Reflan Nuari
Universitas AMIKOM Yogyakarta

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Metodologi Penentuan Kebutuhan Sistem Informasi Akademik Berdasarkan Object Oriented Analysis Menggunakan UML Reflan Nuari; Marwan Noor Fauzy; Yoga Dwi Pambudi; Hery Nurmawan; Muhammad Fajrian Noor; Yulita Fatma Andriani
Proceeding Seminar Nasional Sistem Informasi dan Teknologi Informasi 2018: Proceeding Seminar Nasional Sistem Informasi dan Teknologi Informasi (SENSITEK)
Publisher : STMIK Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30700/pss.v1i1.231

Abstract

Perkembangan teknologi informasi memberikan dampak perubahan seluruh aktivitas di segala aspek termasuk dalam dunia pendidikan untuk meningkatkan kualitasnya. Dalam paper ini kami akan membahas tentang analisis kebutuhan dalam perancangan Sistem Informasi Akademik dengan studi kasus dari Sekolah Tinggi Pariwisata AMPTA yang membutuhkan peracangan sebuah Sistem Informasi yang sesuai dengan kebutuhan dari sekolah tersebut sehingga penelitian ini akan menghasilkan sebuah analisis kebutuhan yang diperlukan dan diperkuat dengan analisis pieces sebagai perbandingan sistem lama dengan sistem yang akan dibangun dan pendekatan dengan model UML (Unified Modeling Languange) berdasarkan object oriented analysis diharapkan menjadi lebih mudah dalam menganalisis kebutuhan dalam perancangan Sistem Informasi Akademik. Kata kunci: UML, Object Oriented, Sistem Informasi Akademik, STP AMPTA.
IMPLEMENTASI METODE K-NEAREST NEIGHBOR (KNN) UNTUK MEMPREDIKSI VARIETAS PADI YANG COCOK UNTUK LAHAN PERTANIAN Reflan Nuari; Aflahah Apriliyani; Juwari Juwari; Kusrini Kusrini
Jurnal Informa : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 2 (2018): Desember
Publisher : Politeknik Indonusa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (317.392 KB) | DOI: 10.46808/informa.v4i2.39

Abstract

Bahan pangan pokok di Indonesia adalah beras, seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk di Indonesia maka kebutuhan akan beras juga meningkat. Proses pencapaian swasembada pangan tidak lepas dari penerapan serta inovasi teknologi yang dikembangkan oleh pemerintah melalui petani. Tahapan yang sangat penting adalah proses budidaya padi, dimana pemilihan varietas padi yang sesuai dengan lahan yang tersedia. Dengan pemilihan varietas yang tepat maka hasil produksi padi akan meningkat sesuai dengan harapan. Untuk mendapatkan informasi tentang jenis varietas padi yang sesuai membutuhkan ahli atau pakar varietas padi. Kendala yang sering dihadapi adalah keterbatasan para ahli khususnya di bidang varietas padi yang sangat membutuhkan perhatian. Untuk itu dikembangkanlah suatu sistem yang dapat membantu para petani, penyuluh maupun masyarakat dalam menentukan varietas yang sesuai dengan lahan yang ada. sistem pakar varietas padi pertama kali dikembangkan oleh Prof.Dr.Ir. Abdul Karim Makarim, MSc. dengan menggunakan aplikasi microsoft excel. Untuk mempermudah dalam pemilihan varietas padi peneliti membuat sistem pakar dengan mengimplementasikan metode K-Nearest Neighbor (KNN). Di dalam KNN dalam pengujiannya adalah menggunakan data lama kemudian membandingkan dengan data baru sehingga dihasilkan data yang lebih akurat.
KEAMANAN BASIS DATA PADA VALIDASI DATA SISTEM INFORMASI KEPAKARAN Marwan Noor Fauzy; Reflan Nuari; Yoga Dwi Pambudi; Hery Nurmawan; Muhammad Fajrian Noor; Yulita Fatma Andriani
Jurnal Informa : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 3 (2018): Desember
Publisher : Politeknik Indonusa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (92.942 KB) | DOI: 10.46808/informa.v4i3.50

Abstract

Basis data merupakan komponen yang penting dalam berbagai sistem informasi. Dewasa ini penggunaan sistem informasi sudah menjadi sebuah kebutuhan primer bahkan sistem informasi sudah diterapkan pada pemerintahan untuk mempermudah pekerjaan yang efektif dan efisien. Penyajian data pada sebuah sistem informasi sangat bergantung pada perancangan basis data dimana data yang diolah harus valid, dan benar. Dari berbagai penelitian tentang sistem informasi khususnya pada Sistem Informasi Kepakaran (SIKAP) belum ada yang menuliskan tentang keamanan basis datapada validasi data. Fungsi validasi data merupakan salah satu bagian terpenting dalam perencanaan basis data. Pada penulisan ini akan berdiskusi tentang validasi data, trigger dan hak akses dengan tujuan untuk menunjukan keuntungan pada penggunaan validasi data, trigger dan hak akses untuk menjaga penginputan data yg tidak benar kedalam sistem.
IMPLEMENTASI METODE TOPSIS SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN MENENTUKAN LOKASI TOKO PADA PERUSAHAAN RETAIL Reflan Nuari; Yudha Chirstianto F; Kusrini Kusrini
Jurnal Informa : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 2 (2019): Juni
Publisher : Politeknik Indonusa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (869.912 KB) | DOI: 10.46808/informa.v5i2.80

