Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENT TEAMS CHIEVEMENT DIVISION) BERBASIS ICT (INFORMATION AND COMMUNICATIONS TECHNOLOGIES) Iryana Muhammad; Hayatun Nufus; Mursalin Mursalin
Jurnal Kajian Pembelajaran Matematika Vol 1, No 2 (2017): Jurnal Kajian Pembelajaran Matematika
Publisher : FMIPA UNIVERSITAS NEGERI MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.454 KB)

Abstract

This study aims to improve one of the objectives of mathematics learning, namely the ability of mathematical communication through the application of cooperative learning type STAD (Student Teams Achievement Division) based on ICT (Information and Communications Technologies) using Autograph Software in Statistics Course. The approach used in this study is a quantitative approach to the type of quasi-experimental research. The study was conducted in the academic year 2016/2017. The population is all students of Mathematics Education Study Program of the Faculty of Teacher Training and Education Universitas Malikussaleh, and all students of Mathematics Education Study Program of the Faculty of Tarbiyah of the IAIN Malikussaleh Lhokseumawe are 80 students. Sampling technique by purposive sampling. Based on the results obtained that the value of F for learning factors of 4.451 with a significance of 0.038 smaller than the significance level of 0.05. Therefore, there is an increase in mathematical communication skills of mathematics education students through the application of cooperative learning type STAD by using Autograph Software on Statistics course. Then it can be concluded that the improvement of mathematical communication skills by using Autograph Software better than without using Autograph Software.Keywords: mathematical communication, cooperative learning type STAD, autograph software
Penerapan Creative Problem Solving Berbantuan Software Autograph Untuk Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematika Siswa Hayatun Nufus; Iryana Muhammad
UNION: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 6 No 3 (2018)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (319.532 KB) | DOI: 10.30738/union.v6i3.3033

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan peningkatan kemampuan komunikasi dan disposisi matematis siswa pada pokok bahasan Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV) yang memperoleh pembelajaran dengan pembelajaran berbeda. Pembelajaran yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pembelajaran Creative problem solving dan pembelajaran biasa. Penelitian dilakukan di SMP IT Almarkazul Islami dan MTsS Misbahul Ulum dengan teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive (purposive sampling). Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tiga tahapan, yaitu: (1) tahap pengembangan perangkat pembelajaran dan instrument penelitian, (2) tahap uji coba perangkat pembelajaran dan instrument penelitian, (3) tahap pelaksanaan eksperimen. Hasil penelitian terlihat bahwa terdapat perbedaan peningkatan kemampuan koneksi matematika antara siswa yang diberi model pembelajaran CPS berbantuan autograph dibandingkan dengan siswa yang diberi model pembelajaran biasa. Dengan memperhatikan nilai rerata kedua kelompok tersebut disimpulkan bahwa peningkatan kemampuan koneksi matematika siswa yang diberi model pembelajaran CPS berbantuan autograph secara signifikan lebih baik dibandingkan dengan siswa yang diberi model pembelajaran biasa.
Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Hayatun Nufus; Herizal Herizal; Linda Dewi Sahputri
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 7, No 1 (2021)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v7i1.1943

Abstract

Matematika merupakan pelajaran wajib yang sudah diajarkan semenjak dasar hingga menengah, matematika dapat melatih dan mengembangkan kemampuan berpikir siswa. Namun, banyak siswa yang menganggap matematika adalah mata pelajaran yang sulit dipahami. Siswa cenderung menghindari bahkan takut untuk belajar matematika, sehingga menyebabkan rendahnya kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian Quasi Eksperimental Design dan rancangan penelitianThe Non equivalent Postets-Only Control Grup Design.Populasidalampenelitian ini adalah kelas VIII SMP Negeri 4 Dewantara, sementara sampelnya yaitu kelas VIII2dan VIII3dengan teknik pengambilan sampel adalah Purposive Sampling. Adapun Teknik pengumpulandatayangdigunakandalam penelitianini adalah tes kemampuanberpikirkritis matematis siswa. Analisis data yang dilakukan untuk tes kemampuan berpikir kritis matematis menggunakan uji-t karena data berdistribusi normal dan homogen. Dari hasil uji hipotesis didapatkan nilai signifikan 0,001 yang artinya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berpengaruh pada kemampuan berpikir kritis matematissiswa.Mathematics is a compulsory subject that has been taught from elementary to middle school, mathematics can train and develop students' thinking skills. However, many students consider mathematics to be a difficult subject to understand. Students tend to avoid and even fear learning mathematics, resulting in low students' mathematical critical thinking skills. This study aims to determine the effect of the Problem Based Learning (PBL) learning model on student's mathematical critical thinking skills. This research uses a quantitative approach with the type of research Quasi Experimental Design and the research design of The Nonequivalent Postets-Only Control Group Design. The population in this study was class VIII SMP Negeri 4 Dewantara, while the sample was class VIII2 and VIII3 with the sampling technique using purposive sampling. The data collection technique used in this study was a test of students' mathematical critical thinking skills. The data analysis conducted for the test of mathematical critical thinking skills used the t-test because the data were normally distributed and homogeneous. From the results of the hypothesis test, it was obtained a significant value of 0.001, which means reject Ho, so it can be concluded that using the Problem Based Learning (PBL) learning model has an effect on students' mathematical critical thinking skills.
Pengaruh Model Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (TAPPS) Berbantuan Software Autograph Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Pada Kelas VIII Hayatun Nufus; Herizal Herizal; Fira Atika
JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS) Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan (FKIP) Universitas Labuhan Batu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jpms.v7i2.2237

