Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

REDESAIN BANDARA INTERNASIONAL ADI SOEMARMO SOLO DENGAN KONSEP PENDEKATAN KARYA ZAHA HADID Helmi Setiawan; Diana Kesumasari; Dody Irnawan
Jurnal Arsitektur GRID Vol 2, No 2 (2020): desember
Publisher : Jurnal Arsitektur GRID

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52429/grid.v2i2.530

Abstract

Perancangan ini bertujuan untuk memberikan rancangan Redesain Bandara Adi Soemarmo Solo dengan pendekatan karya Zaha Hadid. Bandara ini terletak di Kabupaten Boyolali yang berjarak kurang lebih 14 KM dari kota Solo. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan survei lapangan, wawancara dan studi pustaka untuk kemudian dilakukan analisis perancangan. Hasil analisa perancangan ini meliputi : (1) Analisa Aktivitas meliputi analisa peruangan, analisa pelaku kegiatan, analisa pengelompokan krgiatan, analisa pola kegiatan, analisa kebutuhan ruang, analisa besaran ruang dan analisa pengelompokkan ruang. (2) Analisa Perencanaan Tapak meliputi orientasi matahari, orientasi sirkulasi, orientasi view, orientasi kebisingan, dan zoning site, (3) Analisis Bentuk Bangunan, (4) Analisis Bahan Bangunan, (5) Analisa Struktur meliputi struktur bawah, super structure, dan struktur atas, serta (6) Analisa Utilitas meliputi penyediaan air bersih, pengelolaan air limbah, jaringan listrik, transportasi vertikal, pemadam kebakaran, sistem keamanan, sistem telekomunikasi dan sound system, analisa penghawaan ruang, dan pengolahan limbah sampah. Desain akhir dari Redesain Bandara Adi Soemarmo Solo dengan pendekatan karya Zaha Hadid, di implementasikan berbentuk kompas dengan bentuk yang bercabang, dengan organisasi ruang claster dapat menerima ruang-ruang yang berlainan bentuknya,luwes dan dapat menerima pertumbuhan dan perubahan langsung tanpa mempengaruhi karakternya . Dari segi bentuk Redesain Bandara Adi Soemarmo berbentuk kompas bercabang yang indah menjadi berbentuk lancip beraturan. Harapanya bandara ini bisa menjadi ikon baru di Solo dengan ciri khas nya yaitu berbentuk kompas.
DESAIN APARTEMEN DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR HIJAU PADA BEKAS MAKAM MOJO SURAKARTA Hari Kitmanto; Diana Kesumasari
Jurnal Arsitektur GRID Vol 4, No 1 (2022): Juni
Publisher : Jurnal Arsitektur GRID

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52429/grid.v4i1.915

Abstract

Kota Surakarta merupakan sebuah kota di wilayah provinsi Jawa Tengah. Seiring berjalannya waktukepadatan penduduk di Surakarta semakin hari semakin bertambah. Banyaknya orang yang tinggal di kota Surakarta menimbulkan problematika baru yaitu masalah tempat tinggal yang memadai. Konsep hunian yangbisa dijadikan solusi untuk mengatasi kebutuhan tempat tinggal di kota Surakarta ialah apartemen dengan lokasi di bekas makam Mojo Surakarta. Bangunan apartemen memiliki keunggulan yaitu menghemat lahan, karenabangunan berbentuk vertikal. Bangunan arsitektur seringkali menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan,untuk meminimalkan dampak negatif tersebut perancangan apartemen ini menggunakan pendekatan konseparsitektur hijau. Proses perancangan apartemen dengan pendekatan arsitektur hijau pada bekas makam Mojo Surakarta menggunakan metode perancangan yang terbagi dalam 4 tahapan yaitu pengumpulan data, pengolahandata, analisis data dan konsep perancangan. Hasil dari proses perancangan apartemen dengan pendekatan arsitektur hijau pada bekas makam Mojo Surakarta ialah sebuah bangunan apartemen yang nyaman, indah, sehatserta ramah terhadap lingkungan sekitar.
KONSEP PERANCANGAN CITY HOTEL DI WONOGIRI DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR POSTMODERN Tulus Endaryanto; Diana Kesumasari; Dwi Ely Wardani
Jurnal Arsitektur GRID Vol 2, No 2 (2020): desember
Publisher : Jurnal Arsitektur GRID

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52429/grid.v2i2.531

Abstract

ABSTRAKKabupaten Wonogiri merupakan kabupaten di Jawa Tengah dengan potensi bisnis dan wisata yang baik karena berada di daerah strategis yaitu berada di antara Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Dengan potensi dan meningkatnya jumlah pengunjung Kabupaten Wonogiri maka diperlukan tambahan usaha penyediaan akomodasi seperti City Hotel. Mengingat Kabupaten Wonogiri merupakan kabupaten yang kaya akan kerajinan serta kebudayaan maka pada proses perencanaan konsep desain City Hotel perlu mempertimbangkan kesesuaian nilai tradisional dan modern sehingga konsep desain City Hotel menggunakan pendekatan Arsitektur Postmodern.Dalam proses perancangan City Hotel terdapat beberapa metode. Metode tersebut terbagi menjadi 4 bagian yaitu pengumpulan data, pengolahan data, analisis data dan konsep perancangan. Hasil yang diperoleh dalam proses perancangan konsep desain City Hotel Wonogiri dengan pendekatan Arsitektur Postmodern adalah desain City Hotel yang diharapkan dapat menjadi ikon baru di Kabupaten Wonogiri dengan mengedepankan kesesuaian nilai tradisional dan modern baik dari segi fasilitas maupun citra bangunan.
PERANCANGAN EDUPARK SUKOHARJO MENGGUNAKAN TEORI BERMAIN ANAK MENURUT FRIEDRICH FROEBEL Kristi Cikal Anjani Putri; Diana Kesumasari; Dody Irnawan
Jurnal Arsitektur GRID Vol 4, No 2 (2022): Desember
Publisher : Jurnal Arsitektur GRID

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52429/grid.v4i2.1008

Abstract

Sukoharjo adalah kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang berbatasan dengan Kota Surakarta di utara, KabupatenKaranganyar di timur, Kabupaten Wonogiri dan Kabupaten Gunungkidul (Daerah Istimewa Yogyakarta) diselatan, serta Kabupaten Klaten dan Kabupaten Boyolali di barat. Dilihat dari perkembangan zaman, mulai timbulsuatu tuntutan akan sarana pendidikan yang bersifat informal. Salah satu metode untuk menyampaikan ‘pesan’edukasi kepada masyarakat adalah melalui sarana pendidikan yang bersifat rekreatif atau sering disebut denganedupark. Berdasarkan dari Data Demografi Kabupaten Sukoharjo, edupark mempunyai peluang yang sangat besarsebagai sarana Pendidikan yang akan mampu menarik wisatawan terutama anak usia sekolah. Edupark yangdirancang kali ini menggunakan teori bermain Friedrich Froebel dengan menggunakan tiga prinsip yangdiaplikasikan pada kawasan bangunan edupark, antara lain (1) kreativitas, (2) kebebasan dan (3) pengamatan danperagaan. Hasil yang diperoleh berupa konsep perancangan edupark dengan penerapan teori Friedrich Froebel,yaitu (1) kreativitas yang diterapkan pada bangunan Gedung Peraga Iptek Interaktif dan Perpustakaan, (2)kebebasan yang didalamnya terdapat bangunan Gedung Serba Guna dan Playground, dan (3) pengamatan danperagaan yang didalamnya terdapat bangunan Gedung Pameran dan Pelatihan.