Zipora Sembiring
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH LIGAN PADA SINTESIS SENYAWA KOMPLEKS CO(II) DENGAN LIGAN BASA SCHIFF N,N-DIMETIL-4- (FENILIMINOMETIL)ANILIN DAN 1,10-FENANTROLIN Zipora Sembiring; Syaiful Bahri; Rinawati Rinawati; Adita Sukma Ramadhania; Aura Dhayang Fiarizky
Analit: Analytical and Environmental Chemistry Vol 6, No 2 (2021): Analit: Analytical and Environmental Chemistry
Publisher : Universitas Lampung Jl. Prof. Dr. Sumatri Brojonegoro No.1 Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (459.59 KB) | DOI: 10.23960/aec.v6i2.2021.p180-188

Abstract

Telah dilakukan sintesis senyawa kompleks Co(II) dengan ligan basa Schiff N,N-Dimetil-4-(feniliminometil)anilin dan ligan 1,10-Fenantrolin. Sintesis senyawa kompleks dilakukan dengan reaksi kondensasi refluks pada suhu 78 °C menggunaan pelarut etanol, menghasilkan kristal berwarna coklat muda dengan rendemen sebesar 68% untuk kompleks Co(II) basa Schiff dan berwarna oranye dengan rendemen sebesar 72,60% untuk kompleks Co(II) Fenantrolin. Kristal yang diproleh kemudian dikarakterisasi menggunakan spektrofotometer UV-Vis, FTIR, dan TG-DTA. Berdasarkan hasil karakterisasi menunjukkan terbentuknya kompleks Co(II) basa Schiff dan kompleks Co(II) Fenantrolin. Kemudian untuk melihat pengaruh ligan pada pembentukan senyawa kompleks dilakukan karakterisasi menggunakan MSB dan dihasilkan momen magnet efektif (µeff) senyawa kompleks Co(II) basa Schiff sebesar 3,87 BM yang bersifat paramagnetik, sedangkan pada kompleks Co(II) Fenantrolin memiliki momen magnet efektif (µeff) sebesar 4,72 BM yang bersifat paramagnetik serta membentuk agen khelat. Hasil karakterisasi menggunakan MSB menunjukkan kompleks Co(II) Fenantrolin memiliki kestabilan yang lebih baik dibandingan dengan ligan basa Schiff N,N-Dimetil-4-(feniliminometil)anilin.http://dx.doi.org/10.23960/aec.v6.i2.2021.p180-188
SENYAWA KOMPLEKS Fe(II)-BASA SCHIFF: SINTESIS, KARAKTERISASI SPEKTROSKOPI DAN STUDI TERMAL Zipora Sembiring; Agung Abadi Kiswandono
Analit: Analytical and Environmental Chemistry Vol 5, No 2 (2020): Analit: Analytical and Environmental Chemistry
Publisher : Universitas Lampung Jl. Prof. Dr. Sumatri Brojonegoro No.1 Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.508 KB) | DOI: 10.23960/aec.v5i2.2020.p123-134

Abstract

Telah dilakukan sintesis, karakterisasi dan analisis termal senyawa kompleks dari ion Fe(II) dengan ligan basa Schiff DPCO-p-T. Sintesis senyawa kompleks dilakukan dengan menggunakan metode variasi kontnyu dari Job berdasarkan perbandingan mol. Hasil perbandingan mol antara ion Fe(II) dengan ligan basa Schiff diperoleh 1 : 3. Berdasarkan perbandingan mol tersebut, senyawa kompleks [Fe(DPCO-p-T)3]SO4. disintesis dan diperoleh kristal murni berwarna coklat terang, titik leleh: 167-168 ºC dengan rendemen hasil 77,68%. Berdasarkan identifikasi dan karakterisasi struktur, senyawa kompleks [Fe(DPCO-p-T)3]SO4 memiliki gugus-gugus azometin, azo dan metil. Analisis termal dengan DTA-TG menunjukkan perubahan struktur pertama terjadi pada suhu 150-200ºC, reaksi endotermik dengan kehilangan massa sebesar 9,4% yang menandakan lepasnya 1 mol ion SO42- sebagai ion penetral senyawa kompleks. Perubahan kedua terjadi reaksi eksotermik pada suhu 200-275°C kehilangan massa sebesar 83,5% ekivalen dengan kehilangan massa 3 mol ligan yang terkoordinasi pada senyawa kompleks. Perubahan massa berikutnya terjadi pada suhu 300-400ºC menunjukkan kehilangan massa sebesar 6,7% merupakan residu dari senyawa kompleks yaitu metal oksida. Nilai entropi aktivasi ditemukan dalam bentuk negatif menunjukkan bahwa proses dekomposisi dengan laju reaksi lebih rendah dari yang normal dan kompleks teraktifkan memiliki sifat yang lebih menentukan dari pada reaktan hal ini disebabkan karena chemisorptions dari hasil dekomposisi.http://dx.doi.org/10.23960/aec.v5.i2.2020.p123-134