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh model pembelajaran TAPPS berbantuan software Autograph terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa pada kelas VIII SMP Negeri 2 Dewantara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian quasi eksperimental design dan menggunakan rancangan penelitian posttest-only design with nonequivalent groups. Teknik pemilihan sampel yaitu menggunakan teknik purposive sample. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Dewantara, sedangkan yang menjadi sampelnya adalah dua kelas yaitu kelas VIII-a sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII-b sebagai kelas kontrol. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes kemampuan komunikasi matematis siswa yang dilakukan sesudah diberikan perlakuan pada salah satu kelas. Pengujian data diolah menggunakan software SPSS 16. Berdasarkan uji parametrik diperoleh signifikan 0.000 < taraf signifikan  = 0,05 berarti tolak H0 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada terdapat pengaruh model pembelajaran TAPPS terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi statistika kelas VIII SMP Negeri 2 Dewantara.
Development of powtoon animation learning media in improving understanding of mathematical concept Rizkiana Akmalia; Fajriana Fajriana; Rohantizani Rohantizani; Hayatun Nufus; Wulandari Wulandari
Malikussaleh Journal of Mathematics Learning (MJML) Vol 4, No 2 (2021): October
Publisher : Universitas Malikussaleh, Aceh Utara, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/mjml.v4i2.5710

Abstract

The purpose of this development research is to determine the feasibility and effectiveness of using Powtoon animation learning media for flat-sided geometry. The development model used is the ADDIE model. The subjects of this study were students of class VIII-2 MTsS Syamsuddhuha (junior high religious school). The percentage results of product assessment by media experts are 96% in the very feasible category, the percentage result of product assessment by material experts is 92% in the very feasible category, and the percentage result of product assessment by 10 small group students is 94% in the very feasible category. Based on the results of the product assessment by all validators who stated that it was very feasible, the Powtoon animation learning media developed had meet the criteria for use for students. The effectiveness of using the product can be seen from the results of the comparison of the students' average pretest and posttest scores. The resulting product is effective in increasing the understanding of mathematical concepts, as evidenced by the average pretest score of 43,44, an increase in the posttest of 84,27, and the N-Gain value of 0,72 in the high category. It can be concluded that Powtoon animation learning media is feasible and effective to be used in improving the understanding of mathematical concepts.
Pengembangan Lembar Kerja Siswa Matematika dan Fisika Berbasis Model Pembelajaran Missauri Mathematic Project Diintergasikan dengan Kearifan Lokal Siswa Dalam Pengajaran Matematika dan Fisika Nuraina Nuraina; Muliana Muliana; Hayatun Nufus; Syarifah Rita Zahara
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 8 No. 1 (2022): January
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v8i1.1134

Abstract

This study was conducted to develop students’ worksheet based Missouri Mathematic Project (MMP) in teaching and learning mathematics and physics. These materials were also integrated with students’ local wisdom. To realize the construction, this research used the Analysis, Design, Development, Implementation and Development (ADDIE) as a research model. The students’ worksheet were reviewed and validated by two different experts in the aspects of media and materials used. The results indicated that 92.22% of the media was considered very valid. The materials employed in the worksheet were regarded 89.66 % to be very valid and as much as 91.52% was considered appropriate. Meanwhile, the data from questionnaires showed that the percentage evaluation as much as 77.24 % were taken from mathematics worksheet and 76.95 % was of physics. These results indicated that the students’ worksheets used to teach mathematics and physics can be applied as teaching and learning materials in the area of social arithmetic and in the unit and measurements.
ANALISIS KELAYAKAN ALAT PERAGA PAPAN PECAHAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS Hayatun Nufus; Muliana Muliana; Mutia Fonna; Mursalin Mursalin
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 2 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (51.575 KB) | DOI: 10.24127/ajpm.v11i2.4569

