Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

Pengaruh Model Pembelajaran Project Based Learning Berbasis Pemanfaatan Barang Bekas Terhadap Sikap Ilmiah dan Hasil Belajar Mata Pelajaran IPA di MTs Kecamatan Jenggawah Maulidyah Alawiyah; S Sudarti; Trapsilo Prihandono
Jurnal Edukasi Vol 2 No 1: Maret 2015
Publisher : UPT Penerbitan Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.898 KB) | DOI: 10.19184/jukasi.v2i1.3512

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh model pembelajaran project based learning berbasis pemanfaatan barang bekas terhadap sikap ilmiah dan hasil belajar IPA di MTs Kecamatan Jenggawah. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen-semu dengan penentuan sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling area. Hasil penelitian pertama berupa skor sikap ilmiah dari masing-masing siswa dengan rata-rata skor sikap ilmiah siswa kelas eksperimen sebesar 73,44 dan rata-rata skor sikap ilmiah kelas kontrol sebesar 48,18, sedangkan hasil uji independent t-sample sebesar 0,000. Hasil penelitian kedua berupa nilai post-test sebagai indikator hasil belajar. Rata-rata hasil belajar kelas eksperimen sebesar 67,29 sedangkan rata-rata hasil belajar kelas kontrol sebesar 51,00, selanjutnya, hasil uji independent t-sample sebesar 0,000. Kata Kunci : model pembelajaran project based learning berbasis pemanfaatan barang bekas,sikap ilimiah dan hasil belajar.
ANALISIS KESALAHAN SISWA MENGERJAKAN SOAL UN MATERI RANGKAIAN ARUS LISTRIK SEARAH MENGGUNAKAN METODE POLYA Denintya Sari; Sudarti Sudarti; Singgih Bektiarso
FKIP e-PROCEEDING Vol 3 No 2 (2018): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Fisika
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui profil kesalahan siswa dalam mengerjakan soal UN Fisika pada materi rangkaian arus listrik searah dan menganalisis korelasi setiap tahapan dari model polya. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa observasi, tes, dokumentasi, dan wawancara. Observasi, tes, dan dokumentasi dilakukan menggunakan teknik purpose sampling pada siswa kelas XII MIPA MAN 1 Jember pada tahun ajaran 2018/2019 semester ganjil. Instrumen tes yang digunakan adalah soal tes yang diambil dari soal UN Fisika pada tahun-tahun sebelumnya yang berjumlah 1 butir soal dengan berdasar terhadap empat indikator penyelesaian masalah menurut polya yaitu memahami masalah, menyusun rencana, melaksanakan rencana penyelesaian, dan memeriksa kembali jawaban. Dari hasil tes yang dilakukan tersebut maka dapat diketahui presentase kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh siswa dalam mengerjakan soal. dari hasil tes menggunakan tahapan polya diketahui jenis kesalahan yang dilakukan siswa antara lain kesalahan pada pemahaman soal yang berupa kesalahan dalam menuliskan yang diketahui dan ditanyakan dari soal, kesalahan pada penyusunan strategi penyelesaian yang berupa kesalahan dalam menentukan langkah dan rumus yang akan digunakan, kesalahan pada pelaksanaan strategi yang berupa kesalahan dalam pengoperasian, dan kesalahan pada pengecekkan kembali jawaban. Selanjutnya hasil dari kemampuan siswa dianalisis korelasinya menggunakan SPSS 23.
ANALISIS KETERAMPILAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI DALAM MENYELESAIKAN SOAL UN FISIKA SMA PADA MATERI MEDAN MAGNET SISWA KELAS XII DI SMA MUHAMMADIYAH 3 JEMBER Qurrotu A’yunina; Sudarti Sudarti; Subiki Subiki
FKIP e-PROCEEDING Vol 3 No 2 (2018): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Fisika
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa dalam menyelesaikan soal UN fisika SMA pada materi medan magnet. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan subjek penelitian yaitu siswa kelas XII MIPA SMA Muhammadiyah 3 Jember. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes tertulis yang terdiri atas lima soal UN materi medan magnet yang dimodifikasi dalam bentuk soal uraian. Berdasarkan hasil penelitian, presentase rata-rata keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa dalam menyelesaikan soal Ujian Nasional (UN) Fisika SMA pada materi medan magnet sebagai berikut: tahap menganalisis sebesar 33.13%, tahap mengevaluasi sebesar 29.77%, dan tahap mengkreasikan sebesar 21.05%. Tahap menganalisis memiliki presentase yang besar sehingga menunjukkan siswa mampu menguraikan informasi (diketahui dan ditanya) serta langkah-langkah penyelesaian soal yang diberikan. Sedangkan tahap mengkreasikan memiliki presentase yang rendah sehingga menunjukkan siswa tidak terbiasa memeriksa kembali jawaban sesuai data yang diketahui dengan langkah-langkah yang runtut.
