Mendy Hosana Malkisedek
Universitas Kristen Petra

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Perancangan Peta Pop-Up Kisah Eksodus Vanessa Yusuf; Mendy Hosana Malkisedek
Jurnal Desain Vol 7, No 2 (2020): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1041.93 KB) | DOI: 10.30998/jd.v7i2.5597

Abstract

Kisah Eksodus merupakan peristiwa yang menceritakan keluarnya Bangsa Israel dari Mesir menuju Kanaan. Pada kegiatan belajar mengajar di sekolah minggu, cerita Eksodus menjadi salah satu kisah Alkitab yang sering dibahas, namun kisah ini melibatkan banyak tempat dan alur perjalanan yang berputar. Penjelasan tentang tempat dan alur perjalanan ini sangat penting untuk dapat memahami makna kisah Eksodus secara menyeluruh. Sehingga pada penelitian ini dirancang sebuah peta kisah Eksodus dengan pendekatan teknik pop-up / paper engineering yang sesuai untuk anak-anak. Metode kualitatif digunakan dalam penelitian ini, serta pengumpulan data melalui wawancara kepada guru sekolah minggu, hamba Tuhan, guru geografi, kemudian observasi dalam kelas sekolah minggu, tinjauan karya sejenis, serta kajian pustaka terkait kisah Eksodus, peta, dan paper engineering. Perancangan ini menghasilkan karya dalam bentuk peta pop-up yang berukuran A3 saat tertutup dan A2 saat terbuka, serta 10 pop-up / movables yang menjelaskan peristiwa-peristiwa dalam kisah Eksodus.
Perancangan Art Book Desain Karakter untuk Melestarikan Pakaian dan Kesenian Tradisional Jawa Melisa Alvionita; Bing Bedjo Tanudjaja; Mendy Hosana Malkisedek
Jurnal Ilmu Komputer dan Desain Komunikasi Visual Vol 8 No 1 (2023): Journal of Computer Science and Visual Communication Design
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55732/jikdiskomvis.v8i1.842

Abstract

In the present era where technology has developed rapidly, many young people today are more inclined to follow and be interested in foreign cultures such as films, games, and anime rather than getting to know the culture of their own country. Therefore, many people today still do not understand the culture of their own country. On the other hand, several Indonesian cultures have also started to become extinct and are not well preserved. Therefore, an art book was created to inspire, reintroduce, provide insight, and preserve culture in Indonesia, especially traditional art clothing that is almost extinct on the island of Java for young people. The result of this design is an Art book of 11 character designs using traditional clothes or arts that are almost extinct on the island of Java along with explanations in the style of anime illustrations that are in demand by young people. It is hoped that through this design, young people will be able to remember the rich culture in Indonesia and be able to have innovations to introduce and preserve the culture in our country through the ideas and skills they have.
Perancangan Thematic Fashion dengan Pemanfaatan Teknik Fabric Manipulation Dyeing dan Painting Berlyn Valerie Cahyadi; Deddi Duto Hartanto; Mendy Hosana Malkisedek
Jurnal Desain Vol 11, No 2 (2024): Jurnal Desain
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jd.v11i2.17675

Abstract

Akhir-akhir ini, pemerintah gencar membangun industri kreatif di Indonesia. Salah satunya adalah subsektor fashion. Pasalnya, subsektor fashion merupakan subsektor penyumbang PDB tertinggi kedua. Meluasnya dunia fashion menuntut kita untuk meningkatkan kreativitas. Hal ini juga tergambarkan dari permintaan konsumen yang besar khususnya busana pesta yang saat ini, busana bukan hanya mengenai fungsionalitas saja tetapi, juga estetika. Namun, kreativitas selalu dibatasi dengan adanya keterbatasan sumber daya manusia dan material. Contohnya, keterbatasan warna kain yang dimiliki maupun kecenderungan kain yang monoton di pasaran. Hal ini terutama terjadi pada busana thematic fashion yang memerlukan banyak ornamen serta berfokus pada inovasi dan kreativitas. Oleh karena itu, untuk mengatasi permasalahan yang ada penulis menggunakan metode kualitatif dalam pemberdayaan ini. Di mana pengumpulan data berasal dari hasil wawancara, observasi, dan beberapa analisis dari sumber literatur. Melalui pemberdayaan ini, penulis ingin mengembangkan thematic fashion dengan pemanfaatan teknik fabric manipulation dyeing dan painting yang mampu menjadi alternatif serta meningkatkan nilai dan seni busana.