Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Widyacarya : Jurnal Pendidikan, Agama, dan Budaya

REPRESENTASI MATEMATIS SEBAGAI ALAT UNTUK PEMAHAMAN MATEMATIKA YANG LEBIH MENDALAM BAGI SISWA SEKOLAH DASAR I Komang Sesara Ariyana
Widyacarya: Jurnal Pendidikan, Agama dan Budaya Vol 5, No 1 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55115/widyacarya.v5i1.1034

Abstract

Representation is a mental picture of the learning process that can be understood through mental development that is in a person and is reflected as visualized in the form of verbal, pictures, or concrete objects. Mathematical representations are expressions of mathematical ideas or concepts presented by students as a model or substitute form of a problem situation that is used to find solutions to the problems they are facing as a result of their interpretation of thoughts. Representation is one of the standard processes in NCTM (2000) which requires every child to be able to represent what is on his mind to be expressed in various forms of representation such as mathematical symbols, oral language, use of physical objects, as well as pictures and tables. The depth of mathematical understanding depends on the child's ability to represent the ideas he/she thinks about. Mathematics learning at the elementary school level is more on the use of physical and concrete objects according to the level of cognitive development. Physical and concrete objects must be the basis for the development of a child's mathematical representation ability so that it makes sense to him/her about mathematics, and even in understanding real-world situations. The purpose of this paper is to describe 1) the notion of mathematical representations, 2) the relationship between mathematical representations and mathematical understanding, 3) the role of mathematical representations, and 4) several examples of mathematical representations in mathematics learning in elementary schools.
ANALISIS IMPLEMENTASI PENDEKATAN SAINTIFIK DALAM MENGEMBANGKAN SIKAP SPIRITUAL DAN SIKAP SOSIAL DI TK B PAUD HINDU DAMA KUMARA I Komang Sesara Ariyana; Putu Wulandari Tristananda
Widyacarya: Jurnal Pendidikan, Agama dan Budaya Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55115/widyacarya.v6i1.2001

Abstract

Berkenaan dengan sikap spiritual dan sikap sosial, sekolah bernuansa agama menjadi sorotan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan implementasi Pendekatan Saintifik dalam mengembangkan sikap spiritual dan sikap sosial di PAUD Hindu Dama Kumara Kecamatan Seririt yang merupakan PAUD yang bernuansa agama Hindu. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah guru, kepala sekolah, dan beberapa anak TK B (usia 5-6 tahun) PAUD Hindu Dama Kumara Tahun Pelajaran 2020/2021. Objek dalam penelitian ini adalah kegiatan-kegiatan yang merupakan bentuk dari implementasi Pendekatan Saintifik yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran, serta kendala dan upaya yang dilakukan oleh guru. Instrumen dalam penelitian ini adalah peneliti dengan mengunakan pedoman wawancara, pedoman observasi, dan pedoman studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Pendekatan Saintifik memiliki pengaruh secara tidak langsung dalam mengembangkan sikap spiritual dan sikap sosial. Pendekatan Saintifik memberikan jalan bagi anak didik di PAUD Hindu Dama Kumara untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan mengenai konten-konten spiritual dan sosial, namun pembentukan sikap tidak diajarkan secara langsung melalui implementasi pendekatan Saintifik.