PENGARUH PAPARAN MEDAN MAGNET EXTREMELY LOW FREQUENCY (ELF) TERHADAP SIFAT ORGANOLEPTIK DAN pH SUSU SAPI SEGAR Nelly Nur Ayu Muharromah; Sudarti Sudarti; Subiki Subiki
FKIP e-PROCEEDING Vol 3 No 2 (2018): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Fisika
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Medan magnet Extremely Low Frequency (ELF) merupakan spektrum gelombang elektromagnetik yang memiliki frekuensi kurang dari 300 Hz dan tergolong radiasi non-ionizing. Medan magnet ELF dapat dimanfaatkan dalam bidang pangan sebagai pengawetan. Susu sapi segar termasuk bahan pangan yang tidak bertahan lama di suhu ruang karena terdapat bakteri yang mengubah komposisi laktosa menjadi asam laktat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh paparan medan magnet Extremely Low Frequency (ELF) terhadap nilai pH susu sapi segar selama 12 jam setelah diperah. Penelitian menggunakan 10 sampel untuk masing-masing kelompok kontrol dan kelompok eksperimen yang dipapar medan magnet ELF dengan intensitas 800 μT selama 45 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa paparan medan magnet ELF intensitas 800 μT selama 45 menit berpengaruh terhadap pH susu sapi segar. Nilai pH kelompok eksperimen dimulai 3 jam sampai 9 jam setelah susu sapi diperah memiliki nilai pH yaitu 6,64-6,48 yang sesuai dengan syarat mutu yang telah diatur oleh Badan Standarisasi Nasional (BSN), sedangkan pada kelompok kontrol nilai pH yang sesuai dengan standarisasi yaitu dari 3 jam sampai 8 jam setelah diperah yaitu 6,61-6,49. Keadaan fisik susu sapi selama 12 jam pada kelompok kontrol dan eksperimen tidak terjadi perubahan tekstur dan warna, namun pada 5 jam setelah diperah terdapat perubahan aroma pada kelompok kontrol sedangkan pada kelompok eksperimen beraroma khas susu sapi segar.
IDENTIFIKASI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI HUKUM NEWTON DITINJAU DARI KEMAMPUAN MULTIREPRESENTASI Diksi Nur Rahajeng Wirgi Trisayuni; Supeno Supeno; Sudarti Sudarti
FKIP e-PROCEEDING Vol 3 No 2 (2018): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Fisika
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan hasil penelitian di SMAN 3 Jember, masih banyak siswa yang menganggap fisika merupakan mata pelajaran yang sulit karena banyak menggunakan rumus matematis dan pengembangan konsepnya. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah fisika ditinjau dari kemampuan multirepresentasi pada materi hukum newton. Data kemampuan pemecahan masalah fisika dan kemampuan multirepresentasi diperoleh dengan 3 soal uraian yang diberikan kepada siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan jika presentase kemampuan pemecahan masalah tinggi maka presentase kemampuan multirepresentasi juga tinggi. Ditunjukkan dengan presentase kemampuan pemecahan masalah siswa kelas X IPA 4 sebesar 65,13%, X IPA 5 sebesar 77,50%, dan X IPA 6 sebesar 69,24%. Presentase kemampuan multirepresentasi siswa kelas X IPA 4 sebesar 60,63%, X IPA 5 sebesar 69,17%, dan X IPA 6 sebesar 58,44%. Penelitian ini juga menemukan siswa dengan skor multirepresentasi yang tinggi di sekolah memperoleh skor pemecahan masalah yang tinggi pula dari siswa dengan skor rendah disemua soal, sehingga pembelajaran dengan melibatkan multirepresentasi perlu dilakukan untuk memecahkan masalah fisika.
