Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

EVALUASI KUALITAS UDARA DAN KENYAMANAN TERMAL PADA RUANG KELAS PADA MASA PANDEMI COVID-19 Sari, Laina Hilma; Rauzi, Era Nopera; Allaily, Allaily; Pertiwi, Aisyah L
Arsitekno Vol 9, No 1 (2022): Arsitekno
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/arj.v9i1.6634

Abstract

Kualitas udara dan kenyamanan termal sangat penting dalam menyediakan lingkungan yang nyaman bagi siswa di dalam kelas. Di masa Pandemi Covid-19, sekolah bertanggung jawab untuk menyediakan lingkungan yang nyaman dan sehat bagi para siswa. Dalam penelitian ini, Sekolah Dasar Islam Terpadu (SD IT) Nurul Ishlah, sebuah sekolah swasta yang terletak di Banda Aceh diukur untuk mengevaluasi konsentrasi CO2 sebagai indikator tingkat kualitas udara. Kenyamanan termal juga dievaluasi melalui Standar Suhu Efektif Standar Nasional Indonesia (SNI). Penelitian ini menunjukkan bahwa kadar konsentrasi CO2 masih dalam taraf yang dapat diterima yaitu lebih rendah dari 1000ppm. Namun, suhu efektif sebagian besar lebih tinggi dari kisaran kenyamanan. Hanya ada beberapa jam yang masuk ke kisaran hangat yang nyaman. Studi ini mengusulkan agar lebih banyak aliran udara yang masuk ke dalam kelas untuk menciptakan sensasi termal yang baik serta cara untuk menghilangkan bau dan mempertahankan tingkat CO2 dalam kisaran yang sehat.
Indoor Thermal Assessment of Post Tsunami-Housing in Banda Aceh, Indonesia Laina Hilma Sari
Proceedings of The Annual International Conference, Syiah Kuala University - Life Sciences & Engineering Chapter Vol 2, No 2 (2012): Engineering
Publisher : Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (791.041 KB)

Abstract

The purpose of the study is to see and evaluate the annual indoor thermalperformance of post tsunami housing in Banda Aceh, Indonesia by comparing the data with the annual inside thermal performance of unaffected existing house and Acehnese traditional house and the neutral temperatures in tropics. This study is approached by analysing the results of a field survey carried out using questionnaires, onsite measurements, and the relevant literatures. The further analysis in predicting the annual indoor thermal performance was conducted using TAS thermal analysis simulation software. The finding show that there is no significant difference in inside air temperature between thepost-tsunami housing and the unaffected existing housing (except traditional Acehnese houses). This study performs the actual indoor thermal performance in the post tsunami housing for couple of days and the predicted annual data of the houses simulated using TAS software. This information is valuable for both the government and Non-Governmental Organizations who carried out the post reconstruction programs in performing their „products‟ (donated houses) dealing with the long term local climate
AN ENVIRONMENTAL ASSESSMENT OF VERNACULAR HOUSING IN BANDA ACEH, INDONESIA Laina Hilma Sari; Izziah Hasan; Mirza Irwansyah; Erna Meutia
Tesa Arsitektur Vol 15, No 1 (2017)
Publisher : Unika Soegijapranata Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24167/tesa.v15i1.573

Abstract

Kehadiran bangunan baru saat ini dominasi dengan gaya minimalis. Rumah-rumah tradisional dan transisi telah secara bertahap punah. Oleh karena itu penelitian ini menilai perumahan vernakular di Aceh, Indonesia yang berfokus pada Banda Aceh dan sekitarnya . Rumah-rumah vernakular yang dinilai dalam penelitian ini adalah rumah tradisional , transisi dan modern. Lingkup dari penelitian in adalah penilaian kualitas lingkungan rumah dalam hal kearifan lokal, energi yang terkandung dan kenyamanan termal. Karena iklim lokal Aceh tidak berbeda secara signifikan dari sebagian besar daerah dataran rendah di Sumatera atau bahkan Indonesia, maka penelitian ini juga dapat menjadi acuan dalam melakukan penelitian serupa
HOUSE DESIGN VARIABLES IN PROVIDING INDOOR THERMAL COMFORT IN WARM HUMID CLIMATE Laina Hilma Sari; Zahriah Zahriah
Journal of Architecture&ENVIRONMENT Vol 19, No 1 (2020)
Publisher : Department of Architecture, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (866.105 KB) | DOI: 10.12962/j2355262x.v19i1.a5320

Abstract

Building design variables in warm-humid tropics have been widely studied using various approaches. In the climate, achieving low inside air temperature is challenged by high relative humidity for providing comfort. Therefore, this study aims at finding various ways in house design to achieve naturally indoor thermal comfort. In this case, house design variables were analyzed by using  TAS (Thermal Analysis Software) building simulation software as well as supported by literature reviews. The simulations undertaken in this research used simple models to which are applied some house design variables to determine the best way to reduce inside air temperature. The simulation used the weather data of Banda Aceh city as the case study. In this article the house design variables are discussed in the following aspects: shape, house orientation, ventilation, shading, building materials, and environmental aspect.  
An Assessment of Room Acoustics Performance of Baiturrahman Grand Mosque Laina Hilma Sari; Zulfian Zulfian
Elkawnie: Journal of Islamic Science and Technology Vol 6, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/ekw.v6i1.5420

