kadir; La Ode Muh. Magribi
STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Vol 7, No 2 (2019): STABILITA || Jurnal Ilmiah Teknik Sipil
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Sipil Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (114.59 KB) | DOI: 10.55679/jts.v7i2.8190

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk (1) Mengidentifikasi potensi wilayah sebagai pembangkit pergerakan transpostasi di Kabupaten Konawe Kepulauan (2) Menentukan tingkat Efektifitas Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Ferry Sawaea terhadap Peningkatan Aksesibilitas Wilayah Sekitarnya.Obyek penelitian ini adalah stakeholders terkait di Kabupaten Konawe Kepulauan yang meliputi masyarakat di Kecamatan Wawonii Selatan, Kecamatan Wawonii Tenggara dan isntansi terkait. Variabel aksesibilitas yang diteliti adalah kelancaran dan kenyamanan perjalanan, waktu tempuh perjalanan, jarak tempuh perjalanan dan biaya perjalanan. Analisis LQ digunakan untuk mengetahui potensi wilayah sebagai pembangkit pergerakan transpostasi di Kabupaten Konawe Kepulauan dan analisis deskriptif dengan skala likert digunakan untuk menentukan tingkat Efektifitas Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Ferry Sawaea terhadap Peningkatan Aksesibilitas Wilayah Sekitarnya.Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat dua sektor basis di Kabupaten Konawe Kepulauan yaitu, Sektor Ekonomi Pertanian, Kehutanan, Perikanan dan Sektor Ekonomi Jasa Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib. Adapun Tingkat Efektifitas Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Ferry Sawaea menunjukkan interpretasi rata-rata persentase sebesar 99,14%. Hal ini menyatakan bahwa Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Ferry Sawaea di Kabupaten Konawe Kepulauan yang akan menghubungan Pelabuhan Penyeberangan Ferry Amolengu akan sangat efektif meningkatkan aksesibilitas wilayah sekitarnya Kata Kunci : Efektivitas, Potensi Wilayah, Pelabuhan Penyeberangan Ferry, AksesibilitasABSTRACTThe objective of the study was to identify two primary of points: to identify the potency of the region as a transportation movement generator in Konawe Kepulauan Regency, to determine the effectiveness of the construction of Sawaea ferry crossing port toward the enhancement of accessibility of the region and its vicinity.The object of this research was the involved stakeholders in Konawe Kepulauan Regency which included societies in south Wawonii district, southeast Wawonii district and related institutions. Accessibility variables studied were continuity and comfort travel, time of travel, distance of travel and espense of travels. LQ analysis is applied to determine the potency of the region as a transportation movement generator in Konawe Kepulauan Regency and a descriptive analysis with the likert scale is used to determine the level effectiveness of the construction of Sawaea ferry crossing port toward the enhancement of the accessibility of the region and its vicinity.The results of the research showed that there were two main sectors in Konawe Kepulauan Regency namely, agriculture, forestry, fisheries, and economic sector of government administration services, defense and compulsory social security. The effectiveness level of construction of the Sawaea ferry port showed an average interpretation percentage is 99.14%. This stated that the construction of the Sawaea Ferry Crossing Port in Konawe Kepulauan regency, which will connect with the Amolengu Ferry Port, will be very effective to enhance the accessibility of the region and its vicinity. Keywords : Effectiveness, Regional Potency, Ferry Crossing Port, Accessibility
INTEGRASI TRANSPORTASI MULTIMODA DALAM MENDUKUNG KAWASAN PARIWISATA WAKATOBI MENGGUNAKAN QUANTUM GIS Adris Ade Putra; Abdul Kadir
semanTIK Vol 6, No 1 (2020): semanTIK
Publisher : Informatics Engineering Department of Halu Oleo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (722.248 KB) | DOI: 10.55679/semantik.v6i1.11504

Abstract

Pembangunan prasarana dan sarana transportasi wilayah harus dapat memberikan manfaat dan dampak yang luas dalam mendukung perekonomian masyarakat setempat. Berdasarkan pola pergerakan yang terjadi di wilayah Kabupaten Wakatobi, maka konsep pengembangan sistem transportasi di wilayah Kabupaten Wakatobi harus didasarkan pada konsep integrasi sistem transportasi multimoda. Tujuan penelitian menganalisis keterpaduan antar moda transportasi jalan, transportasi penyeberangan dan moda transportasi laut serta moda transportasi udara, baik transportasi di dalam wilayah tersebut maupun transportasi antar wilayah hinterlandnya. Jenis penelitian yang digunakan adalah non-eksperimental dan bersifat deskriptif kualitatif dan kuantitatif, analisis data menggunakan Matriks Asal Tujuan (MAT) menggunakan Quantum GISRute angkutan laut tidak berjalan pada satu titik keberangkatan sebagai simpul pengumpul yaitu pelabuhan pada suatu kawasan tertentu, akan tetapi berangkat dari masing-masing wilayah kepulauan, sehingga perlu dilakukan penataan trayek transportasi laut, guna meningkatkan akses wilayah luar secara regional maupun secara lokal antar pulau dalam wilayah Kabupaten Wakatobi. Bandara Matahora sebagai bandara pengumpan, perlu peningkatan jalur runway (lintasan pacu) sehingga dapat mampu menampung pesawat berbadan lebar. Untuk pengembangan Bandara Maranggo saat ini lebih dominan untuk fungsi kegiatan pariwisata yang dikelola oleh pihak swastaKata kunci; Integrasi, Multimoda, Transportasi, Pengembangan, Quantum GIS
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN BERBASIS WEB UNTUK INVENTARISASI KONDISI JEMBATAN SULAWESI TENGGARA Edward Ngii; Abdul Kadir; LM Fid Aksara; Nur Fajriah Muchlis; Muh. Sholeh
semanTIK Vol 6, No 1 (2020): semanTIK
Publisher : Informatics Engineering Department of Halu Oleo University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (790.914 KB) | DOI: 10.55679/semantik.v6i1.12291

Abstract

Program penanganan jembatan membutuhkan informasi yang cepat dan akurat untuk menentukan skala prioritas penanganan jembatan. Disisi lain, penilaian kondisi jembatan yang jumlahnya banyak dan tersebar di wilayah kepulauan seperti di Sulawesi Tenggara, akan membutuhkan waktu, tenaga dan biaya yang besar. Perancangan sistem informasi jembatan berbasis web dengan mengintegrasikan sistem penilaian BMS (Bridge Management System) di lapangan, dapat membantu proses pengambilan keputusan secara cepat dan akurat. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sebuah Sistem Informasi Manajemen Jembatan yang berbasis web yang dapat mengolah data kondisi jembatan, membantu dalam pengambilan keputusan, serta memberikan layanan data kepada masyarakat untuk melihat kondisi dan lokasi jembatan yang tersebar di Provinsi Sulawesi Tenggara. Aplikasi ini menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL sebagai basis data. Hasil dari pembuatan sistem informasi ini berupa inventarisasi data kondisi jembatan di wilayah Sulawesi Tenggara dan skala prioritas penanganan jembatan di masing-masing wilayah kota dan kabupaten. Sistem informasi yang telah dibuat menjadi lebih menarik karena menggunakan aplikasi berbasis web yang dapat diakses oleh masyarakat umum dan juga membantu stakeholder untuk memonitoring kondisi dalam melakukan perbaikan kerusakan jembatan.Kata kunci; Sistem Informasi, Jembatan, Web Based, PHP, MySQL