Daniel Tria Pramono
Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Bangunan Pusat Konvensi sebagai Landmark Kawasan Tenggara Kota Malang Daniel Tria Pramono; Triandriani Mustikawati; Sigmawan Tri Pamungkas
Jurnal Mahasiswa Jurusan Arsitektur Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Jurnal Mahasiswa Jurusan Arsitektur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keberadaaan landmark sebagai titik acuan pengamat terhadap suatu lokasi spasial telah dipertimbangkan Karsten dalam perencanaan Malang pada masa kolonial (Handinoto,1996). Kepadatan kota saat ini menuntut adanya perkembangan ke arah Malang Tenggara, sebuah kawasan luas yang masih minim keistimewaan. Berdasar pada RDTR Kota Sub Pusat Malang Tenggara 2012-2032, kawasan tersebut direncanakan untuk pembangunan sebuah Pusat Konvensi yang saat ini menjadi fasilitas paling dibutuhkan untuk memajukan sektor pariwisata kota. Kepentingan sebuah pusat konvensi ini dapat menjadikannya sebuah titik acuan baru Malang, khususnya kawasan Malang Tenggara. Dalam pencapaiannya membentuk sebuah ciri khas landmark pada bangunan pusat konvensi, cara utama adalah dengan menyesuaikan aspek-aspek pembentuk landmark pada tipologi bangunan pada konteks kawasan terkait. Kepentingan sudut pandang dan kepentingan bentuk (Appleyard dalam Broadbent, 1980) merupakan aspek utama yang harus diolah untuk membentuk sebuah keistimewaan yang menonjol. Kepentingan sudut pandang membentuk sebuah keistimewaan lokasi dimana bangunan dapat terlihat dengan jelas. Pada kasus konteks kawasan ini, bentuk dan tekstur pada kepentingan bentuk merupakan aspek utama yang dapat menguatkan keberadaan landmark.Kata kunci: landmark, keistimewaan, bentuk, sudut pandang