Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGGUNAAN MODEL ISBAR3 BERBASIS ELEKTRONIK DALAM UPAYA MENINGKATKAN KESELAMATAN PASIEN : STUDY LITERATUR ade herawati
Surya : Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan Vol 11, No 03 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38040/js.v11i03.51

Abstract

   SBAR ( Situasion, background, Assessment, Recommendation) merupakan kerangka komunikasi efektif yang di gunakan di Rumah Sakit pada saat melakukan handover ke pasien, Dimana  SBAR merupakan  teknik komunikasi yang dilakukan oleh perawat  dalam menyampaikan informasi penting tentang kedaan pasien dan membutuhkan  perhatian serta tindakan berkontribusi  terhadap eskalasi yang efektif dan meningkatkan keselamatan pasien. SBAR3 berbasis elektronik dirancang sebagai alat untuk mengatur informasi dalam format yang jelas dan ringkas untuk memfasilitasi komunikasi kolaboratif diantara penyedia layanan kesehatan  Hal ini sesuai dengan pekembangan teknologi yang saat ini masuk era 4.0 menuju era 5.0 yang mana banyak perubahan yang terjadi di bidang industry yang berdampak pada bidang kesehatan khususnya keperawatan yang mana   berkaitan dengan tuntutan masyarakat yang semakin tinggi  terhadap pelayanan kesehatan terutama mutu  rumah sakit salah satunya keselamatan pasien saat di rawat di rumah sakit  Joint Commision International dalam standar Intenational Patient Safety Goal (IPSG) nomer dua (2) menyatakan bahwa komunikasi yang efektif antar tenaga kesehatan harus meningkat. Hal ini menjadi salah satu standar dalam keselamatan pasien. Kejadian yang tidak diharapkan dapat timbul akibat komunikasi yang tidak efektif. Tujuan penulisan ini adalah analisa keefektifan  SBAR saat  handover didalam upaya meningkatkan keselamatan pasien sesuai dengan tujuan dari akreditasi rumah sakit. Studi ini menggunakan metode kajian literature dengan menggunkan data base/ PREQUEST/ Geogle Scholar.   sehinggadapat
Analisa Faktor Penyebab dan Manajemen Stres bagi Perawat Unit Gawat Darurat Ade Herawati; Setyowati Setyowati; Tuti Afriani; Aat Yatnikasari; Sarvita Dewi
Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia Vol 9, No 1 (2021): Februari 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkj.9.1.2021.113-122

Abstract

Perawat Unit Gawat Darurat sebagai  tenaga  profesional dan merupakan garda terdepan di rumah sakit sangat rentan mengalami stres kerja yang di sebabkan oleh bermacam –macam stresoar dimana  stres tersebut  dapat menyebabkan gangguan fisiologis,psikologis  serta perilaku.. Tujuan penelitian untuk enganalisis faktor yang dapat menyebabkan stres pada perawat serta dampak dari stres dan bagaimana cara mengelola stres. Metode  studi kasus, Data di kumpulkan dengan melalui pembagian kuesioner kepada perawat Unit Gawat Darurat sejumlah 29 orang  dan wawancara dengan para jajaran  manajer keperawatan sejumlah 10 orang. Sampel yang diambil merupakan perawat Unit Gawat darurat sejumlah 29 orang.Kemudian dilakukan analisa menggunakan diagram fishbone dan software statistic.Implementasi dilakukan dengan membuat instrument   quesioner factor factor yang dapat menyebab kan stres para perawat. Faktor penyebab stres yang di dapat dari hasil pengkajian terdata beban kerja , tuntutan dari pasien serta dari pihak manajemen sangat dominan serta paktor lingkungan dan rasa takut serta cemas terpapar dengan penyakit yang saat ini sedang pandemi.