Abstract

Abstract : Acoustical design as part of the audio comfort influences the architectural design strategy of a mosque significantly. As belonging to the speech room criteria, a mosque should meet some acoustic room requirements to deliver the solemnness to the worshipper during the prayer. Concerning this, the study aims to assess the indoor acoustics performance of Baiturrahman Grand Mosque, Banda Aceh. Baiturrahman grand mosque is an important place of worship for Acehnese and becoming a landmark of Banda Aceh City. The mosque which contains a lot of history of Aceh was built in heavy construction, i.e. concrete wall, marble coated floor, and concrete dome ceiling. Due to its significance, the room acoustics of the mosque as the primary design considerations in a speech room type is evaluated. The acoustics parameters estimated are Noise Criteria (NC), Sound Pressure Level (SPL), Reverberation Time (RT), and Rapid Speech Transmission Index (RASTI). The background noise was recorded for delivering the noise criteria and being the primary data carried out in the acoustic simulation. The study utilised CATT-Acoustic v7.2 software for simulating predicting SPL, RT, and RASTI.Abstrak : Desain akustik merupakan bagian dari parameter audio yang mempengaruhi desain arsitektur masjid secara signifikan. Masjid termasuk dalam kategori speech room yang harus memenuhi beberapa persyaratan akustik ruang untuk dapat menghadirkan kekhusyukan kepada jamaah selama sholat. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kinerja akustik dalam ruangan Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh. Masjid Raya Baiturrahman adalah tempat ibadah yang penting bagi orang Aceh dan menjadi simbol Kota Banda Aceh. Masjid yang memuat banyak sejarah Aceh ini terbuat dari dinding beton, lantai berlapis marmer, dan langit-langit kubah beton. Pada studi ini, parameter akustik ruang yang dievaluasi adalah Kriteria Kebisingan (NC), Tingkat Tekanan Suara (SPL), Waktu Gema (RT), dan Indeks Transmisi kecepatan Bicara (RASTI). Kebisingan latar belakang direkam untuk memberikan kriteria kebisingan dan menjadi data primer yang dilakukan dalam simulasi akustik. Studi ini menggunakan perangkat lunak CATT-Acoustic v7.2 untuk mensimulasikan prediksi SPL, RT, dan RASTI.
Climate-Responsiveness Embodied in Modern Mosque Design Era Nopera Rauzi; Izziah Hasan; Laina Hilma Sari
Elkawnie: Journal of Islamic Science and Technology Vol 7, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/ekw.v7i2.9138

Abstract

Abstract: A mosque is a place of worship for Muslims. Modernity concept to visualize the simple form in a mosque is relevant, which would help the worshippers to be more solemn. Office buildings, mainly located in Aceh, known as Serambi Mekkah, are required to provide a mosque in the office environment. Since its concept transforms from traditional style to modern style, the mosque in the office area is designed in modernity. The study purposes of enabling climate-responsive principles in mosque design for achieving indoor thermal comfort. Even though without available power support. The design method approached problem-solving by creating the building friendly to the environment and achieving indoor thermal comfort. This study used trial and error through modeling appropriate to climate-responsiveness mosque design in the office area. Furthermore, this study would be continued in complex buildings, namely schools and offices, promoting environmentally-friendly to be applied in building design. Abstrak: Masjid adalah tempat ibadah bagi umat Islam. Konsep modernitas untuk memvisualisasikan bentuk sederhana di masjid adalah relevan, yang akan membantu jamaah untuk lebih khusyuk. Gedung perkantoran khususnya yang berada di Aceh yang dikenal dengan Serambi Mekkah wajib menyediakan mushola di lingkungan kantor. Karena konsepnya bertransformasi dari gaya tradisional ke gaya modern, masjid di area perkantoran juga didesain dengan gaya modern. Tujuan studi ini adalah untuk mengaktifkan prinsip responsif iklim dalam desain masjid untuk mencapai kenyamanan termal dalam ruangan meskipun tanpa dukungan daya yang tersedia. Metode desain pada studi ini menggunakanpendekatan pemecahan masalah untuk menciptakan bangunan ramah lingkungan dan mencapai kenyamanan termal dalam ruangan. Penelitian ini menggunakan metode trial and error melalui pemodelan yang sesuai dengan desain masjid yang responsif terhadap iklim di kawasan perkantoran. Selanjutnya studi ini akan dilanjutkan penerapannya pada bangunan kompleks seperti sekolah dan perkantoran untuk mempromosikan desain bangunan ramah lingkungan.
EVALUASI KUALITAS UDARA DAN KENYAMANAN TERMAL PADA RUANG KELAS PADA MASA PANDEMI COVID-19 Laina Hilma Sari; Era Nopera Rauzi; Allaily Allaily; Aisyah L Pertiwi
Arsitekno Vol 9, No 1 (2022): Arsitekno
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/arj.v9i1.6634

