Jenal Abidin
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENENTUAN TINGKAT BAHAYA EROSI DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DI SUB DAS CIKERUH KABUPATEN BANDUNG-SUMEDANG Amaru Kharistya; Sophia Dwiratna N.P.; Nurpilihan Bafdal; Jenal Abidin
Teknotan: Jurnal Industri Teknologi Pertanian Vol 9, No 3 (2015): Teknotan, September 2015
Publisher : Fakultas Teknologi Industri Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3597.351 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat bahaya erosi yang terjadi di Sub DAS Cikeruh. Metode penelitian yang dilaksanakan adalah metode deskriptif, yaitu mendeskripsikan parameter-parameter Tingkat Bahaya Erosi (TBE) di SubDAS Cikeruh Kabupaten Bandung-Sumedang, dengan model prediksi erosi USLE (Universal Soil Loss Equation) dan kedalaman solum tanah yang dianalisis menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sub DAS Cikeruh memiliki Tingkat Bahaya Erosi yang bervariasi yaitu, sangat ringan 43,57 %; ringan 17,82 %; sedang 6,11 %; berat 31,96 %; dan sangat berat 0,54 % dari luas total Sub DAS Cikeruh dan laju erosi rata-rata di Sub DAS Cikeruh adalah sebesar 10,30 ton/ha/tahun.Kata kunci: Tingkat Bahaya Erosi, Sub DAS Cikeruh, Sistem Informasi Geografis (SIG)
PENENTUAN TINGKAT BAHAYA EROSI DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS DI SUB DAS CIKERUH KABUPATEN BANDUNG-SUMEDANG Amaru Kharistya; Sophia Dwiratna N.P.; Nurpilihan Bafdal; Jenal Abidin
Teknotan: Jurnal Industri Teknologi Pertanian Vol 9, No 3 (2015): Teknotan, September 2015
Publisher : Fakultas Teknologi Industri Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3597.351 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat bahaya erosi yang terjadi di Sub DAS Cikeruh. Metode penelitian yang dilaksanakan adalah metode deskriptif, yaitu mendeskripsikan parameter-parameter Tingkat Bahaya Erosi (TBE) di SubDAS Cikeruh Kabupaten Bandung-Sumedang, dengan model prediksi erosi USLE (Universal Soil Loss Equation) dan kedalaman solum tanah yang dianalisis menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sub DAS Cikeruh memiliki Tingkat Bahaya Erosi yang bervariasi yaitu, sangat ringan 43,57 %; ringan 17,82 %; sedang 6,11 %; berat 31,96 %; dan sangat berat 0,54 % dari luas total Sub DAS Cikeruh dan laju erosi rata-rata di Sub DAS Cikeruh adalah sebesar 10,30 ton/ha/tahun.Kata kunci: Tingkat Bahaya Erosi, Sub DAS Cikeruh, Sistem Informasi Geografis (SIG)
Pengembangan Literasi Dasar Untuk Menumbuhkan Minat Baca Anak Usia Dini Melalui Metode Cerita Di RA Miftahul Jannah Bagolo Aang Andi Kuswandi; Adah Adah; Jenal Abidin; Imas Masitoh; Yayat Hidayat; Prima Oktora; Ipah Karomah; Etin Safitri
Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan Vol 5, No 1 (2022): Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/dedikasi.v5i1.7778

Abstract

Literasi adalah kemampuan seseorang dalam mengolah dan memahami informasi saat melakukan proses membaca dan menulis. Pengenalan literasi sejak dini dapat menerapkan karakter positif bagi anak yang salah satunya adalah minat membaca. Indonesia  memiliki impian untuk generasi masa depan Indonesia yaitu memiliki kecerdasan yang komprehensif yakni produktif dan inovatif, damai dalam interaksi sosialnya dan berkarakter yang kuat, sehat dan menyehatkan dalam interaksi alamnya dan berperadaban unggul. Namun menurunnya minat literasi pada anak  saat ini sangat minim, mereka lebih memilih gudget dibandingkan buku.  Anak usia dini di Desa Bagolo khususnya di RA Miftahul Jannah setelah melakukan observasi ternyata harus lebih ditingkatkan kembali minat membacanya dan metode yang digunakan yaitu kegiatan workshop metode bercerita. Pelaksanaan program literasi dasar yang terencana dengan baik, mulai dari tahapan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan hingga evaluasi akan berhasil apabila didukung dengan sumber daya yang memadai guna mencapai tujuan program. Selain itu juga didukung dengan adanya bahan bacaan, jumlah bacaan, frekuensi membaca dan partisipasi masyarakat.  Tujuan penelitian ini adalah memahami dan mendeskripsikan pengembangan literasi dasar pada anak usia dini yang dilakukan oleh ketiga elemen penting dalam pengembangan literasi dasar ini. Minat membaca anak di RA Miftahul Jannah menjadi lebih baik setelah diadakannya workshop terhadap orang tua, guru dan fasilitatornya.
UPAYA PENGENDALIAN PERILAKU AGRESIF ANAK MELALUI BIMBINGAN KONSELING DI KELOMPOK B TK PGRI BINA HARMONI Dede Nurul Qomariah; Aang Andi Kuswandi; Imas Masitoh; Jenal Abidin; Ai Teti Wahyuni; Ipah Karomah
Bunayya Vol 9, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v9i1.17681

Abstract

Bentuk perilaku agresif yang muncul diantaranya sering memukul, menendang, mendorong, mengejek dan bahkan sampai berkelahi dengan temannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya pengendalian perilaku agresif anak melalui bimbingan konseling di kelompok B TK PGRI Bina Harmoni Cijulang Kabupaten Pangandaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa upaya pengendalian perilaku agresif anak yang dilakukan oleh para guru melalui beberapa langkah yakni: identifikasi masalah, analisis masalah, diagnosis, prognosis, pelaksanaan bantuan, evaluasi dan tindak lanjut. Pelaksanaan bantuan BK yang diberikan yakni bermain peran (role play) yang melibatkan teman sebaya, didukung dengan beragam media pendukung lainnya telah terbukti mengurangi perilaku agresif anak dan mendorong perubahan perilaku anak menjadi lebih baik. Uniknya temuan kami menemukan bahwa dalam upaya pengendalian anak agresif diranah usia pra sekolah memerlukan kerjasama yang konsisten dan selaras antara layanan BK yang diberikan guru dan aktivitas dukungan orang tua ketika anak berada di rumah.