Abstract

Agar dapat bersaing dalam menjalani suatu bisnis usaha, para pelaku bisnis harus memanfaatkan sistem informasi yang dapat membantu kegiatan agar dapat menjalankannya dengan tepat dan waktu yang cepat serta mengambil suatu keputusan yang tepat, sehingga usaha yang dijalankan agar dapat berjalan sesuai dengan yang diinginkan. Adanya kesulitan dalam menentukan lokasi untuk mendirikan toko retail agar dapat bertahan dalam persaingan antar toko retail yang begitu pesat. Pendirian toko retail selama ini hanya dilakukan dengan kira-kira saja tanpa adanya sistem terkomputerisasi dan perhitungan matematis yang pasti. Berdasarkan dari adanya permasalahan tersebut, maka untuk menentukan sebuah keputusan pemilihan lokasi yang strategis dan sesuai dengan harapan dapat menggunakan sistem pendukung keputusan yang dapat membatu dalam mengambil keputusan dalam menentkan lokasi mendirikan toko cabang. Pada penelitian ini, metode yang digunakan adalah TOPSIS. Metode TOPSIS dipilih karena konsepnya sederhana dan mudah dipahami, komputasinya efisien serta memiliki kemampuan untuk mengukur kinerja relatif dari alternatif-alternatif keputusan dalam bentuk matematis yang sederhana. Metode ini diharapkan dapat membantu pemilihan lokasi yang strategis dan sesuai dengan yang diharapkan, karena penilaian dalam perangkingan didasarkan pada nilai kriteria dan bobot yang telah ditentukan terlebih dahulu. Sistem pendukung keputusan yang dibuat menggunakan jumlah kriteria dan jenis penilaian yang dinamis atau dapat di diubah-ubah sesuai dengan kebijakan perusahaan. cara untuk menentukan kriteria penilaian, pembobotan penilaian dan perangkingan lokasi toko retail, serta menganalisa dan mengevaluasi implementasi penerapan metode TOPSIS tersebut. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah Berdasarkan 5 pengujian yang telah dilakukan dengan jumlah kriteria yang berbeda bahwa perhitungan sistem pendukung keputusan dalam menentukan lokasi menggunakan metode TOPSIS yang telah dibuat sudah sesuai 100% dengan perhitungan manual.
ARSITEKTUR SISTEM INFORMASI AKADEMIK TERINTEGRASI BERBASIS CLOUD COMPUTING Yoga Dwi Pambudi; Reflan Nuari; Marwan Noor Fauzy; Hanafi Hanafi
Jurnal Informa : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 2 (2019): Juni
Publisher : Politeknik Indonusa Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.912 KB) | DOI: 10.46808/informa.v5i2.84

Abstract

Dari perkembangan arsitektur sistem informasi akademik mengalami kemajuan mengikuti perkembangan teknologi. Para pegiat teknologi saat ini sudah memanfaatkan teknologi yang mutakhir salah satunya cloud computting. Dalam penerapan cloud computting mengubah seluruh konsep dan pemikiran yaitu seluruh perangkat teknologi yang sebelumnya berbentuk fisik namun dengan adanya perkembangan cloud computting semua bersifat non-fisik. Cloud computting merupakan penerapan teknologi dimana sebagian komputasi dan pemprosesan akses data berada pada jaringan internet sehingga dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun, yang artinya seluruh perangkat berbentuk non-fisik dengan menggunakan jaringan internet dapat mengakses data yang diperlukan. Pengadaan perangkat keras untuk arsitektur jaringan di sebuah peguruan tinggi diperlukan biaya yang tidak sedikit sehingga pengadaan perangkat keras memang termasuk investasi jangka panjang dalam sebuah peguruan tinggi. Dengan hal tersebut menimbulkan permasalahan apabila pada perguruan tinggi tersebut hanya mampu merancang jaringan yang seadanya karena keterbatasan biaya padahal saat ini seluruh perguruan tinggi di Indonesia diharapkan sudah menerapkan sistem yang terinegrasi. Implementasi cloud computting sudah merambah diberbagai hal, tidak menutup kemungkinan pada arsitektur jaringan di perguruan tinggi menggunakan cloud computting. berdasarkan survey yang telah dilakuan, sebagian besar sistem informasi yang banyak digunakan dalam perguruan tinggi adalah sistem informasi akademik, sistem informasi pembayaran, dan sistem informasi registrasi. Dalam penelitian ini integrasi sistem informasi yang telah dirancang adalah SI Portal, SI Akademik, SI Admisi, SI Registrasi, SI Pembayaran, SI Aset, dan SI Keuangan. 7 sistem informasi ini akan saling terintegrasi dalam pertukaran data. file akan disimpan diserver cloud dan repositori akan dikelompokan bedasarkan perguruan tinggi. pada server development digunakan untuk melakukan proses pengembangan dan testing aplikasi oleh pihak penyedia jasa cloud computing.