APLIKASI PAPARAN MEDAN MAGNET EXTREMELY LOW FREQUENCY (ELF) TERHADAP NILAI DERAJAD KEASAMAN (pH) TAPE SINGKONG Isnaini Kurnia Sari; Sudarti Sudarti; Sri Handono Budi Prastowo
FKIP e-PROCEEDING Vol 3 No 2 (2018): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Fisika
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Meningkatnya jumlah penggunaan peralatan elektronik dalam kehidupan sehari-hari berdampak pada meningkatnya intensitas paparan gelombang elektromagnetik di lingkungan. Menanggulangi hal tersebut para peneliti mulai melakukan penelitian memanfaatkan radiasi gelombang elektromagnetik ELF di berbagai bidang, salah satunya dalam bidang pangan berfermentasi seperti olahan tape. Tape yang beredar di pasaran terkadang masih memiliki kekurangan, diantaranya rasa yang terlalu masam, tekstur yang lembek dan berair, serta bau alkohol yang menyengat. Melalui pengontrolan nilai pH dan laju perkembangan mikroba diharapkan dapat meningkatkan kualitas rasa, aroma, dan tekstur yang baik bagi tape. Salah satu solusi untuk dapat melakukan pengontrolan pH yaitu dengan memanfaatkan radiasi gelombang elektromagnetik ELF intensitas 300 µT dalam pengolahan dan pengawetan tape fermentasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan penentuan kelompok sampel dipilih secara acak (randomized subjects post test only control group design). Kelompok eksperimen dalam penelitian ini diberi paparan medan magnet Extremely Low Frequency (ELF) intensitas 300 µT dengan lama paparan 30’ dan pengambilan data dilakukan pada saat jam ke-44, 48, 52, 56, dan 72 setelah peragian. Paparan medan magnet ELF berpengaruh terhadap nilai pH tape singkong, dimana tape singkong yang dipapar medan magnet ELF mengalami penurunan pH yang tidak begitu signifikan sehingga tidak mudah basi dan lebih tahan lama.
PENGARUH MEDAN MAGNET EXTREMELY LOW FREQUENCY (ELF) TERHADAP KAPASITANSI BUAH ANGGUR MERAH Naura Maya Mina; Sudarti Sudarti; Yushardi Yushardi
FKIP e-PROCEEDING Vol 3 No 2 (2018): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Fisika
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Untuk dapat bertahan hidup manusia membutuhkan makanan sebagai sumber energi. Makanan dengan sumber energi yang tinggi salah satunya terdapat pada buah-buahan. Buah-buahan merupakan makanan dengan kadar air tinggi sehingga mudah mengalami pembusukan, salah satunya yaitu buah anggur merah. Buah anggur merah mempunyai banyak manfaat bagi tubuh manusia karena mengandung vitamin dan nutrisi. Meski buah anggur merah memiliki banyak manfaat tetapi belum banyak penelitian yang mengkaji pengaruh perlakuan tertentu terhadap kualitas buah anggur merah. Medan magnet extremely low frequency (ELF) dapat memberi pengaruh terhadap kualitas buah anggur merah. Indikator ketahanan buah anggur dapat dilihat dari sifat kelistrikan, salah satunya yakni kapasitansi. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh medan magnet ELF intensitas 700 μT dan 900 μT selama 2x15, 2x30, dan 2x45 menit terhadap kapasitansi buah anggur merah. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan metode eksperimen laboratorium yang menggunakan desain penelitian randomizes subjects post-test only control group. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa buah anggur merah yang dipapar medan magnet ELF intensitas 700 μT dan 900 μT selama 2x15, 2x30, dan 2x45 menit dapat mempertahankan kapasitansinya. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa paparan medan magnet ELF dapat berpengaruh terhadap ketahanan kapasitansi buah anggur merah.
LEMBAR KERJA SISWA (LKS) FISIKA BERBASIS POE (PREDICT, OBSERVE, EXPLAIN) PADA MATERI MEDAN MAGNET SMAN MUMBULSARI Moh. Ikbal Fathoni; Sudarti Sudarti; Subiki Subiki
FKIP e-PROCEEDING Vol 3 No 2 (2018): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Fisika
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam pembelajaran fisika dibutuhkan bahan ajar yang didalamnya dapat menuntun siswa dalam membangun konsep-konsep melalui pengalaman langsung. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengembangkan lembar kerja siswa berbasis POE dalam materi medan magnet kelas XII SMA. Hasil dari pengembangan ini memperoleh validasi, efektivitas, dan respon siswa. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan desain penelitian dan pengembangan (R&D) model Borg and Gall. Penelitian dilaksanakan di SMAN Mumbulsari pada semester ganjil tahun ajaran 2018/2019. Data efektifitas didapat dari hasil pre-test dan post-test dan respon siswa diperoleh selama dan setelah pembelajaran. Hasil uji peningkatan efektivitas LKS berbasis POE dengan menggunakan analisis N-Gain memperoleh nilai 0,62 yang menandakan bahwa efektivitas dari lembar kerja siswa berbasis predict, observe, explain dikategorikan sedang. Selanjutnya data respon siswa yang didapatkan memperoleh persentase 87,22 % menandakan bahwa respon siswa sangat positif pada lembar kerja siswa berbasis POE.
ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATERI LISTRIK DINAMIS BERDASARKAN POLYA Asri Anindia Sari; Sudarti Sudarti; Subiki Subiki
FKIP e-PROCEEDING Vol 3 No 2 (2018): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Fisika
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan jenis kesalahan siswa dalam memecahkan masalah, mengkaji kemampuan memahami masalah berkorelasi dengan kemampuan menyusun rencana, mengkaji kemampuan menyusun rencana berkorelasi dengan kemampuan melaksanakan rencana, dan mengkaji kemampuan melaksanakan rencana berkorelasi dengan kemampuan memeriksa kembali dalam memecahkan masalah materi listrik dinamis berdasarkan polya. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan di kelas XII IPA SMA di Kabupaten Jember yang masing-masing berjumlah 36 siswa pada tahun ajaran 2018/2019. Instrumen tes yang digunakan adalah soal dari Ujian Nasional pada tahun sebelumnya yang berjumlah 6 butir soal dengan berdasarkan empat tahapan polya yaitu memahami masalah, menyusun rencana, melaksanakan rencana, dan memeriksa kembali. Dari hasil tes tersebut dapat diketahui jenis-jenis kesalahan siswa seperti kesalahan terjemahan yaitu kesalahan dalam menuliskan apa yang ditanyakan dan diketahui, kesalahan strategi yaitu kesalahan dalam menuliskan langkah-langkah dan rumus-rumus fisika yang digunakan untuk menyelesaikan soal, serta kesalahan hitung yaitu kesalahan dalam melakukan perhitungan saat penyelesaian masalah sekaligus menuliskan kesimpulan. Selain itu, dapat diketahui korelasi antara kemampuan memahami masalah dengan kemampuan menyusun rencana, korelasi antara kemampuan menyusun rencana dengan kemampuan melaksanakan rencana, serta korelasi antara kemampuan melaksanakan rencana dengan kemampuan memeriksa kembali.
PROSES BERPIKIR PEMECAHAN MASALAH SISWA HATYAIWITTAYALAISOMBOONKULKANYA SCHOOL THAILAND DITINJAU DARI ADVERSITY QUOTIENT TIPE CLIMBERS Alfiyah Chusnul Hidayah; Sudarti Sudarti; Ruslan Je-arong
FKIP e-PROCEEDING Vol 3 No 2 (2018): Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Fisika
Publisher : Pendidikan Fisika FKIP UNEJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran fisika bertujuan sebagai sarana utuk mengembangkan kemampuan berpikir analisis induktif dan deduktif dengan menggunakan konsep dan prinsip fisika untuk menjelaskan berbagai fenomena alam yang terjadi dan menyelesaikan permasalahan secara kualitatif maupun kuantitatif. Belajar fisika berarti mempelajari alam untuk memecahkan berbagai permasalahan alam yang terjadi. Kemampuan siswa dalam memecahkan masalah dapat digunakan untuk melihat proses berpikir siswa dalam menyelesaikan masalah. Penelitian ini membahas tentang proses berpikir siswa mathayyom 3/2 Hatyaiwittayalai Somboonkulkanya School Thailand dalam memecahkan masalah pemanasan global berdasarkan langkah-langkah Polya ditinjau dari Adversity Qoutient (AQ) tipe climber. Penelitian ini merupakan peneitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik tes tulis dan wawancara. Teknik keabsahan data yang digunakan pada penelitian ini adalah triangulasi metode dan menggunakan bahan referensi. Teknik analisis data yang digunakan adalah konsep Miles dan Huberman, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa tipe climber melakukan proses berpikir asimilasi pada tahap memahami masalah, menyusun rencana penyelesaian, menyelesaikan masalah sesuai dengan pernecanaan, dan memeriksa kembali penyelesaian yang telah diberikan.