p-Index From 2019 - 2024
3.464
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal e-Komunikasi
Vita Monica
Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Petra

Published : 27 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search
Journal : Jurnal e-Komunikasi

Analisis Isi Penggambaran Media Online Detik.Com terhadap Citra PT Djarum Pada Saat Krisis Kasus KPAI Jessica Ika Samudra; Titi Nur Vidyarini; Vita Monica
Jurnal e-Komunikasi Vol 9, No 1 (2021): VOL 9, NO 1 FEBRUARY 2021
Publisher : Jurnal e-Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana penggambaran citra PTDjarum yang terdapat dalam pemberitaan Detik.com pada saat kasus dengan KPAI. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan teori citra dengan elemen primary impression, familiarity, perception, preference, dan position yang dibuat oleh Marita Vos. Selain itu ada pula variabel tambahan yakni narasumber berita. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan metode analisis isi. Peneliti menganalisis citra PT Djarum dalam sampel yakni 58 berita. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa elemen citra PT Djarum paling banyak digambarkan melalui elemen Primary Impression, di mana pengenalan masyarakat terhadap perusahaan. Elemen ini secara dominan ditunjukkan melalui indikator tanggung jawab sosial perusahaan, yaitu tanggung jawab PT Djarum mengenai tanggung jawab perusahaan pada saat krisis. Selain itu, sebagian besar pemberitaan di Detik.com mengambil narasumber dari eksternal perusahaan, khususnya artis, mantan atlet, dan politikus.
Jenius vs Digibank: Analisis Isi Proses Komunikasi Pemasaran Instagram Digital Banking di Indonesia Sarah Azaliah Karsa; Felicia Goenawan; Vita Monica
Jurnal e-Komunikasi Vol 8, No 2 (2020): VOL 8, NO 2 AUGUST 2020
Publisher : Jurnal e-Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan proses komunikasi pemasaran digital banking di Indonesia di akun instagramnya yaitu Jenius dan Digibank. Instagram adalah salah satu media sosial yang digunakan untuk memasarkan produk. Saat memasarkan produk, ada proses yang dilalui yaitu dari pengirim, pesan, media, sampai feedback yang diberikan pelanggan kepada perusahaan. Penelitian ini menggunakan analisis isi kuantitatif. Hasilnya ditemukan, Jenius lebih sering mengunggah pada Senin 25% dan Digibank pada Selasa sebanyak 18%. Minggu menjadi hari paling sedikit unggah, yaitu Jenius 6% dan Digibank 9%. Selain itu, Jenius paling banyak mengunggah pada Maret yaitu 13% dan Digibank pada Agustus yaitu 12%. Konten unggah setiap bulan disesuaikan dengan timeline yang terjadi di dunia perbankan. Sifat pesan yang paling nampak adalah informatif dengan total 171 posting dan Reward Appeal dengan total 212 unggahan, sedangkan yang paling sedikit adalah Motivational Appeal dan Humorous Appeal. Tema pesan yang paling nampak adalah How To dengan total 75 unggahan dan Aspiration and Believe dengan total 63 unggahan, sedangkan yang paling sedikit muncul adalah David and Goliath dan Glitz and Glam. Pesan disajikan oleh sender melalui media image, caption dan hashtag. Feedback yang paling banyak muncul adalah komentar netral dan berisi seputar produk.
Penggambaran Lima Pilar CSR PT. BRI (Persero) Tbk di Artikel Website Perusahaan Monica Josephine Winarto; Titi Nur Vidyarini; Vita Monica
Jurnal e-Komunikasi Vol 8, No 2 (2020): VOL 8, NO 2 AUGUST 2020
Publisher : Jurnal e-Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini meneliti penggambaran lima pilar CSR Bank BRI di artikel dalam kolom CSR pada website perusahaan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode analisis isi. Penarikan sampel penelitian menggunakan total sampling dimana meneliti keseluruhan artikel CSR yaitu 37 artikel CSR. Hasil akhir dari penelitian ini adalah Bank BRI menjalankan aktivitas Public Relations dimana mengomunikasikan CSR melalui website perusahaan. Pengomunikasian CSR yang dilakukan Bank BRI sesuai dengan tujuan perusahaan yaitu mewujudkan misi dari BRI Peduli agar membentuk opini masyarakat bahwa Bank BRI telah menjalankan tata kelola bisnis yang baik. Hal ini dapat dilihat dari penggambaran lima pilar CSR dengan pilar encouraging good governance yang paling sering muncul.
