Remaja sebagai generasi penerus bangsa pada masa depan memiliki hak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal, terjamin kelangsungan hidupnya, bebas dari tindakan diskriminasi dan perlakuan yang salah, termasuk terlindungi dari berbagai masalah kesehatan. Masalah kesehatan pada kelompok ini terutama disebabkan oleh kecenderungan untuk perilaku yang berisiko. Hasil pengkajian yang dilakukan dengan remaja di Dusun Jipangan didapatkan hasil bahwa terdapat beberapa remaja yang melakukan perilaku menyimpang, seperti merokok, minum minuman berakohol, penyalahgunaan napza, dan terdapat beberapa remaja putri yang mengalami kehamilan di luar nikah. Hal ini disebabkan oleh belum adanya sebuah program untuk mengatasi masalah kesehatan pada remaja, sehingga perlu diadakan sebuah kegiatan untuk remaja agar dapat meningkatkan status kesehatan remaja. Solusi yang ditawarkan pada permasalahan ini adalah kegiatan berupa pembentukan kegiatan posyandu remaja di Dusun Jipangan. Pembentukan posyandu remaja diharapkan dapat menjadi wadah untuk memfasilitasi remaja dalam memahami permasalahan kesehatan remaja, menemukan alternatif pemecahan masalah, membentuk kelompok dukungan remaja, dan memperluas akses pelayanan kesehatan pada remaja. Kegiatan pengabdian ini dilakukan melalui beberapa tahapan, di antaranya perencanaan awal kegiatan yang dilakukan dengan mengadakan penjajakan terkait permasalahan yang ada di wilayah mitra dan mengindentifikasi sumber daya yang ada di masyarakat untuk kegiatan pemberdayaan. Selanjutkan, dilaksanakan sarasehan dan jajak pendapat bersama dengan tokoh masyarakat dan remaja terkait komitmen pembuatan program yang diikuti dengan pemilihan pengurus dan kader remaja. Kegiatan selanjutnya adalah pelatihan kader posyandu remaja. Dalam kegiatan ini, kader dilatih mengenai sistem 5 meja posyandu remaja. Langkah selanjutnya adalah launching posyandu remaja dengan sasaran semua remaja di wilayah Dusun Jipangan dan dilanjutkan dengan pendampingan kegiatan posyandu remaja secara berkala. Kegiatan pengabdian ini bekerja sama dengan pihak Puskesmas Kasihan I sebagai pembina kegiatan dan memfasilitasi pelaksanaan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan. Program pemberdayaan ini diharapkan dapat berlanjut sebagai upaya kesehatan berbasis masyarakat yang dapat meningkatkan kesejahteraan kesehatan remaja di wilayah Dusun Jipangan