Abstract

Kualitas udara dan kenyamanan termal sangat penting dalam menyediakan lingkungan yang nyaman bagi siswa di dalam kelas. Di masa Pandemi Covid-19, sekolah bertanggung jawab untuk menyediakan lingkungan yang nyaman dan sehat bagi para siswa. Dalam penelitian ini, Sekolah Dasar Islam Terpadu (SD IT) Nurul Ishlah, sebuah sekolah swasta yang terletak di Banda Aceh diukur untuk mengevaluasi konsentrasi CO2 sebagai indikator tingkat kualitas udara. Kenyamanan termal juga dievaluasi melalui Standar Suhu Efektif Standar Nasional Indonesia (SNI). Penelitian ini menunjukkan bahwa kadar konsentrasi CO2 masih dalam taraf yang dapat diterima yaitu lebih rendah dari 1000ppm. Namun, suhu efektif sebagian besar lebih tinggi dari kisaran kenyamanan. Hanya ada beberapa jam yang masuk ke kisaran hangat yang nyaman. Studi ini mengusulkan agar lebih banyak aliran udara yang masuk ke dalam kelas untuk menciptakan sensasi termal yang baik serta cara untuk menghilangkan bau dan mempertahankan tingkat CO2 dalam kisaran yang sehat.
An evaluation of shading device in tropics utilising the sun-path diagram Laina Hilma Sari; Era Nopera Rauzi
ARTEKS : Jurnal Teknik Arsitektur Vol 6 No 3 (2021): ARTEKS : Jurnal Teknik Arsitektur | September 2021 ~ Desember 2021
Publisher : Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Katolik Widya Mandira

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30822/arteks.v6i3.877

Abstract

Sun orientation plays a significant role in architectural design. Concerning this, the sun-path diagram is a tool for developing more knowledge to improve the quality of building design. For achieving good and thermally comfortable building design, the sun shading device is essential to work. Therefore, this study performs an evaluation of the shading device in tropics utilising the sun-path diagram. This study evaluates the horizontal, vertical and louvre shadings on eight wind directions in Banda Aceh as a case study in tropics by adopting shadow angle protractor for superimposing the vertical (VSA) and horizontal shading angle (HSA) on the stereographic sun-path diagram to indicate the shadow and daylighting time. The result of this study proposes the suitable type of shading and the acceptable depth of horizontal shading dimensions for all of the orientations of the wind directions.
Pengaruh Heatsink Terhadap Kinerja Modul Surya T. Mizan Sya’rani D; Ira Devi Sara; Laina Hilma Sari
Jurnal Nasional Komputasi dan Teknologi Informasi (JNKTI) Vol 2, No 1 (2019): APRIL 2019
Publisher : Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik. Universitas Serambi Mekkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.837 KB) | DOI: 10.32672/jnkti.v2i1.1051

Abstract

Panas matahari yang diserap oleh modul surya dapat menaikkan suhu modul surya dan menurunkan tegangan keluarannya. Oleh karena itu perlu usaha untuk menurunkan suhu modul surya agar kinerja modul surya agar tetap optimal. Pemasangan bahan heatsink digunakan untuk mendinginkan modul surya. Pemakaian heatsink mampu menurunkan suhu modul surya sebesar 45,9oC lebih besar daripada tanpa menggunakan heatsink  53,3oC sedangkan tegangan keluaran dari modul surya mampu ditingkatkan menjadi 20,03 volt.  Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemakaian bahan heatsink lebih baik untuk menurunkan suhu modul surya daripada tanpa menggunakan heatsink.
A study of urban heat island of Banda Aceh City, Indonesia based on land use/cover changes and land surface temperature Ashfa Achmad; Laina Hilma Sari; Ichwana Ramli
Aceh International Journal of Science and Technology Vol 8, No 1 (2019): April 2019
Publisher : Graduate Program of Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1782.72 KB) | DOI: 10.24815/jts.v%vi%i.13060

Abstract

This article described the spatial and temporal of land surface temperature (LST) patterns in Banda Aceh City, Indonesia, in the context of urban heat island (UHI) phenomenon. Landsat imaginary in 1998 and 2018 was used in this study, which represents the conditions before and after the tsunami. Geographic Information System (GIS) and Remote Sensing (RS) technique were used for data analysis. The 1998 and 2018 LUC maps were derived from remote sensing satellite images using a supervised classification method (maximum likelihood). Both LUC maps contained five categories, namely built-up area, vegetation, water body, vacant land, and wet land. The 1998 LUC map had a kappa coefficient 0.91, while the 2018 LUC map had 0.84. It was found that the built-up area increased by 100%, while the vegetation category fell 50%. The overall mean LST in the study area increased 5.90C between 1998 and 2018, with the highest mean increase in the built-up area category. The study recommends that LST should be taken into consideration in urban planning process to realize sustainable urban development. It also emphasizes the importance of optimizing the availability of green open space to reduce UHI effects and helps in improving the quality of the urban environment.