Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH LINGKUNGAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS SOSIAL DI KABUPATEN LABUHANBATU UTARA Wuri Handayani; Mhd Dani Habra; Mutawaqil Bilah Tumanggor
JURNAL MUTIARA MANAJEMEN Vol 6 No 1 (2021): Jurnal Mutiara Manajemen
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja dan kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai pada Dinas Sosial di Kab. Labuhanbatu Utara. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini pendekatan asosiatif dan kuantitatif. Pendekatan asosiatif bertujuan mengkaji bagaimana suatu variabel memiliki keterkaitan atau berpengaruh dengan variabel lain, atau apakah suatu variabel dipengaruhi oleh variabel lainnya, atau apakah suatu variabel menjadi sebab perubahan variabel lainnya. Sedangkan pendekatan penelitian kuantitatif dilakukan secara mendalam,umumnya meyelidiki permukaan saja dengan waktu yang relatif singkat. Penelitian dilakukan pada Dinas Sosial di Kab.Labuhanbatu Utara.Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai tetap pada Dinas Sosial di Kab.Labuhanbatu Utara yang berjumlah 35 orang. Berdasarkan hasil pengujian secara parsial pengaruh antara lingkunganterhadap kinerja pegawai diperoleh thitung (3,370) > ttabel (1,692), dengan taraf signifikan 0,002 < 0,05. Nilai 3,370 lebih besar dari 1,692 menunjukkan thitung lebih besar dari ttabel. Karena Ha diterima (Ho ditolak) berarti ada pengaruh yang signifikan antara lingkunganterhadap kinerja pegawai.Berdasarkan hasil pengujian secara parsial pengaruh antara kepuasan kerjaterhadap kinerja pegawai diperoleh thitung (2,299) > ttabel (1,692), dengan taraf signifikan 0,013 < 0,05. Nilai 2,299 lebih besar dari 1,692 menunjukkan thitung lebih besar dari ttabel. Karena Ha diterima (Ho ditolak) berar ti ada pengaruh yang signifikan antara kepuasan kerjaterhadap kinerja pegawai. Berdasarkan hasil perhitungan dapat diketahui bahwa nilai Fhitung adalah 18,048dengan tingkat signifikan 0,000, sedangkan Ftabel3,295 dengan signifikan 0,05. Dengan demikian Fhitung> Ftabel yakni 18,048>3,295, Nilai 18,048 lebih besar dari 3,295 menunjukkan thitung lebih besar dari ttabel, artinya Ho ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh signifikan antara lingkungan dan kepuasan kerjaterhadap kinerja pegawai. Dari hasil perhitungan dapat diketahui bahwa koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,581. Hal ini berarti 58,1% variasi variabel kinerja (Y) ditentukan oleh kedua variabel independen yaitu lingkungan (X1) dan kepuasan kerja (X2). Sedangkan sisanya sebesar 41,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.
PENGARUH LINGKUNGAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS SOSIAL DI KABUPATEN LABUHANBATU UTARA Wuri Handayani; Mhd Dani Habra; Mutawaqil Bilah Tumanggor
JURNAL MUTIARA MANAJEMEN Vol 6 No 1 (2021): Jurnal Mutiara Manajemen
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51544/jmm.v6i1.2123

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja dan kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai pada Dinas Sosial di Kab. Labuhanbatu Utara. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini pendekatan asosiatif dan kuantitatif. Pendekatan asosiatif bertujuan mengkaji bagaimana suatu variabel memiliki keterkaitan atau berpengaruh dengan variabel lain, atau apakah suatu variabel dipengaruhi oleh variabel lainnya, atau apakah suatu variabel menjadi sebab perubahan variabel lainnya. Sedangkan pendekatan penelitian kuantitatif dilakukan secara mendalam,umumnya meyelidiki permukaan saja dengan waktu yang relatif singkat. Penelitian dilakukan pada Dinas Sosial di Kab.Labuhanbatu Utara.Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai tetap pada Dinas Sosial di Kab.Labuhanbatu Utara yang berjumlah 35 orang. Berdasarkan hasil pengujian secara parsial pengaruh antara lingkunganterhadap kinerja pegawai diperoleh thitung (3,370) > ttabel (1,692), dengan taraf signifikan 0,002 < 0,05. Nilai 3,370 lebih besar dari 1,692 menunjukkan thitung lebih besar dari ttabel. Karena Ha diterima (Ho ditolak) berarti ada pengaruh yang signifikan antara lingkunganterhadap kinerja pegawai.Berdasarkan hasil pengujian secara parsial pengaruh antara kepuasan kerjaterhadap kinerja pegawai diperoleh thitung (2,299) > ttabel (1,692), dengan taraf signifikan 0,013 < 0,05. Nilai 2,299 lebih besar dari 1,692 menunjukkan thitung lebih besar dari ttabel. Karena Ha diterima (Ho ditolak) berar ti ada pengaruh yang signifikan antara kepuasan kerjaterhadap kinerja pegawai. Berdasarkan hasil perhitungan dapat diketahui bahwa nilai Fhitung adalah 18,048dengan tingkat signifikan 0,000, sedangkan Ftabel3,295 dengan signifikan 0,05. Dengan demikian Fhitung> Ftabel yakni 18,048>3,295, Nilai 18,048 lebih besar dari 3,295 menunjukkan thitung lebih besar dari ttabel, artinya Ho ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh signifikan antara lingkungan dan kepuasan kerjaterhadap kinerja pegawai. Dari hasil perhitungan dapat diketahui bahwa koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,581. Hal ini berarti 58,1% variasi variabel kinerja (Y) ditentukan oleh kedua variabel independen yaitu lingkungan (X1) dan kepuasan kerja (X2). Sedangkan sisanya sebesar 41,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.