Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERFORMA PROPORSI ZERO-INFLATION PADA REGRESI ZERO-INFLATED NEGATIVE BINOMIAL LUTHFATUL AMALIANA; UMU SA’ADAH; NI WAYAN SURYA WARDHANI
E-Jurnal Matematika Vol 8 No 2 (2019)
Publisher : Mathematics Department, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/MTK.2019.v08.i02.p238

Abstract

Tetanus Neonatorum (TN) is an infectious disease that could be prevented by immunization. East Java Province is the highest numbers of TN case in Indonesia. TN data in East Java contain overdispersion and big proportion of zero-inflation (71,05%). The data containing overdispersion and zero-inflation are more appropriately analyzed by using Zero-Inflated Negative Binomial (ZINB) regression. The aim of this study are: (1) to know the perform of proportion of zero-inflation for ZINB model and (2) to obtain the optimal proportion of zero-inflation for TN data. The result of this study indicates that the optimal proportion of ZINB model is 64,52%.
The Initiation Of Hayam Wuruk Motif Batik In Brafos Community Of Sumberwangi Hamlet Ub Forest Malang Danang Ariyanto; Sihabudin Sihabudin; Ni Wayan Surya Wardhani; Moh. Fadli; Romi Setiawan; Dian Cahya Rini
Journal of Innovation and Applied Technology Vol 8, No 1 (2022)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jiat.2022.008.01.11

Abstract

Batik merupakan produk kerajinan asli khas Indonesia yang berupa kain sebagai bahan baku pakaian dan telah dikenal dunia. Pada tahun 2021 melalui program Doktor Mengabdi, Batara berhasil menciptakan motif hayam wuruk. Hayam Wuruk merupakan raja ke-4 Kerajaan Majapahit, bersama mahapatih Gajahmada. Prabu Hayam Wuruk membawa majapahit mencapai masa kejayaan termasuk menyatukan sebagian besar wilayah nusantara. Pada tahap penciptaan motif utama batik hayam wuruk, proses stilisasi  bentuk menjadi sangat penting karena pada hakikatnya motif batik adalah penyederhanaan bentuk dan simbolis, tanpa meninggalkan kaidah artistik dan estetikanya. Eksplorasi bentuk motif utama didapatkan dari bentuk stilisasi surya majapahit, kawung kembang papat dan nyala api. Tim Doktor mengabdi mencoba mengaplikasikan motif hayam wuruk yang sudah dibuat dengan menggunakan cap batik dengan tujuan percepatan produksi batik. Pengaplikasian motif batik kawung kencana wungu ini dengan memberdayakan warga Dusun Sumberwangi untuk meningkatkan ketrampilan para pengrajin batik yang masih tergolong baru.
Perbandingan Akurasi Peramalan Curah Hujan dengan menggunakan ARIMA, Hybrid ARIMA-NN, dan FFNN di Kabupaten Malang Bestari Archita Safitri; Atiek Iriany; Ni Wayan Surya Wardhani
Seminar Nasional Official Statistics Vol 2021 No 1 (2021): Seminar Nasional Official Statistics 2021
Publisher : Politeknik Statistika STIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.827 KB) | DOI: 10.34123/semnasoffstat.v2021i1.853

Abstract

Time series analysis is an observation that is built on time sequences. Time series analysis is useful in various fields, especially meteorology. One aspect of meteorology is rainfall, which can have an impact on human life. Rainfall has a complicated pattern to predict, so we need the best method for forecasting rainfall. There are several methods that can analyze the intensity of rainfall. Methods that can be used to predict rainfall are ARIMA method, Feed Forward Neural Network (FFNN) method, and hybrid ARIMA-NN. This study aims to obtain the best rainfall modeling and prediction based on the three methods above. The rainfall data used came from the Mini Weather Station (MWS) at Supiturang and Manggisari hamlets. Based on the results of the study, at Supiturang, the best model was ARIMA(1,1,1) with RMSE of 3.4326. At Manggisari, the best model is Hybrid ARIMA(1,1,1) FFNN(4-9-1) with RMSE of 3.1056.