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan alat peraga papan pecahan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa SMP. Adapun kelayakan diuji berdasarkan kevalidan dan keefektifan alat peraga untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah. Penelitian ini merupakan bagian dari penelitian pengembangan (research and development). Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah siswa SMP IT di kota Lhokseumawe yang dipilihh secara acak dan diperoleh dengan sampelnya yaitu SMP IT Al-Markazul Islami dan SMP IT Zurriyatul Qur’an Al-Ma’arif. Teknik Pengumpulan data yang digunakan adalah teknik angket dan tes. Adapun instrument yang digunakan berupa angket kelayakan materi dan media serta tes kemampuan pemecahan masalah. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik kuantitatif, dimana untuk kelayakan dihitung persentasenya kemudian diinterpretasikan sesuai kategori yang telah ditentukan. Sedangkan, untuk tes dianalisis dengan analisis n-gain. Hasil dari uji kevalidan, yaitu untuk validasi materi mencapai 86% dengan kategori “Sangat Baik” dan untuk validasi media mencapai 78,24% dengan kategori “Baik”. Selain itu, uji kelayakan terhadap siswa (kelompok kecil) mencapai 83,5% dengan kategori “Sangat Baik”. Selanjutnya, untuk hasil tes kemampuan pemecahan masalah, pada siswa kelas VII SMP IT Al-Markazul Islami memperoleh rata-rata pretest  6,93, rata-rata postest  36.23 dan perhitungan N-Gain  0,79 dan pada siswa kelas VII SMP IT Zurriyatul Qur’an Al-Ma’arif memperoleh rata-rata pretest  6,65, rata-rata postes  33.07 dan perhitungan N-Gain 0,71. Berdasarkan hasil tersebut, dapat dikatakan bahwa terdapat peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis. Berdasarkan serangkaian pengujian, disimpulkan bahwa alat peraga berupa papan pecahan telah memenuhi kriteria layak dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.This research aims to analize the feasibility of fractions board to increase junior high school students’ problem solving ability. The feasibility test consist of validity test and affectiveness test. This research is  a part of research and development. Subject of this research are 7th grade student of junior high school in Lokhsumawe city. The sample of the subject come from SMP IT Al-Markazul Islami and SMP IT Zurriyatul Qur’an Al-Ma’arif. The data collection technique consist of questionnaire and test. The questionnaire consist of material validity questionnaire and media validity questionnaire. And for test is problem solving test. The data analize technique are by measuring the percentage of validity and interprete it to predefined category, and for the test was analized by using n-gain analysis. The result of the validity test are 86% or “Very Good” category for media validity and 78,24% or “Good” category for material validity. The result of small group test is 83,5% or “Very Good” category. The result of the test, for SMP IT Al-Markazul Islami, the average score pretest and posttest are 6,93 and 36,23, and for the n-gain score is 0,79. Then,  for SMP IT Zurriyatul Qur’an Al-Ma’arif, the average score pretest and posttest are 6,65 and 33,07, and for the n-gain score is 0,71. Based on the result of the test, it can be concluded that the fractions board can increase the students’ problem solving ability. The final result is the fractions board is feasible to increase the the students’ problem solving ability.
Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Dengan Berbantuan Video Animasi Untuk Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematis Siswa Pada Materi SPLDV Erna Isfayani; Hayatun Nufus; Sri Muliana
Jurnal MathEducation Nusantara Vol 4, No 2 (2021): July 2021
Publisher : Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (385.47 KB) | DOI: 10.32696/jmn.v4i2.150