Tingkat Pengetahuan Masyarakat Surabaya terhadap Brand Identity TikTok Felicia Budi; Felicia Goenawan; Vita Monica
Jurnal e-Komunikasi Vol 8, No 1 (2020): VOL 8, NO 1 FEBRUARY 2020
Publisher : Jurnal e-Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk meneliti Tingkat pengetahuan masyarakat Surabaya terhadap brand identity TikTok, yang meliputi nama, logo, slogan, dan kisah perusahaan. TikTok telah mengalami pergantian identitas brand setelah pembaruan aplikasi. Peneliti melakukan penelitian kuantitatif deskriptif, dengan cara membagikan kuisioner kepada 100 responden pada masyarakat Surabaya, dengan menggunakan purposive sampling. Kemudian diolah dengan menggunakan tabel frekuensi dan tabulasi silang. Adapun teori yang digunakan adalah tingkat pengetahuan dan brand identity. Hasil akhir penelitian ini secara keseluruhan adalah masyarakat Surabaya memiliki tingkat pengetahuan sedang. Hasil tingkat pengetahuan sedang diperoleh melalui pengetahuan responden yang baik terhadap nama, logo dan kisah perusahaan TikTok, akan tetapi tidak pada indikator slogan TikTok.
Efektivitas Penggunaan Brand Ambassador Laneige Dalam Model VisCAP Nancy Nancy; Felicia Goenawan; Vita Monica
Jurnal e-Komunikasi Vol 8, No 2 (2020): VOL 8, NO 2 AUGUST 2020
Publisher : Jurnal e-Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proses komunikasi yaitu bagaimana komunikator menyampaikan pesan kepada komunikannya, sehingga dapat menciptakan suatu persamaan makna antara komunikan dengan komunikatornya. Proses komunikasi ini bertujuan untuk dapat menciptakan komunikasi yang lebih efekMf. Iklan yang baik dapat berperan sebagai pengingat di benak konsumen keMka mereka telah melihat iklan tersebut dan bisa menjadi top of mind. Iklan harus dikemas dengan baik agar menghasilkan iklan yang efekMf. Salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan produknya, perusahaan menggunakan brand ambassador untuk menyampaikan pesan di dalam iklan. Brand Ambassador akan membantu membuat hubungan emosional yang lebih kuat antara sebuah brand /perusahaan dengan konsumen. Dalam peneliMan ini, peneliM bertujuan menjelaskan Mngkat efekMvitas penggunaan brand ambassador Laneige dengan menggunakan model VisCAP. Hasil PeneliMan ini membukMkan bahwa penggunaan brand ambassador efekMf untuk menyampaikan pesan di dalam iklan ke konsumen.
Efektivitas penggunaan Marsha Aruan sebagai Celebrity Endorser Lip Ink SASC Natasya Rachel; Felicia Goenawan; Vita Monica
Jurnal e-Komunikasi Vol 8, No 2 (2020): VOL 8, NO 2 AUGUST 2020
Publisher : Jurnal e-Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sales promotion dan periklanan merupakan salah satu alat dari komunikasi pemasaran. Celebrity endorser merupakan pendukung iklan atau yang dikenal juga dengan bintang iklan. Pada penelitian ini, peneliti akan mengukur keefektivan Marsha Aruan sebagai celebrity endorser dari Lip Ink SASC. Efektivitas celebrity endorser ini dapat dilihat menggunakan indikator dalam model TEARS yaitu trustworthiness, expertise, attractiveness, respect, dan similarity. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner menggunakan online survei melalui google form, kemudian dipaparkan secara deskriptif. Metode sampling menggunakan purposive sampling. Responden dari penelitian berjumlah 100 responden yang merupakan perempuan berusia 15-34 tahun yang berdomisili di Surabaya dan mengetahui endorsement Lip Ink SASC oleh Marsha Aruan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan Marsha Aruan sebagai celebrity endorser Lip Ink SASC adalah efektif. Indikator paling tinggi yang mempengaruhi keefektivan Marsha Aruan sebagai celebrity endorser dari Lip Ink SASC adalah attractiveness atau daya tarik.
