Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis potensi pencemaran dan pemanfaatan limbah cair dan limbah padat dari UPTD Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Jambi, serta penerapan produksi bersih bersih berdasarkan Guidance Manual: How to Establish and Operate Cleaner Production Centres. Parameter yang diambil adalah BOD, COD, TSS, Minyak & Lemak, pH. Limbah padat berupa C dan N, serta wawancara dengan pekerja. Hasil penelitian menunjukan kualitas BOD 11.280 mg/l, COD 17.110 mg/l, TSS 2.300 mg/l, Minyak & Lemak 168 mg/l berada di atas standar baku mutu yang berpotensi mencemari lingkungan kecuali pH 7,9 yang masih dibawah baku mutu. Darah dapat berpotensi sebagai pakan ternak sekitar 60 kg/hari, urine menjadi pupuk organik cair sekitar 900 liter. Limbah padat berpotensi menjadi Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTB) sekitar 11,28 kWh/hari dan pupuk organik/kompos yang bisa meningkatkan produktivitas pertanian sekitar 180kg/hari. kesimpulan yang dapat diambil untuk mengoptimalkan produksi bersih, yakni: pemasangan keran, pemasangan water sprayer gun, penggunaan masker, dan pembuatan poster mengenai produksi dengan penghematan mencapai Rp 3.718.578,08/tahun.