Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

TOLERANCE IN HISTORY NATIONAL MOVEMENT Aldegonda Evangeline Pelealu; Aksilas Dasfordate; Darmawan Edi Winoto
ISTORIA: Jurnal Pendidikan dan Sejarah Vol 17, No 2 (2021): ISTORIA Edisi September, Vol. 17. No. 2
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/istoria.v17i2.41346

Abstract

Tolerance has been widely practiced in the history of the nation's struggle. The value of this unity was not much discussed in the literature. When studying tolerance will relate a lot to religious tolerance and ethnicity. This article aims to examine the value of tolerance contained in the history of the nation's movement. The study used a qualitative approach with data collection through literature studies and expert interviews. Research shows that some movement organizations have practiced the value of tolerance. Budi Utomo's organization reflects tolerance in recruiting members from ethnic and group-based, changing to the national direction. Syarikat Islam was open to the presence of foreign traders, especially Chinese. Islamic organization, which has the concept of no coercion in religion. Tolerance is built-in Islam in a social context. Muhammadiyah, a socio-religious organization, can cooperate with various layers of society regardless of social status to achieve the Indonesian association's benefit that eliminates ego for national goals.
Penggunaan Aplikasi “AMELIA” Pembelajaran dalam Jaringan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Sejarah Aldegonda Evangeline Pelealu; Eka Yuliana Rahman; Aksilas Dasfordate
Gulawentah:Jurnal Studi Sosial Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/gulawentah.v5i2.7393

Abstract

Knowledge Management (Manajemen pengetahuan) merupakan proses rangkaian kegiatan penguasaan teknologi informasi yang tidak lepas dari pengelolaan. Learning Management System atau LMS elektronik sebuah platform untuk penyebaran materi pembelajaran online guna meningkatkan kinerja akademik dengan penyediaan sumber daya berbasis web. Kendala yang sering dihadapi di institusi pendidikan dalam menerapkan E-Learning sistem kurang menyesuaikan dengan kondisi dan tingkat knowledge dari penggunanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan aplikasi AMELIA (Aplikasi Manajemen Pembelajaran dalam Jaringan UNIMA) serta kemudahan menggunakan aplikasi  pembelajaran daring pada jurusan Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Manado. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian survey deskriptif, untuk sampel pada penelitian ini mahasiswa semester 2 angkatan 2019 Jurusan Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Manado. Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Dalam penelitian ini satu rombongan belajar sebanyak 38  mahasiswa dan sekitar 25 orang atau 65,8 % yang mengisi form efektif, dan kurang efektif sebanyak 13 orang atau 34,2 % dalam proses pelaksanaan pembelajaran menggunakan aplikasi Amelia dikondisi wabah Covid-19. Kemudahan dalam akses oleh  29 orang atau sekitar 76,3% mengatakan kesusahan dalam mengakses karena masalah internet maupun kekuranga kuota dan  9 orang atau sekitar 23,7 % mudah dalam mengakses aplikasi Amelia. Kemampuan menggunakan Fitur dalam aplikasi Amelia 22 orang atau sekitar 57,9% mengungkapkan tidak mudah dan 16 orang atau sekitar 42,1 % mengatakan mudah dalam menggunakan fitur yang terdapat dalam LMS UNIMA yakni Aplikasi Amelia. Penggunaan alat elektronik oleh mahasiswa dalam mengikuti kuliah menggunakan aplikasi Amelia  yaitu 37 orang atau sekitar 97,4% menggunakan Handphone dan 1 orang atau 2,6% menggunakan Laptop. Persepsi mahasiswa dengan penggunaan aplikasi Amelia untuk pembelajaran dalam jaringan dirasa efektif dimana semua materi mata kuliah yang diprogram telah tersedia dalam satu aplikasi.Kondisi pandemi mempengaruhi tingginya tingkat efektivitas dalam pembelajaran secara daring dimana saat ini menghadapi wabah Covid-19 peraturan menteri masih menghimbau untuk kuliah dalam jaringan dan meminimalisir kegiatan yang berada di kampus.
Depth-social interaction between ethnic in the local culture of Minahasa Darmawan Edi Winoto; Aksilas Dasfordate; Aldegonda Evangeline Pelealu; Yohanes Burdam; Almen Sulpedi Ramaino; Gamar Dasfordate
Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS Vol 10, No 1 (2023)
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/hsjpi.v10i1.54492

Abstract

Humans benefit greatly from culture, especially social interaction. Humans' social interaction development will influence connection patterns with the environment. The Minahasa ethnic groups' unity of life grew from the small setting, namely the nuclear and extended family, and subsequently into a village. The social structure based on this relationship type is more inherited. This article explains the Minahasa culture, specifically interaction patterns. The method used is qualitative. Data collection used detailed observation, interviews, and studies bibliography. They use content analysis on reports and examination results from various events in the research area, especially regarding cooperation. The data collected were analyzed qualitatively. Research results show that relationships between family members by genetics or ethnicity are generally close ties. Kinship based on marriage is influential in social life. The market has cooperativeness, friendship, kinship, and patron-client service. In collaboration, the Minahasa and Sanger Talaud ethics are better than the Gorontalo ethics. Ethnic Minahasa and Sangir Talaud have developed many ideas to form harmonious activities between fellow citizens. Cooperation between people from different cultures in Minahasa is quite good in religion. The relationship between religious communities in Minahasa is the mutual respect in their respective worship.
Pendampingan dan Kolaborasi dengan Mahasiswa di Sekolah Dasar di Tomohon Darmawan Edi Winoto; Aksilas Dasfordate; Aldegonda E. Pelealu; Meike Imbar; Ngismatul Khoeriyah
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 2 (2024): Journal Of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i2.771

Abstract

Pendampingan terhadap mahasiswa sebagai kegiatan tidak terpisahkan dari tugas seorang dosen. Banyak hal yang dapat diterapkan dan dikomunikasikan bersama mahasiswa bimbingan ketika mereka terjun di lapangan seperti di sekolah dari tangkat dasar sampai tingkat tinggi. Setiap kegiatan mahasiswa yang didampingi dosen membawa misi tertentu yang pada intinya demi perbaikan pendidikan sekolah. Tujuan dari artikel ini tidak lain untuk memotret pelaksanaan pendampingan terhadap mahasiswa yang bertugas mengenal lingkungan sekolah dasar dimana mereka diturunkan. Metode pendampingan intensif yang dilaksanakan mulai dari pra kegiatan, pelaksanaan, sampai pasca pelaksanaan. Hasil kajian dapat kita lihat bahwa kolaborasi mampu meningkatkan komunikasi berbagai pihak yang termasuk masyarakat di luar sekolah. Bimbingan dan pendampingan mahasiswa mampu memberikan jalan bagi mahasiswa terhadap berbagai permasalahan yang ditemui disekolah. Permasalahan mahasiswa dapat dilihat pada laporan setiap minggu yang mereka sampaikan baik melalui tulisan maupun disampaikan secara langsung. Komunikasi menjadi kunci penting bagi kesuksesan pelaksanaan pendampingan bersama mahasiswa maupun pihak terkait. Kegiatan mahasiswa memberi dampak besar bagi siswa di sekolah. Kata kunci: Pendampingan, Mahasiswa, Masyarakat, Sekolah