Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMANFAATAN CYBER EXTENSION SEBAGAI MEDIA INFORMASI OLEH PENYULUH PERTANIAN DI KABUPATEN BOGOR ( Utilization of Cyber Extension as Information Media by Agricultural Counselor in the District of Bogor) Abung Supama Wijaya; Sarwititi Sarwoprasodjo; Kudang Boro Seminar
Jurnal Komunikasi Pembangunan Vol. 13 No. 1 (2015): Februari 2015
Publisher : Institut Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.632 KB) | DOI: 10.46937/13201510380

Abstract

ABSTRACTThis study aims to analyze the characteristics and relations of counselor, obstacle of media use, information seeking phases on Cyber Extension and Cyber Extension utilization. The information stages intended use the theory of information seeking, namely: starting, chaining, browsing, differenciating, monitoring, and extracting. This study is conducted to 61 counselors in the Regent/District of Bogor, originationg from three different BP3K. This study is a quantitative research utilizing questionnaires as the research  instrument and applying Spearman rank statistic test to analyze the relation between the characteristics of a counselor, the obstacle of media use for information seeking process, and Cyber Extension utilization. The study results state that the characteristics of a counselor has a definite relation with the information seeking phases on the age and motivation indicators. The obstacle of media use has a definite relation with the information seeking phase, and the information seeking phase in Cyber Extension has a definite and positive relation with the utilization of Cyber Extension. Keywords: Cyber Extension, Information Seeking, Counselor  ABSTRAKPenelitian ini bertujuan menganalisis karakteristik dan hubungan penyuluh, hambatan penggunaan media, tahapan pencarian informasi pada Cyber Extension dan pemanfaatan Cyber Extension. Tahapan informasi yang diamksud menggunakan teori pencarian informasi yaitu, starting, chaining, browsing, differentiating, monitoring dan extracting. Penelitian ini dilakukan kepada 61 penyuluh di Kabupaten Bogor yang berasal dari tiga BP3K yang berbeda.  Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian dan menggunakan uji statistik rank Spearman untuk menganalisis hubungan antara karakteristik penyuluh, hambatan penggunaan media untuk proses pencarian informasi dan, penggunaan Cyber Extension. Hasil penelitian menunjukan bahwa karakteristik penyuluh memiliki hubungan nyata dengan tahapan pencarian informasi  pada indikator umur dan motivasi. Hambatan penggunaan media  berhubungan nyata dengan tahapan pencarian informasi dan tahapan pencarian informasi pada Cyber Extension berhubungan positif dan sangat nyata dengan pemanfaatan Cyber Extension.Kata kunci: Cyber Extension, Pencarian Informasi, Penyuluh
Cyber Extension: Penggunaan Media dan Kelancaran Pencarian Informasi di Kalangan Penyuluh Pertanian Kabupaten Bogor Abung Supama Wijaya; Sarwititi Sarwoprasodjo; Diah Febrina
Jurnal Komunikasi Pembangunan Vol. 17 No. 2 (2019): Juli 2019
Publisher : Institut Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.81 KB) | DOI: 10.46937/17201926841

Abstract

Current sustainable development of agriculture is one of which depends on the capacity of agricultural extension workers. The development of information technology contributes to the means for increasing this capacity. Cyber Extension, which is the embodiment of Law No. 16 of 2006 concerning agricultural extension systems, is expected to be fully utilized by extension agents throughout Indonesia. This is so that the instructors can provide information and develop innovations in agriculture. This study aims to explain the use of media and the stage of information seeking by instructors in Bogor district. The concept used in this research is Cyber Extension, media use and the smoothness of information retrieval. This study uses a quantitative descriptive approach with data collection techniques through surveys. A total of 61 agricultural instructors in Bogor Regency were interviewed through a closed questionnaire. In the media use variable, the results of the study show that the extension agent's ability to access is good while the availability of facilities and operational costs are still in the less category. When the smoothness of the information search process is in the smooth category.
Peningkatan Keterampilan Desain Grafis Menggunakan Aplikasi Canva Bagi Guru PAUD di Kabupaten Bogor Abung Supama Wijaya; Wahyu Budi Priatna; Hudi Santoso; Hari Otang Sasmita; Bayu Suriaatmaja Suwanda; Ika Sartika; David Rizar Nugroho
Surya Abdimas Vol. 6 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/abdimas.v6i3.1943

Abstract

Peningkatan keterampilan dalam bidang desain grafis menggunakan aplikasi Canva bagi guru-guru Pendidkan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Bogor ini bertujuan memberikan pengetahuan serta keterampilan dasar desain untuk digunakan dalam bidang pendidikan. Pelatihan ini merupakan salah satu sesi yang diberikan dalam rangkaian kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) dengan tema peningkatan kompetensi tenaga kependidikan PAUD berbasis teknologi dan komunikasi oleh program studi komunikasi Sekolah Vokasi IPB bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor. Metode pelatihan yang dilakukan dengan menggunakan ceramah, demonstrasi, dan latihan dengan mekanisme penyampaian secara tatap muka. Hasil dari pelatihan ini peserta sangat antusias selama mengikuti pelatihan, peserta mengerti dan memahami dasar-dasar desain aplikasi Canva untuk digunakan dalam bidang pendidikan, serta peserta mampu memproduksi desain media pembelajaran yang kreatif dan menarik yang di publikasikan pada whatsapp group dan media sosial. Dapat disimpulkan bahwa program PkM ini telah mampu memberikan manfaat yang sangat besar dan tepat sasaran bagi guru PAUD di Kabupaten Bogor. Bentuk pelatihan seperti ini merupakan bentuk yang sangat efektif untuk memberikan penyegaran dan tambahan wawasan serta pengetahuan baru khususnya dalam bidang desain grafis yang digunakan dalam mendukung media pembelajaran untuk guru PAUD.
Literature Study: Analysis of the Use of Video as a Student Learning Media Abung Supama Wijaya; Bayu Suriaatmaja Suwanda; Vivien Febri Astuti; Ridwan Siskandar
Jurnal Sains Indonesia Vol 3 No 3 (2022): Volume 3, Nomor 3, 2022 (November)
Publisher : PUSAT SAINS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59897/jsi.v3i3.105

Abstract

This article describes the results of a literature study on using video as a medium for student learning. This article is part of research on developing learning videos among students to support the achievement of educational goals in higher education. The literature study was carried out as a survey of research articles on using video as a student learning media published in national journals and proceedings using Indonesian. The study's results were analyzed descriptively into three main study focuses: 1) the orientation of the use of video as a student learning media, 2) the software used in producing learning videos, and 3) the types of videos used as learning media. The results of this literature study are expected to be a reference for lecturers and developers of learning videos to produce a variety of varied and quality learning videos