Nurlizawati Nurlizawati
Universitas Negeri Padang

Published : 22 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran

Lesson Study dalam Meningkatkan Ketrampilan 4C (Critical Thingking, Collaborative, Communicative dan Creative) pada Pembelajaran Sosiologi yang Terintegrasi ABS-SBK di SMAN 1 Pasaman Dendy Marta Putra; Nurlizawati Nurlizawati
Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran Vol 1 No 2 (2019): Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran (December 2019)
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sikola.v1i2.19

Abstract

Artikel ini menggambarkan tentang penerapan Lesson Study dalam meningkatkan ketrampilan 4C (Critical Thinking, Collaborative, Commnicative, dan Creative) pada pembelajaran sosiologi. Tuntutan kurikulum berbasis 4.0 menuntut siswa harus mampu bekerja sama, berkomunkasi, berfikir kritis dan kreatif, tuntutan ini dapat dicapai jika guru membuat pembelajaran yang dapat meningkatkan ketrampilan 4C. Dalam meningkakan kemampuan 4C dapat dilakukan dengan menerapkan kegiatan lesson study, selain itu peningkatan ketrampilan 4C juga harus diikuti dengan penanaman karakter yang dapat menyiapkan siswa dalam menghadapi tantangan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kegiatan Lesson study merupakan bentuk pembelajaran yang meningkatkan kemampuan berfikir tingkat tinggi dan ketrampilan 4C (critical thinking, creative, collaborative, dan commnicative). Penerpaan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ASB-BSK) dalam membentuk karakter religius pada siswa dapat dimasukan kedalam materi pembelajaran Sosiologi menggunakan pembelajaran indirect teching, penguatan pendidikan karakter dengan penanaman nilai Al-Quran dan budaya Minangkabau merupakan alternatif untuk menumbuhkembangkan karakter religius dan bermasyarakat.
Problematika Sistem Pembelajaran Kombinasi Daring dan Luring Pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas XI IPS di SMA Pada Masa Pandemi Covid-19 Yosi Azari; Delmira Syafrini; Nurlizawati Nurlizawati
Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembalajaran (December 2021)
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sikola.v3i2.163

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah problematika sistem pembelajaran kombinasi daring dan luring pada mata pelajaran sosiologi, tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan problematika sistem pembelajaran kombinasi daring dan luring pada mata pelajaran sosiologi kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Ranah Pesisir, Adapun dalam penelitian ini menggunakan dua teori yang pertama teori struktural fungsional oleh Talcott Parsons, di dalam teori ini terdapat konsep AGIL. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, dengan tipe penelitian studi kasus, pemilihan informan dilakukan secara purposive sampling dengan 20 orang informan, pengumpulan data secara observasi. Wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Data Reduction (Reduksi Data), Data Display (Penyajian Data), dan Conclusion Drawing/ Verification (Penarikan Kesimpulan). Lokasi penelitian di SMA Negeri 1 Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan. Hasil penelitian yang peneliti lakukan selama berada di lapangan yaitu di SMA Negeri 1 Ranah Pesisir pelaksanaan pembelajaran kombinasi daring dan luring memilki problematika yang dirasakan siswa adalah 1) Siswa kesulitan dalam menyesuaikan diri terhadap pembelajaran kombinasi, 2) Keterbatasan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan pembelajaran kombinasi daring/luring, 3) Kurangnya motivasi siswa dalam pembelajaran kombinasi daring/luring, 4) Hasil belajar siswa rendah , 5) Siswa tidak mampu membeli paket internet, 6) Kesulitan siswa dalam mengakses jaringan internet. dan guru dalam melaksanakan sistem pembelajaran kombinasi daring/luring. adapun problematika sistem pembelajaran kombinasi daring/luring pada mata pelajaran sosiologi yang berasal dari guru yaitu: 1) Guru tidak memiliki skill/pengetahuan dalam pembelajaran kombinasi daring/luring, 2) Guru kesulitan dalam memberikan penilaian pada pembelajaran kombinasi, 3) Tidak efektifnya waktu mengajar guru, 4) kemampuan guru sosiologi menggunakan teknologi informasi terbatas, 5) Keterbatasan sarana dan prasarana.
Penerapan Model Pembelajaran Index Card Match Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Pembelajaran Sosiologi Hallomoan Hallomoan; Nurlizawati Nurlizawati
Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembalajaran (September 2022)
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sikola.v4i1.195

Abstract

This study aims to apply the index card match learning model to increase students' motivation to learn sociology in class XI IPS 2 SMAN 1 Rao Utara. The results of this study will be helpful for teachers as a guide in implementing a simple and fun learning model for students. By looking at the purpose of this research, it can be seen that this type of research is classroom action research (CAR), where the data collection technique that the author does is through the observation sheet. The subjects of this study consisted of 22 students in class XI IPS 2. Then the resulting data will be analyzed with quantitative descriptive techniques so that the resulting data can be tested for validity. The indicator of the success of this research leads to the average percentage of students' motivation in classical sociology learning, which is at least 70%. The results showed an increase in students' motivation to learn sociology. The pre-cycle found students' learning motivation with an average score of 15.58%, then in the first cycle of 42.85%, and the second cycle of 72.72%. Thus, this learning model has succeeded in increasing students' motivation to learn sociology in class XI IPS 2 SMAN 1 Rao Utara.
Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Google Site Pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas XI IPS SMA Negeri 2 Pangkalan Lima Puluh Kota Fauzia Anggellina; Nurlizawati Nurlizawati
Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembelajaran Vol 4 No 2 (2022): Jurnal Sikola: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pembalajaran (December 2022) (IN PRES
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sikola.v4i2.202

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran google site pada mata pelajaran sosiologi yang valid, praktis dan efektif. Untuk menghasilkan produk media berbasis google site maka digunakan penelitian dan pengembangan dengan model pengembangan 4-D (Define, Design, Development, Dessiminate). Produk media yang telah dihasilkan terlebih dahulu divalidasi oleh ahli dan kemudian diujicobakan untuk dapat mengetahui praktikalitas dan efektifitasnya dalam pembelajaran. Oleh karena itu penulis melakukan uji coba pada pembelajaran sosiologi pada siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Pangkalan. Pengumpulan data validitas media google site diperoleh dari ahli, sementara praktikalitas diperoleh berdasarkan hasil angket yang diberikan kepada guru dan siswa, serta efektifitas media diperoleh dari hasil uji pretest dan posttest siswa. Hasil validasi media google site dari tiga orang ahli memperoleh hasil sangat valid dengan hasil dari validator 1 sebesar 86,76 %, validator 2 sebesar 85,29 %, validator 3 sebesar 89,70%, Tingkat praktikalitas Praktikalitas media ini menunjukkan hasil sangat praktis ketika digunakan oleh guru dan siswa. Selain itu hasil uji pretest dan posttest memperlihatkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa sebelum dan sesudah menggunakan media google site, sehingga dapat disimpulkan media google site efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa.