Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Tindalung

Gambaran Pengetahuan Ibu tentang Pencegahan Gizi Buruk pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Enemawira Kecamatan Tabukan Utara Kabupaten Kepulauan Sangihe Sevrillia Wiranda Saluhang; Chandrayani Simanjorang; Mareike D. Patras
Jurnal Ilmiah Tindalung Vol 1 No 2 (2015): Jurnal Ilmiah Tindalung
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.76 KB) | DOI: 10.5281/jit.v1i2.66

Abstract

Gizi buruk atau Malnutrisi merupakan masalah kesehatan utama di Negara sedang berkembang dan menjadi penyebab kematian pada sebagian besar Balita (Bachyar, 2008). Kejadian gizi buruk di Indonesia bukan merupakan hal baru lagi termasuk di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Data Dinas Kesehatan menunjukkan bahwa terdapat kasus gizi buruk pada Balita pada tahun 2013 dan 2014. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan ibu tentang pencegahan gizi buruk pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Enemawira Kecamatan Tabukan Utara. Penelitian dilaksanakan dengan metode studi deskriptif. Cara pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil pengolahan data ditampilkandalam bentuk tabel presentase. Populasi dan sampel dalam penelitian ini ialah Ibu yang memiliki balita di Wilayah Kerja Puskesmas Enemawira yang berjumlah 96 orang. Berdasarkan hasil penelitian tentang pengetahuan ibu tentang pencegahan gizi buruk pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Enemawira Kecamatan Tabukan Utara yang berpengetahuan baik sebanyak 98%. Responden berdasarkan umur terbanyak yaitu umur 18ā€“33 (61%). Responden berdasarkan pendidikan terbanyak yaitu eā€ SMA sebanyak (62%). Responden berdasarkan pekerjaan terbanyak yaitu IRT (84%). Responden berdasarkan penghasilan terbanyak yaitu 426.000ā€“850.000 sebanyak (58%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkanpengetahuan ibu tentang pencegahan gizi buruk pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Enemawira Kecamatan Tabukan Utara, masuk dalam kategori pengetahuan baik sebanyak 98%, dan kategori pengetahuan cukup 3%. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai acuan untuk dapat menambah pengetahuan Ibu sehingga lebih peduli dan aktif dalam mencegah kejadian gizi buruk atau gizi kurang pada balitanya.
Gambaran Pengetahuan Siswa tentang Bahaya Seks Bebas bagi Kalangan Remaja di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri I Tahuna Febrina Miranda Onthoni; Mareike D. Patras
Jurnal Ilmiah Tindalung Vol 2 No 2 (2016): Jurnal Ilmiah Tindalung
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat, Politeknik Negeri Nusa Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (113.566 KB) | DOI: 10.5281/jit.v2i2.83

Abstract

Hubungan seks yang dilakukan diluar pernikahan bagi kalangan remaja sudah tidak asing lagi. Banyak sekali alasan mengapa remaja melakaukan hubungan seks bebas, agar supaya dikatakan gaul sampai untuk mendapatkan uang. Berdasarkan penelitian diberbagai kota besar di Indonesia sekitar 20 hingga 30% remaja mengaku pernah melakukan hubungan seks pranikah. Sebanyak 62,7% anak SMP mangaku sudah tidak perawan (Simanjorang,2011). Angka kehamilan di SMK Negeri I Tahuna terhitung sejak tahun 2003 tercatat ada 15 siswa, Sejak 3 tahun terakhir rata-rata ada 5 siswa yang putus sekolah karena kehamilan yang tidak diinginkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar siswa SMK Negeri I Tahuna berada dalam kategori baik (95%) hal ini menunjukan bahwa pada umumnya siswa sudah memahami bahaya seks bebas di kalangan remaja. Disarankan kepada siswa untuk dapat memanfaatkan lebih baik lagi fasilitas internet dan perpusatakaan yang ada.