Sri wahyuni
Program Studi Kebidanan, Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti, Bulukumba, Sulawesi Selatan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DESKRIPSI PENGETAHUAN IBU TENTANG KB SUNTIK 3 BULAN (DEPO PROGESTIN) DI PUSKESMAS BONTOBAHARI BULUKUMBA Sitti Usmia; Haerani; Sri wahyuni; Mudyawati Kamaruddin; Misriyani
Medika Alkhairaat : Jurnal Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Vol 2 No 2 (2020): Agustus
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Alkhairaat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31970/ma.v2i2.53

Abstract

Kontrasepsi suntikan progestin adalah kontrasepsi yang mencegah terjadinya kehamilan dengan cara disuntik intra-muskuler yang berdaya kerja 3 bulan dan tidak membutuhkan pemakaian setiap hari yang mengandung hormon progesteron dan tidak mengganggu proses produksi Air Susu Ibu (ASI). Tujuan. Penelitian ini adalah untuk mengetahui deksripsi pengetahuan ibu tentang KB suntik 3 bulan (depo progestin) yang meliputi pengertian, waktu penggunaan, efek samping, keuntungan dan kerugian. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif, lokasi peelitian di Puskesmas Bontobahari Kabupaten Bulukumba. Teknik pengambilan sampel dengan cara total sampling dengan jumlah sampel 38 responden, instrument penelitian menggunakan lembar tes. Hasil penelitian terhadap 38 responden di Puskesmas Bontobahari Kab. Bulukumba menunjukkan responden yang berpengetahuan baik sebanyak 15 orang (39,48%), berpengetahuan cukup adalah 13 orang (34,21%) dan yang kurang sebanyak 10 orang (26,31%). Tingkat pengetahuan responden dibagi menjadi pengetahuan terhadap pengertian yaitu 81,58%, waktu penggunaan depo progestin ialah 76,31%, efek samping kategori baik 76,31%, keuntungan depo progestin sebesar 78,94% dan kerugian depo progestin adalah 78,94%. Disimpulkan bahwa Tingkat pengetahuan ibu tentang KB suntik 3 bulan (depo progestin) di Puskesmas Bontobahari Kabupaten Bulukumba memiliki tingkat pengetahuan mayoritas baik yang mungkin dipengaruhi oleh beberapa faktor utama, seperti tingkat umur, pendidikan dan pekerjaan.