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kemampuan koneksi matematis siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbantuan video animasi lebih baik daripada siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran konvesional. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen yang menggunakan Pretest-PosttestControl Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Negeri 1 Lhoksukon dan sampelnya sebanyak dua kelas. Sampel dipilih secara sampling purposive yaitu kelas X TKJ 1 sebagai kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran PBL dengan bantuan video animasi dan kelas X TKJ 2 sebagai kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran konvesional. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: Sig (p-value) > α (0,05), maka diterima yaitu 0,110 pada kelas kontrol dan 0,914 kelas eksperimen sehingga data bertribusi normal. Analisis uji-t kemampuan koneksi matematis siswa di peroleh 0,006 < 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini menunjukan bahwa kemampuan koneksi matematis siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran PBL dengan bantuan video animasi lebih baik dari pada kemampuan koneksi matematis siswa yang diajarkan dengan pembelajaran konvesional. Pengolahan data mengunakan spss versi 18. Dapat disimpulkan bahwa kemampuan koneksi matematis siswa yang di ajarkan melalui model pembelajaran PBL dengan dengan bantuan video animasi lebih baik dari pada kemampuan koneksi matematis siswa yang diajarkan melalui pembelajaran konvensional pada materi sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV) di kelas X SMK Negeri 1 Lhoksukon.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MISSOURI MATHEMATICS PROJECT (MMP) DENGAN STRATEGI THINK, TALK AND WRITE (TTW) TERHADAP PENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA DI KELAS VIII SMP Samsinar Samsinar; Hayatun Nufus; Erna Isfayani; Fajriana Fajriana
Jurnal Pendidikan Matematika Malikussaleh Vol 1, No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Matematika Malikussaleh
Publisher : LPPM UNIMAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jpmm.v1i2.6495

Abstract

Rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematis siswa menyebabkan proses pembelajaran kurang efektif. Untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa perlu kiranya diterapkan model pembelajaran missouri mathematics project dan diikuti strategi yang sejalan dengannya yaitu strategi think, talk and write. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh penerapan model pembelajaran missouri mathematics project dengan strategi think, talk and write terhadap peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa pada kelas VIII SMPN 2 Teupah Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksprimen Design dengan rancanagan Nonequivalent Control Group Desain. Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan teknik Purporsive Sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Seunagan, sedangkan yang menjadi sampel adalah dua kelas yaitu kelas VIIIA sebagai kelas ekperimen dan kelas VIIIb sebagai kelas kontrol. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang dilakukan sebelum dan sesudah diberi perlakuan pada salah satu kelas. Pengujian data menggunakan uji hipotesis berbaantuan Software SPSS 18.  Berdasarkan uji T t-test for Equality of Means diperoleh signifikan 0,000 < taraf signifikan  berarti tolak H0 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran missouri mathematics project dengan strategi think, talk and write terhadap peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa di kelas VIII SMP.
PENGEMBANGAN ALAT PERAGA PAPAN TURUNAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA SMA NEGERI 4 KEJURUAN MUDA Widya Indriani; Hayatun Nufus; Wulandari Wulandari
Jurnal Pendidikan Matematika Malikussaleh Vol 1, No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Matematika Malikussaleh
Publisher : LPPM UNIMAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jpmm.v1i2.6498

Abstract

Penelitian dan pengembangan ini didasarkan pada masalah keterbatasan variasi media pembelajaran yang digunakan untuk menjelaskan konsep turunan fungsi. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menghasilkan media pembelajaran yaitu alat peraga papan turunan matematika pada materi turunan fungsi kelas XI, untuk mengetahui kevalidan media pembelajaran dan peningkatan pemahaman konsep matematis dengan berbantuan media pembelajaran yang telah dikembangkan. Metode yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan ADDIE yang meliputi lima tahap yaitu Analisys, Design, Development, Implementation, and Evaluation. Kualitas alat peraga papan turunan matematika ditinjau dari aspek kevalidan dan peningkatkan pemahaman konsep matematis. Untuk aspek kevalidan diperoleh dari hasil penilaian 3 validator yaitu 2 orang ahli media memperoleh hasil persentase 78,24% dengan kategori baik. 2 orang Ahli materi memperoleh hasil persentase 86% dengan kategori sangat baik. 5 Siswa kelompok kecil memperoleh hasil persentase 83,5% dengan kategori sangat baik. Rata-rata persentase dari ketiga validator adalah 82,63% dengan kategori sangat baik. Sedangkan untuk mengetahui peningkatan pemahaman knnsep matematis diperoleh dari pretest dan postest siswa kelompok besar dengan skor rata-rata pretest 43,3 dan skor rata-rata postest 84,3 sehingga N-Gain yang diperolah adalah 0,72 dengan interpretasi tinggi. Dari nilai N-Gain  yang diperoleh maka alat peraga papan turunan dapat meningkatkan pemehaman konsep matematis siswa. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa alat peraga papan turunan matematika yang dikembangkan dinyatakan valid dapat meningkatkan pemahaman konsep matematis siswa.