Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH KOTA SURABAYA NOMOR 7 TAHUN 2002 TENTANG KEBIJAKAN RUANG TERBUKA HIJAU (Studi Kasus Kebun Bibit Bratang Kota Surabaya) Indriyani, Ika; Indartuti, Endang; Soenarjanto, Bagoes
JPAP: Jurnal Penelitian Administrasi Publik Vol 3 No 1 (2017)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/jpap.v3i1.1238

Abstract

The municipal government policy on the utilization of green open spaces in Surabaya is stated in Local Regulation No. 7 of 2002 on the management of green open spaces. The law also states that green open space is a city space that serves as a green area of city park, green forest area of the city, green area of urban recreation, green area of cemetery, green agricultural area, green area of green line, and green area of yard Utilization of green open space Such as flora and fauna parks in Surabaya or commonly referred to as Bratang Bratang Surabaya gardens are the answer of this polluted metro-politan city, although the state of Bratang seedlings is still poorly maintained and has become a dispute between private parties and the municipal authorities.Problem Formulation in this Research is How Implementation of Local Regulation of Surabaya City Number 7 Year 2002 About Green Open Space Policy of Bratang Seed Garden? This research also aim to to know Implementation of Local Regulation of Surabaya City Number 7 Year 2002 In Green Open Space Policy of Bratang Seed Garden. This research is descriptive research using qualitative approach. Technique of collecting data is done by observation, interview, and documentation.The informant of research in this research is Kasubag TU UPTD Rekreasi DKRTH and Satgas Bratang Seed Garden. The data validity check is done by triangulation of source and method.From the research results can be seen that the implementation of the implementation of the policy of Regulation No 7 of 2002 is considered effective and goes well. The result of this research is by connecting from George Edward III theory that is from communication aspect, resources, disposition, and bureaucratic structure. Keywords: Policy, Implementation, Qualitative, Theory George Edward III
Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Lingkungan Keluarga Terhadap Minat Berwirausaha Melalui Self-Efficacy Indriyani, Ika; Subowo, Subowo
Economic Education Analysis Journal Vol 8 No 2 (2019): Economics Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/eeaj.v8i2.31493

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan kewirausahan dan lingkungan keluarga terhadap minat berwirausaha melalui self-efficacy sebagai variabel intervening. Populasi pada penelitian ini adalah 160 mahasiswa Pendidikan Ekonomi Akuntansi Universitas Negeri Semarang Angkatan 2015 dan sampel sebanyak 114 mahasiswa setelah diolah dengan rumus slovin dengan standar error 5%. Penelitian ini menggunakan angket sebagai alat pengumpulan data. Analisis data menggunakan analisis deskriptif, analisis jalur, dan uji sobel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) ada pengaruh positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha, 2) tidak ada pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga terhadap minat berwirausaha, 3) ada pengaruh positif dan signifikan self-efficacy terhadap minat berwirausaha, 4) ada pengaruh positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan terhadap self-efficacy, 5) ada pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga terhadap self-efficacy, 6) ada pengaruh positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha melalui self-efficacy, 7) ada pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga terhadap minat berwirausaha melalui self-efficacy. Simpulan penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan kewirausahaan dan lingkungan keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berwirausaha melalui self-efficay.
Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan dan Lingkungan Keluarga Terhadap Minat Berwirausaha Melalui Self-Efficacy Indriyani, Ika; Subowo, Subowo
Economic Education Analysis Journal Vol 8 No 2 (2019): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/eeaj.v8i2.31493

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan kewirausahan dan lingkungan keluarga terhadap minat berwirausaha melalui self-efficacy sebagai variabel intervening. Populasi pada penelitian ini adalah 160 mahasiswa Pendidikan Ekonomi Akuntansi Universitas Negeri Semarang Angkatan 2015 dan sampel sebanyak 114 mahasiswa setelah diolah dengan rumus slovin dengan standar error 5%. Penelitian ini menggunakan angket sebagai alat pengumpulan data. Analisis data menggunakan analisis deskriptif, analisis jalur, dan uji sobel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) ada pengaruh positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha, 2) tidak ada pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga terhadap minat berwirausaha, 3) ada pengaruh positif dan signifikan self-efficacy terhadap minat berwirausaha, 4) ada pengaruh positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan terhadap self-efficacy, 5) ada pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga terhadap self-efficacy, 6) ada pengaruh positif dan signifikan pengetahuan kewirausahaan terhadap minat berwirausaha melalui self-efficacy, 7) ada pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga terhadap minat berwirausaha melalui self-efficacy. Simpulan penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan kewirausahaan dan lingkungan keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berwirausaha melalui self-efficay.
KAJIAN ORNAMEN DAN TATA RUANG RESTORAN DAE JANG GEUM YOGYAKARTA ika indriyani
Saraswati Jurnal Mahasiswa Desain Interior
Publisher : Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24821/srs.v0i0.403

Abstract

Restoran Dae Jang Geum adalah restoran pertama di Yogyakarta yang menerapkan konsep Istana Korea. Restoran Dae Jang Geum digolongkan dalam specialty restaurant di mana suasana dan dekorasi disesuaikan dengan masakankhas Korea. Penelitian ini mengkaji ornamen Korea beserta makna filosofinya dan tata ruang restoran, menggunakan metode pendekatan studi kasus. Hasil penelitianmenunjukkan ornamen yang terdapat pada restoran Dae Jang Geum baik dari bentuk, penempatan dan ukuran mendekati dengan ornamen asli Korea tetapi terdapat beberapa ornamen dari luar Korea yang sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari ornamen Korea. Warna ornamen pada restoran lebih cerahdibandingkan dengan aslinya. Dari segi fungsi ornamen tersebut hanya sebagai hiasan yang mendukung konsep Korea. Tata ruang restoran mengadopsi tata ruang Korea dan Jepang akan tetapi dimodifikasi seperti pada ruang tatami. Tradis duduk dengan posisi bersimpuh pada tatami diganti menggunakan lantai papan kayu yang didesain untuk pengunjung agar merasa nyaman seperti duduk dikursi.Kata kunci : Restoran, Ornamen, Tata ruang, Korea
IKONOGRAFI RESTORAN DAE JANG GEUM YOGYAKARTA (ORNAMEN LOTUS, PHOENIX, NAGA DAN HUI SEBAGAI ORNAMEN UTAMA) Ika Indriyani
INVENSI (Jurnal Penciptaan dan Pengkajian Seni) Vol 1, No 2 (2016): Desember 2016
Publisher : Program Pascasarjana Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1303.28 KB) | DOI: 10.24821/invensi.v1i2.1617

Abstract

Restoran Dae Jang Geum adalah restoran pertama di Yogyakarta yang menerapkan konsep Istana Korea. Restoran Dae Jang Geum digolongkan dalam specialty restaurant di mana suasana dan dekorasi disesuaikan dengan masakan khas Korea. Penelitian ini mengkaji ornamen Korea beserta makna filosofinya dan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan ikonografi. Ornamen pada restoran bukan lukisan asli tetapi dari kertas yang dilukis. Hal tersebut tidak sesuai dengan yang ada di Korea yaitu dengan dilukis. Hasil penelitian menunjukkan ornamen yang terdapat pada restoran Dae Jang Geum baik dari bentuk, penempatan dan ukuran mendekati dengan ornamen asli Korea tetapi terdapat beberapa ornamen dari luar Korea yang sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari ornamen Korea. Warna ornamen pada restoran lebih cerah dibandingkan dengan aslinya. Dari segi fungsi ornamen tersebut hanya sebagai hiasan yang mendukung konsep Korea.