Triara Juniarsih
Program Study Of Agrotechnology, Faculty Of Agriculture And Animal Husbandry, Universitas Tjut Nyak Dhien, Medan, Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS EFISIENSI TEKNIS USAHA PENGGILINGAN PADI KELILING DI LUBUK PAKAM KABUPATEN DELI SERDANG Triara Juniarsih; Dedi Kurniawan
Jurnal Agrisep Vol 22, No 1 (2021): Volume 22 Nomor 1 Juni 2021
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17969/agrisep.v22i1.18398

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis tingkat efisiensi teknis usaha penggilingan padi keliling di Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang. masalah utama yang diteliti Faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi teknis usahatani. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap produksi frontier dan tingkat efisiensi yang dicapai pada masing – masing unit usaha dapat diketahui dengan melakukan analisis terhadap fungsi produksi frontier dengan menggunakan Frontier software 4.1 . Hasil penelitian antara lain adalah faktor yang berpengaruh nyata terhadap fungsi produksi frontier menunjukkan bahwa faktor umur mesin dan modal berpengaruh signifikan terhadap Jumlah produksi usahatani penggilingan padi di Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang. Sementara Jumlah gabah yang digiling, tenaga kerja, BBM tidak berpengaruh nyata. Hasil menunjukan nilai efisiensi teknis rata-rata produktivitas yang dicapai adalah 77,93% menunjukkan belum seluruhnya melakukan kegiatannya secara efisien sehingga masih dimungkinkan untuk dengan peluang peningkatan produksi untuk mencapai potensi produksi tertinggi adalah sebesar 22,07%.
Inokulasi Mikoriza pada Media Tanam Campuran Kompos Kotoran Kambing Terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao Dedi Kurniawan; Triara Juniarsih; Fitra Syawal Harahap
Agrosains : Jurnal Penelitian Agronomi Vol 23, No 2 (2021): Agrosains: Jurnal Penelitian Agronomi
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/agsjpa.v23i2.54992

Abstract

Improvements in cocoa cultivation techniques need to be done by adding goat manure as a mixture of planting media to improve the physical properties of the soil in order to make it easier for roots to develop. This objective of this study was to determine concentration of mycorrhizae, the best growing media for cocoa seedlings, and interaction on the growth of cocoa seedlings. The method used was randomized block design with two factor. The first factor was the inoculation of mycorrhizae consisting of four levels: without inoculation of mycorrhizae 10 g/plant, 20 g/plant, and 30 g/plant. The second factor was the growing media with three levels of growing media: top soil, top soil + goat manure compost (1:1), and top soil + goat manure compost (1:2). The results showed that the growing media had a significant effect on the height and volume of plant roots. Growing media of top soil produced the best average seedling by 38.06 cm and root volume by 4.39 cm3. The interaction of giving mycorrhizae with growing media had a significant effect on root volume with the best treatment 10 g/plant mycorrhizae and top soil by 5.67 cm3. The results analysis of root infection by arbuscular mycorrhizal fungi showed the highest infection in the 20 g/plant mycorrhizae and top soil by 80%. Application of mycorrhizae with growing media can increase cocoa yield and growth. Planting media mycorrhizae infected to soil can affect cocoa seedling.
Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) Dengan Menggunakan Limbah Kulit Pisang Dedi Kurniawan; Yunida Berliana; Irwan Agusnu Putra; Triara Juniarsih; Ahmad Nadhira; Razali; Octanina Sari Sijabat; Erfan Wahyudi; Edi Suprayetno; Abdi Sugiarto
JURNAL ABDIMAS MADUMA Vol. 1 No. 1 (2022): Maret, 2022
Publisher : English Lecturers and Teachers Association (ELTA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1204.123 KB)

Abstract

Pupuk organik cair mengandung unsur hara baik makro maupun mikro yang dibutuhkan tanaman untuk proses pertumbuhan. Tanaman pisang merupakan tanaman budidaya yang banyak dimanfaatkan untuk peluang usaha tersendiri bagi masyarakat, sehingga mengakibatkan banyak limbah kulit pisang yang dihasilkan. Banyaknya limbah kulit pisang ini dapat menjadi salah satu solusi yang dapat dimanfaatkan masyarakat untuk pembuatan Pupuk Organik Cair (POC). Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai manfaat limbah kulit pisang sebagai pupuk organik cair kepada masyarakat (kelompok tani). Pelatihan pembuatan pupuk organik cair dilaksanakan di Kelurahan Tanah Seribu Kecamatan Binjai Selatan Kota Binjai dengan mitra Kelompok Tani Serba Guna. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini terdiri dari metode ceramah dan demonstrasi. Limbah kulit pisang yang sudah diolah menjadi pupuk organik cair bermanfaat bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman, memperbaiki sifat fisik tanah serta menambah unsur hara bagi tanaman budidaya. Kata Kunci : Limbah Kulit Pisang, Pupuk Organik Cair
Pelatihan Budidaya Hidroponik Sistem Wick di Kelompok Tani Purnama Sari Kelurahan Jati Utomo, Kecamatan Binjai Utara Yunida Berliana; Irwan Agusnu Putra; Triara Juniarsih; Juli Mutiara Sihombing; Karina Mia Berutu; Ali Ramadhan; Fadli Wibowo; Selly Kajarina; Runi Amalia; Kiki Swandi Lase
ABDIMASKU : Jurnal Pengabdian Masyarakat UTND Vol 2 No 2 (2023): Edisi Juli 2023 - Desember 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/jpmtnd.v2i2.859

Abstract

Budidaya tanaman dengan cara Hidroponik merupakan sistem yang tidak memerlukan lahan yang luas. Hidroponik system wick adalah salah satu hidroponik yang menjadi jalan penghubung antara larutan nutrisi dengan media tanam menggunakan sumbu.. Sumbu yang pada umumnya dipakai berupa tali, sumbu lilin, atau benang katun. Hidroponik wick termasuk dalam kelompok penanaman pasif. Artinya, pergerakan atau perpindahan tidak terlalu banyak dibutuhkan, serta tidak memerlukan peralatan canggih seperti mesin atau pompa dalam penerapannya sehingga cukup sederhana, Karena sifatnya sederhana, sistem hidroponik wick cocok untuk pemula yang ingin menerapkan di bidang perkebunan hidroponik. Kelebihan sistem ini juga dapat menghasilkan tanaman subur meskipun rendah perawatannya. Kelompok tani Purnama Sari berada tidak jauh dari perkotaan dan fokus didalam pengembangan tanaman Hortikultura dan tanaman pangan dengan luas olah lahan yang tidak terlalu luas, sehingga budidaya tanaman dengan hidroponik sistem wick merupakan salah satu pilihan untuk dapat menghasilkan tanaman yang lebih bersih dan sehat di keterbatasan lahan yang sempit. Metode kegiatan yang dilaksanakan yaitu metode pendampingan (mentoring) dan metode partisipatory rural approach (PRA). Hasil kegiatan ini sudah memberikan informasi dan pemahaman tentang hidroponik sistem wick sehingga anggota kelompok tani dapat menerapkannya.