Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komposisi briket antara arang tempurung kelapa dan arang kulit kakao terhadap karakteristik briket. Komposisi arang tempurung kelapa dan arang kulit kakao pada masing-masing perekat adalah : 80% arang tempurung kelapa : 20% arang kulit kakao, 70% arang tempurung kelapa : 30% arang kulit kakao, 60% arang tempurung kelapa : 40% arang kulit kakao dan 100% arang tempurung kelapa. Tekanan dijaga pada 2500 Psi. Kesimpulan yang diperoleh adalah : Densitas maksimum 0,716 gr/cm3 (komposisi 100% arang tempurung kelapa), densitas minimum 0,512 gr/cm3 (komposisi 60% arang tempurung kelapa : 40% arang kulit kakao); kadar air maksimum 10,23% (komposisi 100% arang tempurung kelapa), kadar air minimum 6,74% (komposisi 80% arang tempurung kelapa : 20% arang kulit kakao), komposisi briket 60% arang tempurung kelapa : 40% arang kulit kakao paling cepat terbakar (28,7 detik untuk massa briket 2,26 gram), briket 100% arang tempurung kelapa paling lambat terbakar (38,2 detik untuk massa briket 3,042 gram); lama briket menyala maksimum adalah 6,14 menit untuk 15,8 gram briket (komposisi 100% arang tempurung kelapa), lama briket menyala minimum adalah 2,16 menit untuk 11,3 gram briket (komposisi 60% arang tempurung kelapa : 40% arang kulit kakao); nilai kalor maksimum 5442,17 calori/gram (komposisi 100% arang tempurung kelapa0, nilai kalor minimum 5012 calori/gram (komposisi 60% arang tempurung kelapa : 40% arang kulit kakao).