Brand Awareness Masyarakat Surabaya terhadap Golden Tulip Legacy Surabaya Nastasia Nolia Seva; Titi Nur Vidyarini; Vita Monica
Jurnal e-Komunikasi Vol 8, No 2 (2020): VOL 8, NO 2 AUGUST 2020
Publisher : Jurnal e-Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Golden Tulip Legacy Surabaya merupakan hotel brand baru di kawasan bisnis Surabaya Barat, dan banyak terdapat hotel kompetitor yang telah berdiri sebelumnya. Namun konsumen tidak begitu mengetahui keberadaan hotel yang telah berdiri sejak Januari 2019 tersebut, meskipun telah melakukan strategi Marketing Public Relations. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui brand awareness masyarakat Surabaya terhadap Golden Tulip Legacy Surabaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode survei. Hasil penelitian menyebutkan bahwa brand awareness masyarakat Surabaya terhadap Golden Tulip Legacy Surabaya berada pada tingkat Brand Recall. Untuk detailnya, elemen Logo & Symbol dan Packaging berada pada tingkat Top of Mind, sementara Brand Name dan Slogan berada pada tingkat Brand Recall. Peneliti melihat bahwa Golden Tulip Legacy Surabaya cukup berhasil dalam menggunakan elemen brand- nya.
Perilaku Masyarakat Surabaya Dalam Proses Pengambilan Keputusan Memilih Produk Innisfree Kezia Yemima Susanto; Felicia Goenawan; Vita Monica
Jurnal e-Komunikasi Vol 8, No 2 (2020): VOL 8, NO 2 AUGUST 2020
Publisher : Jurnal e-Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat Perilaku Masyarakat Surabaya dalam Proses Pengambilan Keputusan Memilih Produk Innisfree. Strategi komunikasi pemasaran dapat dibentuk setelah mengetahui bagaimana perilaku konsumen dalam pengambilan keputusan. Perilaku konsumen sendiri merupakan kegiatan saat memilih, mengkonsumsi, dan mengeliminasi produk/jasa. Dengan pendekatan kuantitatif dan metode survei, peneliti ingin melihat perilaku konsumen dalam proses pengambilan keputusan pembelian. Proses pengambilan keputusan yang diteliti terdiri dari tahapan pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif dan keputusan pembelian. Hasil penelitian ini menunjukan masyarakat Surabaya kebanyakan memilih produk kecantikan berdasarkan dengan kondisi wajah dan kualitas produk yang ditawarkan, maka pesan yang disampaikan dapat dibentuk sesuai dengan kebutuhan tersebut. Sementara itu, media yang digunakan adalah media sosial.
Analisis Isi Electronic Word of Mouth Pada Akun Instagram Tous Les Jours Indonesia Cindy Monica; Felicia Goenawan; Vita Monica
Jurnal e-Komunikasi Vol 8, No 2 (2020): VOL 8, NO 2 AUGUST 2020
Publisher : Jurnal e-Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini ditujukan untuk melihat dan menggambarkan bagaimana proses komunikasi pemasaran berupa pesan dan eWOM yang terjadi pada akun instagram Tous Les Jours Indonesia (@touslesjoursid) melalui metode analisis isi kuantitatif. Instagram diketahui merupakan media sosial berbasis foto yang memiliki fitur promosi dan lebih unggul secara tampilan, sehingga mendukung kegiatan komunikasi pemasaran. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa masa pasca krisis merupakan frekuensi tertinggi dan terjadi peningkatan drastis dari masa sebelum dan saat krisis dalam jumlah posting. Gambaran electronic word of mouth dapat dilihat dari frekuensi tertinggi venting negative feelings yang secara keseluruhan atau per masa sebelum, saat, atau sesudah krisis merupakan dimensi yang paling tinggi jumlahnya. Tema pesan dengan penghasil komentar negatif tertinggi adalah tema pesan aspiration and beliefs, avalanche about to roll dan seasonal/event-related. Tema pesan personalities merupakan tema yang memperoleh likes dan komentar terbanyak, serta merupakan satu-satunya tema yang menghasilkan lebih banyak komentar positif dari komentar negatif.
Implementasi Fungsi Pokok Public Relations dalam Website Kementerian Republik Indonesia Arnold Rezon; Titi Nur Vidyarini; Vita Monica
Jurnal e-Komunikasi Vol 8, No 1 (2020): VOL 8, NO 1 FEBRUARY 2020
Publisher : Jurnal e-Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui implementasi dari fungsi pokok Public Relations dalam Website Kementerian Republik Indonesia. Rosady Ruslan merumuskan 5 indikator yang menjadi fungsi pokok Public Relations dalam Website Kementerian Republik Indonesia. 5 indikator tersebut adalah kebijaksanaan pemerintah, memberi pelayanan, menyebarkan informasi mengenai program – program kerja, mediator dalam menjembatani kepentingan instansi pemerintah dan masyarakat, serta berperan dalam menciptakan iklim yang kondusif bagi stabilitas nasional. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis isi dengan pendekatan kuantitatif. Hasil dari penelitian ini, peneliti melihat bahwa fungsi yang paling banyak terimplementasi adalah fungsi pelayanan dan informasi program kerja.